4.6.1 Pengaruh Size Perusahaan, Profitabilitas, Tipe Industri dan Ukuran
Dewan Komisaris terhadap Pengungkapan CSR
Hipotesis pertama yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh antara Size Perusahaan, Profitabilitas, Tipe Industri dan Ukuran Dewan Komisaris terhadap
pengungkapan Corporate Social Responsibility dan hasil penelitian menunjukkan bahwa Size Perusahaan, Profitabilitas, Tipe Industri, dan Ukuran Dewan
Komisaris secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility. Hal ini dilihat pada hasil uji F dengan nilai F =
34,588 dengan tingkat signifikansi 0,000. Besarnya pengaruh keempat variabel tersebut secara simultan terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility
80,3 dilihat dari uji R dengan nilai R Square 0,803, namun gambaran tentang praktek pengungkapan CSR yang dilaksanakan oleh perusahaan Industri di
Indonesia rata-rata masih rendah kurang dari setengah total pengungkapan yaitu hanya 45 dari seluruh pengungkapan. Pengungkapan CSR yang masih relatif
rendah mungkin disebabkan pengungkapan CSR yang masih bersifat sukarela, unaudited belum diaudit, dan belum adanya standar yang baku tentang
pengungkapan CSR sehingga perusahaan tidak secara lengkap saat mengungkapkan kegiatan CSR dalam laporan tahunan perusahaan.
Perusahaan yang berkewajiban untuk mengungkapkan CSR seperti halnya BUMN dan perusahaan swasta yang menjalankan usahanya di bidang sumber
daya alam atau berkaitan dengan sumber daya alam memiliki kewajiban menyisihkan sebagian laba yang diperoleh untuk menunjang kegiatan sosial
seperti pinjaman bergulir untuk Usaha kecil dan Menengah UKM hal ini sesuai
dengan UU Nomor 40 tahun 2007 tentang perseroan terbatas pasal 74. Dari kondisi inilah memberikan suatu gambaran bahwa perlu adanya peraturan yang
tegas dari pemerintah agar setiap perusahaan melaporkan kegiatan CSR-nya. selain itu diperlukan penelitian lanjutan dengan menambahkan variabel lain
sebagai penduga pengungkapan CSR di Indonesia, karena CSR sendiri muncul salah satunya atas desakan shareholders akan partisipasi perusahaan dalam
mewujudkan kesejahteraan sosial dan pelestarian lingkungan sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan di bidang sosial dan lingkungan. Jadi penelitian
selanjutnya sebaiknya memasukan variabel yang berbeda untuk memperkaya keanekaragaman hasil penelitian.
4.6.2 Pengaruh Size Perusahaan terhadap Pengungkapan Corporate Social