kegiatan kepramukaan.
Hal ini terbukti dengan
meningkatnya hasil post test
pada aspek action.
4.3 Kendala dalam penelitian
Meskipun penelitian ini telah berjalan dengan baik dan tujuan dari penelitian telah tercapai, akan tetapi penelitian ini mempunyai beberapa
keterbatasan. Pertemuan peneliti dengan siswa hanya saat pemberian layanan saja sehingga peneliti tidak dapat mengamati perilaku siswa sehari-hari. Selain itu
penelitian yang diadakan pada jam di luar sekolah mengakibatkan suasana kurang kondusif untuk memberikan layanan karena siswa sudah lelah. Waktu
pelaksanaan penelitian yang hanya 45 menit dirasa kurang untuk memberikan layanan bimbingan kelompok secara maksimal. Jika ditinjau dari metodologi
penelitian, instrumen yang digunakan untuk penelitian ini kurang memadai karena skala psikologi memungkinkan siswa menjawab yang hanya sesuai dengan
kriteria standart yang berlaku pada umumnya karena ingin terlihat memiliki hasil yang baik, meskipun jawaban yang mereka berikan tidak sesuai apa yang
sebenarnya ada pada diri mereka. Selain itu dalam pengumpulan siswa untuk pelaksanaan kegaiatan bimbingan kelompok terasa susah hal ini dikarenakan
siswa baru pertama kali mendapatkan layanan bimbingan kelompok di sekolah.
125
BAB 5 PENUTUP
5.1 Simpulan
Berdasarkan pada hasil penelitian meningkatkan minat mengikuti kegiatan kepramukaan melalui layanan bimbingan kelompok pada siswa kelas X-4 SMA
Negeri 11 Semarang tahun pelajaran 20122013 diperoleh kesimpulan bahwa : 1.
Hasil pretest menunjukkan bahwa minat siswa mengikuti kegiatan kepramukaan sebelum diberi layanana bimbingan kelompok menunjukkan
kategori sedang dengan persentase 58.00. 2.
Setelah pemberian layanan bimbingan kelompok secara umum responden memiliki rata-rata post test minat mengikuti kegiatan kepramukaan dalam
kategori tinggi dengan persentase sebesar 76,20. Artinya mereka memiliki minat terhadap kegiatan kepramukaan.
3. Layanan bimbingan kelompok dapat meningkatkan minat mengikuti kegiatan
kepramukaan. Hal ini dapat dilihat bahwa minat mengikuti kegiatan kepramukaan pada siswa mengalami kenaikan yang cukup tinggi, yaitu dari
58.00 dengan kriteria sedang menjadi 76.20 dengan kriteria tinggi itu artinya secara keseluruhan minat mengikuti kegiatan kepramukaan siswa
mengalami kenaikan sebesar 18.20.
5.2 Saran