Aktivitas Siswa KAJIAN TEORI

2010:26. Penguatan dapat dilakukan secara verbal ucapan atau perkataan dan non verbal gerakan mimik dan badan. 8 Mengadakan Variasi Variasi adalah keanekaan yang membuat sesuatu tidak monoton Anitah, 2009:7.38. Variasi bisa berwujud perubahan atau perbedaan-perbedaan yang sengaja diciptakandibuat untuk memberikan kesan yang unik. Variasi dapat dikelompokkan menjadi 3 kelompok, yaitu variasi dalam gaya mengajar, va- riasi pola interaksi, dan variasi penggunaan alat bantu pembelajaran. Variasi dalam kegiatan pembelajaran bertujuan antara lain untuk: a. menghilangkan kebosanan siswa dalam belajar; b. meningkatkan motivasi siswa dalam mempelajari sesuatu; c. mengembangkan keinginan siswa untuk mengetahui dan menyeli- diki hal-hal baru; d. melayani gaya belajar siswa yang beraneka ragam; dan e. meningkatkan kadar keaktifanketerlibatan siswa dalam kegiatan pembelajaran Anitah, 2009:7.40. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa keterampilan guru adalah sepe- rangkat kemampuan dan kecakapan guru yang terdiri atas keterampilan bertanya, memberi penguatan, mengadakan variasi, menjelaskan, membuka dan menutup pelajaran, membimbing diskusi kelompok kecil, mengelola kelas, dan mengajar kelompok kecil dan perorangan.

2.1.3 Aktivitas Siswa

Aktivitas merupakan kegiatan atau perilaku siswa selama proses belajar mengajar. Aktivitas siswa dapat dilihat melalui kegiatan-kegiatan siswa selama mengikuti pembelajaran, baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Diedrich da- Please purchase eePDF Office to PDF Converter on http:www.eepdf.com to remove this watermark. Demo Watermark lam Hamalik, 2004:172 menyatakan kegiatan belajar siswa dibagi menjadi 8 ke- lompok yaitu: 1 Visual activities, seperti membaca, memperhatikan gambar, demonstra- si, percobaan, pekerjaan orang lain; 2 Oral activities, misalnya meng- ucapkan, menyatakan, merumuskan, bertanya, memberi saran, mengeluar- kan pendapat, mengadakan interview, diskusi, interupsi; 3 Listening activities, seperti mendengarkan uraian, percakapan, diskusi, musik, pida- to; 4 Writing activities, seperti menulis cerita, karangan, laporan, tes, angket, menyalin; 5 Drawing activities, seperti menggambar, membuat grafik, peta, diagram, pola; 6 Motor activities, seperti melakukan perco- baan, membuat konstruksi, model, mereparasi, bermain, berkebun, meme- lihara binatang; 7 Mental activeties, seperti menanggapi, mengingat, me- mecahkan soal, menganalisis, melihat hubungan, mengambil keputusan; 8 Emotional activities seperti menaruh minat, merasa bosan, gembira, be- rani, tenang, gugup. Dari penjelasan di atas simpulkan aktivitas siswa adalah kegiatan atau peri- laku yang dilakukan selama proses belajar mengajar untuk mendapatkan perubah- an tingkah laku baik berupa fisik, mental, emosional seperti bertanya, mengajukan pendapat, mengerjakan tugas, menjawab pertanyaan guru dan bisa bekerjasama dengan siswa lain, sehingga pembelajaran menjadi aktif. Dalam penelitian ini, aktivitas siswa selama pembelajaran meliputi : 1. Kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran aktivitas emosional. 2. Mendengarkan penjelasan guru tentang rencana belajar dengan field trip serta perlengkapan dibutuhkan aktivitas mendengarkan. 3. Mengamati objek yang dikunjungi aktivitas visual. 4. Mencatat hal-hal penting dan menarik selama berada di objek yang dikun- jungi aktivitas menulis. Please purchase eePDF Office to PDF Converter on http:www.eepdf.com to remove this watermark. Demo Watermark 5. Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru secara berkelompok aktivitas li- san, mendengarkan, menulis, menggambar, mental, motorik. 6. Menyimpulkan materi bersama guru aktivitas mental, emosional. 7. Mengerjakan soal evaluasi aktivitas menulis, mental, emosional.

2.1.4 Hasil Belajar

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PAIRED STORY TELLING SISWA KELAS IV B SDN TAMBAKAJI 04 SEMARANG

0 11 210

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI MODEL THINK TALK WRITE (TTW) BERBANTUAN MEDIA GRAFIS PADA SISWA KELAS IV A SDN TAMBAKAJI 04 NGALIYAN

1 19 235

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA DENGAN METODE FIELD TRIP KELAS IV SDN 01 TANJANG KECAMATAN Peningkatan Keterampilan Menulis Aksara Jawa Dengan Metode Field Trip Kelas Iv Sdn 01 Tanjang Kecamatan Gabus Kabupaten Pati Tahun Ajaran 2014/2015.

0 2 13

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA DENGAN METODE FIELD TRIP KELAS IV SDN 01 TANJANG KECAMATAN Peningkatan Keterampilan Menulis Aksara Jawa Dengan Metode Field Trip Kelas Iv Sdn 01 Tanjang Kecamatan Gabus Kabupaten Pati Tahun Ajaran 2014/2015.

0 3 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE FIELD TRIP PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE FIELD TRIP PADA SISWA KELAS XI AK 4 SMK N 1 SRAGEN TAHUN 2010/2011.

0 0 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI MODEL THINK-TALK-WRITE (TTW) BERBANTUAN MEDIA GRAFIS PADA SISWA KELAS IV-A SDN TAMBAKAJI 04 NGALIYAN.

0 2 209

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI METODE FIELD TRIP PADA SISWA KELAS VII C MTs. NEGERI PACITAN.

0 0 18

Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Metode Field Trip pada Siswa Kelas VII C MTs. Negeri Pacitan AWAL

0 0 18

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN METODE FIELD TRIP DI KELAS IV SD NEGERI GEGULU KULON PROGO.

2 7 192

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MENGGUNAKAN METODE FIELD TRIP PADA SISWA KELAS V SD N 2 DUKUTALIT JUWANA PATI.

0 0 168