BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional-diskriptif dengan rancangan cross-sectional. Penelitian cross-sectional adalah penelitian yang
bertujuan untuk mengetahui prevalensi suatu efek atau penyakit pada suatu waktu, oleh karena itu disebut juga dengan studi prevalensi Notoatmodjo, 2005.
Pengambilan data dilakukan dengan pembagian quisioner kepada para responden dengan tujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi
ketidakpatuhan pasien penderita hipertensi.
3.2 Populasi dan Sampel 3.2.1 Populasi
Subjek penelitian ini adalah pasien rawat jalan penderita hipertensi bagian kardiologi dan penyakit dalam di RSU H. Adam Malik Medan. Subjek penelitian
yang dipilih adalah semua populasi yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Kriteria inklusi adalah pasien yang mempunyai tekanan darah diatas
normal dengan atau tanpa penyakit komplikasi, sedangkan kriteria eksklusi adalah pasien yang mempunyai tekanan darah normal.
3.2.2 Sampel
Sampel diambil dengan cara purposive sampling dengan objek penelitian seluruh pasien rawat jalan penderita hipertensi di RSU H. Adam Malik Medan.
Pengambilan sampel metode purposive sampling merupakan suatu metode dimana sebahagian dari anggota populasi menjadi sampel penelitian sehingga sampel
yang diikutsertakan dalam penelitian tersebut berdasarkan pada pertimbangan peneliti sendiri yang mana pada awalnya telah diidentifikasi berdasarkan
karakteristik populasi secara keseluruhan Notoatmodjo, 2005. Pengambilan besar sampel dalam penelitian ini ditentukan berdasarkan rumus Lemeshow,
1997:
Universitas Sumatera Utara
n
=
Z
2 1-a2
p1-P d
2
Keterangan : n = Jumlah Sampel Minimal Z
1-a2
= Derajat Kemaknaan P = Proporsi Pasien
D = Tingkat presisi deviasi Dengan persen kepercayaan yang diinginkan 95; Z
1-a2
= 1,960; P = 0,5: d = 0,1
Maka diperoleh besar sampel minimal : n = 1,960
2
x 0,51 – 0,5 = 96,04 orang 0,1
2
Jadi, jumlah sampel minimal adalah 96 orang. Namun demikian, pasien yang ikut serta dalam penelitian ini berjumlah 110 orang.
3.3 Lokasi dan Waktu Penelitian