mudharabah selain Promosi. Dengan demikian hipotesis ketiga
dalam penelitian ini diterima.
3 Pengujian signifikansi regresi sederhana Pengujian signifikansi bertujuan untuk mengetahui
signifikansi Kualitas
Pelayanan X
3
terhadap keputusan
penggunaan jasa perbankan syariah tabungan mudharabah. Uji signifikansi menggunakan uji t. Kriteria yang digunakan jika t
hitung
lebih besar dari t
tabel
maka berpengaruh signifikan dan sebaliknya. Berdasarkan hasil uji diperoleh nilai t
hitung
sebesar 9,932 Jika dibandingkan dengan nilai t
tabel
sebesar 1,984 pada taraf signifikansi 5, maka nilai t
hitung
lebih besar dari t
tabel
sehingga terdapat kontribusi yang signifikan X
3
terhadap Y.
d. Pengujian hipotesis keempat
Analisis data yang digunakan untuk pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Di bawah ini
akan dibahas hasil analisis regresi berganda yang dilakukan dengan menggunakan program pengolah data.
Tabel 30. Rangkuman Hasil Analisis Regresi Berganda Sub Variabel
Koefisien Regresi b
t- hitung
Sig. Kesimpulan
Bagi hasil 0,263
3,454 0,001
Signifikan Promosi
0,322 3,841
0,000 Signifikan
Kualitas Pelayanan
0,212 3,652
0,000 Signifikan
Konstanta = 10,550 R² = 0,632
F hitung = 54,907 Sig. = 0,000
Sumber: Data Primer 2015
Dari hasil analisis regresi dapat diketahui persamaan regresi berganda sebagai berikut:
Y= a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3 +
e Y = 10,550 + 0,263 X
1
+0,322 X
2
+ 0,212X
3 +
e Analisis regresi berganda dengan menggunakan uji F Fisher
bertujuan untuk mengetahui pengaruh semua variabel yang meliputi: Bagi Hasil, Promosi, dan Kualitas Pelayanan terhadap keputusan
menggunakan jasa perbankan syariah berakad mudharabah. Apabila nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 sig0,05 maka model regresi
signifikan secara statistik. Dari hasil pengujian diperoleh nilai F hitung sebesar 54,907 dengan signifikansi sebesar 0,000. Oleh karena
nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 0,0000,05, maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang menyatakan “Bagi hasil , promosi
dan Kualitas pelayanan bersama-sama positif terhadap keputusan penggunaan jasa perbankan syariah tabungan mudharabah secara
bersama-sama
” didukung. e.
Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi merupakan suatu alat untuk mengukur besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Besarnya
koefisien determinasi berkisar antara angka 0 sampai dengan 1, besar koefisien determinasi mendekati angka 1, maka semakin besar
pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil uji R
2
pada penelitian ini diperoleh nilai sebesar 0,632. Hal ini
menunjukkan bahwa keputusan penggunaan jasa perbankan syariah tabungan mudharabah dipengaruhi oleh variabel Bagi hasil, promosi,
dan Kualitas Pelayanan 63,2, sedangkan sisanya sebesar 36,8 dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
B. Pembahasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bagi hasil, promosi, dan kualitas pelayanan terhadap keputusan penggunaan jasa
perbankan syariah tabungan Mudharabah. Pembahasan masing-masing variabel disajikan sebagai berikut:
1. Bagi Hasil Berpengaruh terhadap Keputusan Penggunaan Jasa
Perbankan Syariah Tabungan Mudharabah
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bagi Hasil berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan penggunaan jasa perbankan syariah
tabungan mudharabah. Hal ini dibuktikan dengan hasil statistik uji t untuk variabel Bagi Hasil diperoleh nilai t hitung sebesar sebesar 8,304 dan t
tabel 1,984 dengan tingkat signifikansi 0,000, karena t hitung t tabel 8,3041,984, signifikansi lebih kecil dari 0,05 sig0,05, dan koefisien
regresi mempunyai nilai positif, maka penelitian ini berhasil membuktikan hipotesis yang menyatakan “Bagi hasil berpengaruh positif terhadap
keputusan penggunaan jasa perbankan syariah tabungan mudharabah ”,
didukung .
Menurut Antonio 2001:90, bagi hasil adalah suatu sistem pengolahan dana dalam perekonomian Islam yakni pembagian hasil usaha
antara pemilik modal shahibul maal dan pengelola Mudharib.