34
BAB III METODE PENELITIAN
Metode penelitian adalah langkah dan prosedur yang akan dilakukan dalam pengumpulan data atau informasi empiris guna memecahkan permasalahan
dan menguji hipotesis penelitian. Ada pun metode penelitiannya adalah sebagai berikut:
3.1. Lokasi dan Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah menganilisis faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian frekeunsi lelang eksekusi hak tanggungan kreditur
perbankan di KPKNL Medan. Ada pun faktor-faktornya adalah jumlah permohonan lelang dari kreditur perbankan yang diterima oleh KPKNL Medan
selanjutnya disebut jumlah permohonan lelang dan jumlah objek lelang hak tanggungan yang dimohonkan lelang oleh kreditur perbankan yang diterima oleh
KPKNL Medan selanjutnya disebut jumlah objek lelang. Dalam hal ini yang menjadi objek penelitian adalah pencapaian frekuensi pelaksanaan lelang eksekusi
hak tanggungan kreditur perbankan di KPKNL Medan.
3.2. Jenis Dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan dan diolah dalam penelitian ini adalah jenis data sekunder, yakni data primer yang diolah lebih lanjut yang dapat mendukung
penelitian ini.
35
3.3. Metode Pengumpulan Data
Library research adalah penelitian yang dilakukan dengan cara pengumpulan data-data melalui bahan kepustakaan berupa tulisan-tulisan ilmiah,
jurnal, laporan penelitian, artikel, dan data elektronik yang bersifat online internet yang berhubungan dengan topik yang diteliti.
3.4. Pengelolaan Data
Dalam penelitian ini, penulis melakukan pengelolaan data dengan menggunakan program SPSS 17.0. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan analisis
faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian frekuensi lelang eksekusi hak tanggungan kreditur perbankan pada KPKNL Medan.
3.5. Populasi dan Sampel
3.5.1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2006: 55. Berdasarkan hasil pengumpulan data melalui library research atas laporan-
laporan terkait lelang pada KPKNL Medan, penulis mendapatkan data populasi selama lima tahun dari tahun 2009 hingga tahun 2013 terhadap jumlah frekuensi
lelang eksekusi hak tanggungan yang terbagi dalam 60 bulan.
36
Ada pun sebaran datanya adalah sebagai berikut:
Tabel 3.1 Distribusi Frekuensi Lelang Perbulan Tahun 2009 s.d. 2013
No. Bulan
Frekuensi Tahun 2009
2010 2011
2012 2013
1 Januari
3 41
57 47
56 2
Februari 24
20 44
66 66
3 Maret
43 51
25 62
102 4
April 20
12 85
68 64
5 Mei
22 46
53 95
126 6
Juni 17
78 41
120 84
7 Juli
28 83
65 91
140 8
Agustus 46
54 119
75 43
9 September
14 62
66 137
81 10
Oktober 31
50 140
83 66
11 November
30 130
73 176
81 12
Desember 62
109 213
167 147
Sumber: Laporan Bulanan Realisasi Kegiatan dan Hasil Pelaksanaan Lelang Menurut JenisAsal Barang KPKNL Medan tahun 2009 s.d. 2013, diolah kembali
3.5.2. Sampel
Ada pun metode pengambilan data atau sampel dalam tulisan ini menggunakan metode sensus. J. Supranto 2000: 22 menyatakan bahwa yang
dimaksud dengan sensus adalah adalah cara pengumpulan data seluruh elemen populasi diselidiki satu per satu. Sensus merupakan cara pengumpulan data yang
menyeluruh. Data yang diperoleh sebagai hasil pengolahan sensus disebut data yang sebenarnya true value.
Sedangkan Noor 2012: 156 menyatakan bahwa Boring Sampling atau Total Sampling adalah sampel yang mewakili jumlah populasi. Sehingga jumlah
37
sampel yang diambil sama dengan jumlah populasi. Untuk sampel penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 3.1. di atas.
3.6. Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif adalah metode penganalisisan dilakukan dengan cara mengumpulkan, mengklasifikasikan, menganalisis, dan menginterpresentasikan
data sehingga dapat menggambarkan dengan jelas masalah yang dihadapi Sugiyono, 2004: 132. Setelah data dikumpulkan dengan lengkap baik
kemudian akan dilakukan penyajian data ke dalam bentuk tabel, grafik, dan selanjutnya dilakukan penarikan kesimpulan penelitian.
3.7. Model Analisa Data