Instrumen kebenaran konsep Aspek Bahasa Sub unsur

5. Instrumen kebenaran konsep

INSTRUMENT KEBENARAN KONSEP Judul penelitian : “Pengembangan Media Komik Untuk Kompetensi Dasar Kolaboratif Dan Jejaring Pada Pelajaran Dasar Desain Siswa Kelas X Busana Butik Smkn 6 Yogyakarta.” Peneliti : Petunjuk pengisisan : Lembar validasi ini dimaksudkan untuk mengetahui pendapat BapakIbu sebagai ahli materi terhadap terhadap kebenaran konsep dalam komik yang saya kembangkan. Pendapat, kritik, saran, dan koreksi dari BapakIbu sangat bermanfaat untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas media yang saya kembangkan. Sehubungan dengan hal tersebut, saya berharap kesediaan BapakIbu untuk memberikan penilaian setiap konsep sesuai dengan petunjuk di bawah ini: 1. Jika konsep yang terkandung dalam komik benar maka beri tanda centang pada kolom “benar” 2. Jika konsep yang terkandung dalam komik salah maka beri tanda centang pada kolom “salah” 3. Apabila terdapat konsep yang dinilai salah maka berikan perbaikan konsep pada kolom yang telah disediakan. No Halaman Konsep Benar Salah Pembetulan 1 13 Chapter 2 Prinsip-prinsip dalam desain berfungsi untuk menciptakan desain yang baik dan menarik 2 14 Chapter 2 Urgensi mempelajari prinsip desain : Siswa mampu merancang desain dengan pengetahuan yang tepat dan indah Prinsip desain terbagi menjadi 6 , yakni harmoni, proporsi, balance, irama, center of interest, dan Unity 3 15 Chapter 2 Setiap prinsip yang diterapkan mempunyai efek terhadap desain 4 18 Chapter 2 Harmoni Pengertian Harmoni: Prinsip desain yang menimbulkan kesan adanya kesatuan. Pemilihan dan susunan obyek yang disusun selaras, dan sesuai antara bagian yang satu dengan bagian yang lain dalam suatu benda, atau memadukan antara benda yang satu dengan benda yang lain Harmoni dapat di capai melalui kesesuaia setiap unsur yang membentuknya. 5 19 Chapter 2 Contoh penerapan harmoni Efek harmoni dalam sebuah benda kaos yang memadukan unsur garis. Contoh benda yang memadukan unsur garis namun tidak sesuai tidak disusun secara harmoni 6 20 Chapter 2 Proporsi Proporsi adalah perbandingan antara bagian yang satu dengan bagian yang lain yang dipadukan untuk mendapatkan suatu susunan yang menaruk Cara menciptakan proporsi ialah hubungan jarak yang tepat atau membandingkan ukuran suatu obyek. Contoh penerapan Proporsi pada baju disesuaikan dengan pemakai 7 24 Chapter 2 Balance BalanceKeseimbangan : hubungan yang menyenangkan antar bagian-bagian dalam suatu desain sehingga menghasilkan susunanyang menarik. Keseimbangan simetris: kesamarataan antara bagian kirikanan atau 2 arah yang berbeda yang mempunyai daya tarik yang sama Keseimbangan Asimetris: keseimbangan yang dibuat dengan menyusun beberapa obyek yang tidak serupa tetapi mempunyai jumlah perhatian yang sama 8 25 Chapter 2 Contoh penerapan keseimbangan simetris 9 26 Chapter 2 Irama Dalam desain, terdapat irama yakni prinsip yang menimbulkan kesan gerak gemulai yang menyambung dari bagian yang satu ke bagian yang lain pada suatu benda, sehingga membawa pandangan mata berpindah dari satu bagian ke bagian yang lain Penciptaan irama melalui: a. Pengulangan bentuk secara teratur b. Perubahan atau peralihan ukuran c. Melalui pancaran radiasi 10 27 Chapter 2 Center of interest pusat perhatian Center of interest: aksen tertentu yang berbeda, merupakan pusta perhatian yang ada pada sebuah benda Contoh dari Aksen: Pakaian laki-laki yang memakai jaket dengan aksen gambar Contoh busana tanpa aksen: Pakaian Kaos pada laki-laki tanpa pusat perhatian 11 32 Chapter 3 Unity Unity kesatuan merupakan sesuatu yang memberikan kesan adanya keterpaduan tiap unsurnya. Hal ini tergantung pada bagiamana suatu bagian menunjang bagian yang lain secara selaras sehingga terlihat seperti sebuah benda yang utuh tidak terpisah pisah Contoh penerapan Unity: Desain motif batik yang dibuat dengan memperhatikan prinsip unity Yogyakarta, Maret 2014 Ahli Materi Sri Widarwati, Dra. M.Pd.

4. Instrumen klarifikasi nilai kolaboratif untuk ahli materi