37
Manajemen Sekolah X2 X
2.1
0.925 0.837
X
2.3
0.930 Sarana dan Prasarana X3
X
3.1
0.900 0.892
X
3.3
8.897 X
3.3
0.926 Sistem Evaluasi X4
X
4.1
0.927 0.851
X
4.2
0.940 Prestasi Belajar Siswa Y
Y1 0.952
0.898 Y2
0.954
Sumber : Lampiran. 3, data diolah
Berdasarkan pada tabel 4.7 di atas dapat diketahui bahwa nilai reliabilitas konsistensi internal untuk setiap construct di atas
menunjukkan hasil yang baik karena koefisien Conbach’s Alpha yang diperoleh telah memenuhi rules of thumb yang disyaratkan
yaitu ≥
0.7 Hair et al., 1998; Sekaran, 1999.
4.1.3. Uji Construct Reliability dan Variance Extracted
Selain melakukan pengujian konsistensi internal Cronbach’s Alpha, perlu juga dilakukan pengujian construct reliability dan
variance extracted. Kedua pengujian tersebut masih dalam koridor uji konsistensi internal yang akan memberikan peneliti kepercayaan
diri yang lebih besar bahwa indikator-indikator individual mengukur suatu pengukuran yang sama Purwanto, 2002. Dan variance
extracted direkomendasikan pada tingkat 0,50. Berdasarkan Uji Construct Reliability dan Extracted Variance,
diperoleh hasil, sebagai berikut :
Tabel. 4.8. Hasil Uji Construct Reliability dan Variance Extacted
Konstrak Indikator
Standardize Factor
Loading SFL
Kuadrat Error
εj Construct
Reliability Variance
Extrated
Kompetensi Guru X1 X
1.1
0.915 0.837
0.163 0.909
0.768 X
1.2
0.822 0.676
0.324 X
1.3
0.890 0.792
0.208 Manajemen Sekolah X2
X
2.1
0.830 0.689
0.311 0.837
0.720 X
2.3
0.867 0.752
0.248
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
38
Sarana dan Prasarana X3
X
3.1
0.844 0.712
0.288 0.894
0.738 X
3.3
0.804 0.646
0.354 X
3.3
0.924 0.854
0.146 Sistem Evaluasi X4
X
4.1
0.811 0.658
0.342 0.856
0.748 X
4.2
0.916 0.839
0.161 Prestasi Belajar Siswa Y
Y1 0.934
0.872 0.128
0.899 0.817
Y2 0.873
0.762 0.238
Batas Dapat Diterima 0,07
0,5
Sumber : Lampiran. 1, data diolah
Berdasarkan pada tabel 4.8 dapat diketahui bahwa hasil dari pengujian reliabilitas instrumen dengan menggunakan construct
reliability dan variance extracted menunjukkan instrumen reliabel, yang ditunjukkan dengan nilai construct reliability seluruhnya
≥ 0,7. Meskipun demikian angka tersebut bukanlah sebuah ukuran “mati”
artinya bila penelitian yang dilakukan bersifat exploratory, maka nilai di bawah 0,70 pun masih dapat diterima sepanjang disertai alasan–
alasan empirik yang terlihat dalam proses eksplorasi.
4.1.4. Uji Normalitas
Uji Normalitas sebaran dilakukan dengan menggunakan Uji Skweness Value dari data yang digunakan, yang biasanya disajikan
dalam statistik deskriptif. Nilai statistik untuk menguji Normalitas itu disebut z-value. Dengan ketentuan bahwa bila nilai-z lebih besar
dari nilai kritis, maka dapat diduga distribusi data tersebut adalah tidak normal dengan ketentuan bahwa nilai kritis dapat ditentukan
berdasarkan tingkat signifikansi 0,01 1 yaitu sebesar ±
2,58. Berdasarkan dari hasil Uji Normalitas diperoleh hasil, yaitu
sebagai berikut :
Tabel. 4.9. Hasil Uji Normalitas
Assessment of Normality
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
39
Variable Min
Max Kurtosis
c.r.