Jenis Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

45

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Pada suatu penelitian untuk mendapatkan hasil yang optimal harus menggunakan metode penelitian yang tepat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kasus yaitu penelitian yang dilakukan secara efektif, terinci, dan mendalam terhadap suatu organisasi, lembaga, dan gejala tertentu Arikunto, 2006:80. Objek penelitian dari kasus ini adalah laporan tahunan perusahaan Industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI tahun 2009. Permasalahan yang dibahas dalam peneitian ini bertujuan menggambarkan serta menguraikan kembali pengaruh Size Perusahaan, Profitabilitas, Tipe Industri dan Ukuran Dewan Komisaris terhadap pelaporan CSR.

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Arikunto, 2006:130. Populasi penelitian ini menunjukkan pada keseluruhan elemen atau obyek yang menjadi sasaran penelitian. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Arikunto, 2006:131. Sampel dapat diartikan juga sebagai bagian anggota populasi yang dinilai mewakili. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan Industri yang terdaftar di BEI untuk tahun 2009 sebanyak 198 perusahaan sedangkan jumlah sampel yang digunakan sebanyak 39 perusahaan. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Pelaksaan tehnik sampling ini adalah dengan memberikan kriteria tertentu agar mendapatkan sampel yang representative serta informasi yang diperlukan dalam penelitian Hasan 2006:12. Adapun kriteria sampel yang akan digunakan yaitu: 1. Perusahaan Industri yang terdaftar di BEI untuk tahun 2009. 2. Perusahaan Industri yang mempublikasikan laporan tahunan tahun 2009. 3. Perusahaan Industri yang mengungkapkan CSR dalam laporan tahunan tahun 2009 dan memiliki data yang lengkap terkait dengan variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian serta dapat diakses melalui website Bursa Efek Indonesia www.idx.co.id dan Pojok BEI Semarang. Artinya, informasi yang terdapat dalam laporan tahunan tersebut adalah accestable.

3.3 Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Tipe Industri, Ukuran Dewan Komisaris dan Profitabilitas Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility Dengan Kepemilikan Institusional Sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

11 143 104

Pengaruh Profitabilitas dan Ukuran Perusahan Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility Dengan Ukuran Dewan Komisaris Sebagai Variabel Mooderasi Pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar di BEI

0 46 95

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, KOMISARIS INDEPENDEN, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, LEVERAGE DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

0 27 24

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, UKURAN DEWAN KOMISARIS DAN PROFITABILITAS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (Studi Empiris pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI)

0 8 22

Pengaruh Tipe Industri, Ukuran Perusahaan, Profitabilitas dan Leverage terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility (Studi Empiris pada Perusahaan Go Public yang terdaftar di Jakarta Islamic Index Periode 2008-2012)

1 15 123

Pengaruh mekanisme corporate governance, ukuran perusahaan dan profitabilitas perusahaan terhadap pengungkapan corporate social responsibility di dalam laporan sustainability : Studi empiris pada perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-

0 6 156

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (Studi Em

0 4 15

PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, UMUR PERUSAHAAN, DAN DEWAN KOMISARIS INDEPENDEN DALAM PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

2 6 14

ANALISIS PENGARUH SIZE, LEVERAGE, PROFITABILITAS, DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PERUSAHAAN DI INDONESIA PERIODE 2010-2014

0 0 16

PENGARUH JENIS INDUSTRI, UKURAN PERUSAHAAN, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY ARTIKEL ILMIAH

0 0 13