Standart Kualitas Air minum

Winda K. Prihatiningsih : Penetapan Kadar Tembaga Cu Pada Sampel Air Dengan Metode Spektrofotometri Di Laboratorium PDAM Tirtanadi Medan, 2007. USU Repository © 2009

2.5. Standart Kualitas Air minum

Menurut Gabriel 2001, air minum adalah air yang sudah terpenuhi syarat fisik, kimia, bakteriologi serta level kontaminasi maksimum LKM Maximum Contaminant Level. Level kontaminasi maksimum meliputi sejumlah zat kimia, kekeruhan dan bakteri coliform yang diperkenankan dalam batas – batas aman. Lebih jelas lagi, bahwa air minum yang berkualitas harus terpenuhi syarat sebagai berikut:  Harus jernih, transparan dan tidak berwarna  Tidak dicemari bahan organik maupun bahan anorganik  Tidak berbau, tidak berasa, kesan enak bila diminum  Mengandung mineral yang cukup sesuai dengan standart  Bebas kuman LKM coliform dalam batas aman Menurut Wardhana 2001, daftar persyaratan kualitas air minum menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 416MENKESPERIX1990 Tanggal 3 September 1990 tentang syarat – syarat air minum tabel 1.1 Winda K. Prihatiningsih : Penetapan Kadar Tembaga Cu Pada Sampel Air Dengan Metode Spektrofotometri Di Laboratorium PDAM Tirtanadi Medan, 2007. USU Repository © 2009 Tabel 1.1 Syarat – syarat Air Minum No Parameter Satuan Kadar Maksimum yang Diperbolehkan Keterangan A. FISIKA 1 Bau - - Tidak berbau 2 Jumlah zat padat terlarut TDS mgl 1.000 3 Kekeruhan Skala NTU 5 4 Rasa - - Tidak berasa 5 Suhu o C Suhu udara ± 3 o C 6 Warna Skala TCU 15 B. KIMIA a. Kimia Anorganik 1 Air Raksa mgl 0,001 2 Aluminium mgl 0,2 3 Arsen mgl 0,05 4 Barium mgl 1,0 5 Besi mgl 0,03 6 Fluorida mgl 1,5 7 Kadmium mgl 0,005 8 Kesadahan CaCO 3 mgl 500 9 Khlorida mgl 250 10 Kromium, valensi 6 mgl 0,05 11 Mangan mgl 0,1 12 Natrium mgl 200 13 Nitrat, sebagai N mgl 10 Winda K. Prihatiningsih : Penetapan Kadar Tembaga Cu Pada Sampel Air Dengan Metode Spektrofotometri Di Laboratorium PDAM Tirtanadi Medan, 2007. USU Repository © 2009 Lanjutan dari tabel 1.1 Syarat – syarat Air Minum No Parameter Satuan Kadar Maksimum yang Diperbolehkan Keterangan 14 Nitrit, sebagai N mgl 1,0 Merupakan batas minimum dan maksimum. Khusus air hujan, pH minimum 5,5 15 Perak mgl 0,05 16 pH mgl 6,5 – 9,0 Merupakan batas minimum dan maksimum 17 Selenium mgl 0,01 18 Seng mgl 5,0 19 Sianida mgl 0,1 20 Sulfat mgl 400 21 Sulfida H 2 S mgl 0,05 22 Tembaga mgl 1,0 23 Timbal mgl 0,05 b. Kimia Organik 1 Detergen mgl 0,5 2 Pestisida total mgl 0,10 3 Zat Organik KMnO 4 mgl 10 C. MIKROBIOLOGI 1 Koliform tinja Jumlah per 100 ml 2 Total Koliform Jumlah per 100 ml Sumber: Wardhana 2001 Winda K. Prihatiningsih : Penetapan Kadar Tembaga Cu Pada Sampel Air Dengan Metode Spektrofotometri Di Laboratorium PDAM Tirtanadi Medan, 2007. USU Repository © 2009 Menurut Gabriel 2001, standar air minum WHO 1. Syarat fisik a. Rasa Tak berasa b. Bau Tak berbau c. Sisa zat padat 500 – 1000 ppm ppm = part per million d. Derajat kekeruhan Tidak melebihi 5 – 15 unit Turbidity unit e. Warna 5 – 30 unit Skala Platina – Cobalt f. pH 7 – 8,5 atau 6,5 – 9,5 2. Syarat kimia Level kontaminasi Timbal Pb 0,1 ppm Selenium Se 0,05 ppm Arsen Ar 0,05 ppm Khrom Cr valensi VI 0,05 ppm Tembaga Cu 1,5 ppm Fluorida 1 ppm Winda K. Prihatiningsih : Penetapan Kadar Tembaga Cu Pada Sampel Air Dengan Metode Spektrofotometri Di Laboratorium PDAM Tirtanadi Medan, 2007. USU Repository © 2009 3. Zat yang tidak mengganggu kesehatan tetapi tidak boleh melebihi batas yang ditentukan Besi 0,3 – 1,0 mgl Mangan 0,1 – 0,3 mgl Seng 1,0 – 1,5 mgl Calsium 75 – 200 mgl Magnesium 50 – 150 mgl Sulfat 200 – 500 mgl Chlorida 200 – 600 mgl Nitrogen – nitrat 0,001 mgl NO 3 50 ppm 4. Syarat bakteriologi a. 100 ml contoh air tidak terdapat satu bakteri coli b. MPN Most Probable Number bakteri coli tidak melebihi 1100 ml air dari segala macam contoh air. Winda K. Prihatiningsih : Penetapan Kadar Tembaga Cu Pada Sampel Air Dengan Metode Spektrofotometri Di Laboratorium PDAM Tirtanadi Medan, 2007. USU Repository © 2009 Menurut Gabriel 2001, Syarat Air Minum Standarat Internasional ditunjukkan dalam tabel 1.2 Tabel 1.2 Syarat Air Minum Standarat Internasional Diperkenankan Maksimum kelebihan Total Solid 500 mgl 1500 mgl Warna 5 unit 50 unit Kekeruhan 5 unit 25 unit Rasa Tidak berasa - Bau Tidak berbau - Besi Fe 0,3 mgl 1 mgl Manganese Mn 0,1 mgl 0,5 mgl Tembaga Cu 1,0 mgl 1,5 mgl Zink Zn 5,0 mgl 15 mgl Calsium Ca 75 mgl 200 mgl Magnesium Mg 50 mgl 150 mgl Sulfate SO 4 200 mgl 400 mgl Chlorida Cl 200 mgl 600 mgl pH range 7 - 8,5 Kurang dari 6,5 atau lebih besar 9,2 Magnesium dan sodium sulfat 500 mgl 1000 mgl Phenolic substan sebagai phenol 0,001 mgl 0,002 mgl Sumber: Gabriel, 2001 Winda K. Prihatiningsih : Penetapan Kadar Tembaga Cu Pada Sampel Air Dengan Metode Spektrofotometri Di Laboratorium PDAM Tirtanadi Medan, 2007. USU Repository © 2009

2.6. Pengertian Logam Berat