Rumusan Masalah Tujuan Penelitian
tingkah laku pada diri seseorang berkat pengalaman dan pelatihan. Pengalaman dan pelatihan itu terjadi melalui interaksi antara individu
dengan lingkungannya. Hal tersebut juga sejalan dengan Ngalim Pur- wanto 1990: 85, yang menyatakan bahwa belajar merupakan suatu
perubahan dalam tingkah laku, dimana perubahan itu dapat mengarah kepada tingkah laku yang lebih baik, tetapi juga ada kemungkinan men-
garah kepada tingkah laku yang lebih buruk. Sedangkan menurut Yatim Riyanto 2010: 6, belajar adalah suatu proses untuk mengubah perfor-
mansi yang tidak terbatas pada keterampilan, tetapi juga meliputi fung- si-fungsi, seperti skill, persepsi, emosi, proses berfikir, sehingga dapat
menghasilkan perbaikan performansi. Berdasarkan pendapat diatas, belajar dapat didefinisikan sebagai
suatu proses memperoleh pengetahuan dan pengalaman dalam bentuk perubahan tingkah laku yang bersifat menetap karena adanya interaksi
suatu individu terhadap lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hi- dupnya. Perubahan tingkah laku tersebut bisa mengarah ke tingkah laku
baik maupun ke arah tingkah laku buruk. b. Faktor-faktor yang mempengaruhi proses belajar
Dalam proses belajar-mengajar di sekolah, maka yang dimaksud masukan mentah atau
raw input adalah siswa sebagai raw inputsiswa memiliki karakteristik tertentu, baik fisiologis maupun psikologis. Men-
genai fisiologis ialah bagaimana kondisi fisiknya, panca inderanya, dan sebagaianya. Sedangkan yang menyangkut psikologis adalah: minat-
nya, tingkat kecerdasannya, bakatnya, motivasinya, kemampuan ko- nigtifnya, dan sebagainya. Semua ini dapat mempengaruhi bagaimana
proses belajarnya Ngalim Purwanto, 1990: 107.
Menurut Muhibbin Syah 2012:145 secara global, faktor-faktor yang mempengaruhi belajar siswa dapat dibedakan menjadi tiga ma-
cam, yakni: 1 Faktor internal faktor dari dalam siswa, yakni keadaankondisi jas-
mani dan rohani siswa 2 Faktor eksternal faktor dari luar siswa, yakni kondisi lingkungan di
sekitar siswa 3 Faktor pendekatan belajar approach to learning, yakni jenis upaya
belajar siswa yang meliputi strategi dan metode yang digunakan sis- wa untuk melakukan kegiatan pembelajaran materi-materi pelajaran.
Menurut uraian diatas dapat disimpulkan bahwa ada banyak sekali faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, mulai dari faktor
diri siswa itu sendiri maupun orang lain. Ketika siswa belum mendapat kualitas pengajaran yang bisa memicu minat dan motivasi untuk mema-
hami materi dalam proses pembelajaran, pencapaian hasil belajar yang maksimalpun sulit dicapai.Penggunaan metode dan strategi pembelaja-
ran juga menjadi salah satu faktor penting dalam mendukung motivasi dan minat belajar siswa agar tercapainya hasil belajar siswa yang mak-
simal. Maka dari itu pemilihan strategi pembelajaran dan metode pem- belajaran yang tepat oleh guru dalam menyampaikan materi pembelaja-
ran perlu diperhatikan agar dapat tercapai hasil pembelajaran yang maksimal.
2. Prestasi belajar a. Pengertian prestasi belajar
Seorang dapat dikatakan telah berhasil dalam belajar jika ia mam- pu menunjukan adanya perubahan dalam dirinya. Perubahan-perubahan