Teknik Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN

Dalam penelitian ini sampel untuk kelas eksperimen diambil dengan memilih satu kelas secara acak dari kelas paralel yang ada. Kelas yang terpilih sebagai kelas eksperimen yaitu kelas X-2 dan kelas kontrol yaitu kelas X-1. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik ini disebabkan kondisi di sekolah yang tidak memungkinkan untuk melakukan pembentukan kelompok-kelompok baru karena keterbatasan ruang kelas dan perbedaan jadwal pelajaran. Berdasarkan keterangan dari pihak kepala sekolah, pengelompokan siswa dalam kelas paralel tersebut dilalukan secara acak, bukan berdasarkan tingkat kecerdasan siswa sehingga kelas paralel manapun yang terpilih maka akan sudah didapatkan kelas dengan tingkat kecerdasan siswa yang bervariasi.

E. Teknik Pengumpulan Data

Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes hasil belajar kimia. Tes hasil belajar disusun dengan bahan kajian minyak bumi dan petrokimia. Tes hasil belajar terdiri dari 35 soal pilihan ganda dengan alternatif lima pilihan. Dalam penyusunan instrumen ini, indikator-indikator pencapaian hasil belajar ranah kognitif aspek pemahaman yang digunakan yaitu siswa mampu membedakan, menjelaskan, menafsirkan, dan mengambil kesimpulan dari materi yang telah dipelajari. Secara lengkapnya indikator, jumlah butir soal, dan nomor butir soalnya adalah sebagai berikut: Table 4. Indikator dan Item Soal Instrumen Penelitian Indikator Jumlah Soal Nomor Soal  Menjelaskan proses pembentukan minyak bumi dan gas alam  Menjelaskan komponen- komponen utama penyusun minyak bumi 3 3 1 , 2 , 3 4 , 5, 6  Menafsirkan bagan penyulingan bertingkat untuk menjelaskan dasar dan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi  Membedakan kualitas bensin berdasarkan bilangan oktannya  Menjelaskan penggunaan residu minyak bumi dalam industri petrokimia  Menyimpulkan dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan 10 6 6 7 7 , 8 , 9 , 10, 11, 12, 13, 14 , 15 , 16 17 , 18, 19 , 20, 21, 22 23 , 24 , 25, 26, 27, 28 29 , 30 , 31, 32, 33 , 34 , 35 Ket.: = soal yang digunakan sebagai instrumen penelitian Sebelum tes hasil belajar kimia ini diujikan, terlebih dahulu dilakukan uji coba kepada responden siswa kelas XI yang pernah mempelajari tentang minyak bumi dan petrokimia untuk mengetahui validitas, reliabilitas, taraf kesukaran dan daya pembeda instrumen. Uji coba soal ini dilakukan di sekolah yang sama yaitu MA Al-Khairiyah Mampang Jakarta Selatan. 1. Validitas Instrumen Validitas adalah derajat ketepatan suatu alat ukur tentang pokok isi atau arti sebenarnya yang diukur. Validitas yang dipakai adalah validitas isi content validity yaitu untuk mengetahui kesesuaian antara soal dengan tujuan pembelajaran. Untuk mengetahui setiap item soal memiliki validitas yang baik maka setiap item soal dihitung validitasnya dengan menggunakan rumus point biserial r pbi yang langkah-langkahnya sebagai berikut: a. Mencari proporsi menjawab benar p setiap butir soal p = N X  b. Mencari q setiap butir soal q = 1 – p c. Mencari rata-rata skor peserta tes setiap butir soal Mp Mp = benar menjawab yang tes peserta jumlah benar menjawab yang tes peserta skor total jumlah

d. Mencari rata-rata total Mt

N Xt Mt   e. Mencari standar deviasi SD = 2 2 N fX N fX          f. Mencari angka indeks korelasi poin biserial untuk menguji validitas soal q p SD M M r t p pbi   Keterangan : r pbi = Angka indeks korelasi poin biserial M p = Rata-rata skor yang dicapai oleh perserta test yang menjawab benar, yang sedang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan M t = Mean skor total SD = Deviasi standar standar deviasi dari skor total p = Proporsi peserta tes yang menjawab betul terhadap butir soal yang sedang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan q = Proporsi peserta tes yang menjawab salah terhadap butir soal yang sedang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan. Untuk menentukan validitas, r pbis masing-masing item soal dibandingkan dengan r tabel . Jika r pbis r tabel , maka soal dinyatakan valid. 2. Reliabilitas Realibilitas didefinisikan sebagai konsistensi dari suatu tes. Instrumen dikatakan reliabel adalah instrumen yang apabila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama, akan menghasilkan data yang sama. Realibilitas instrumen hasil belajar kimia pada penelitian ini diuji dengan menggunakan rumus Kuder dan Richardson KR 20 :             2 2 11 St p.q St 1 n n r Keterangan : n = jumlah item dalam instrument p = proporsi banyaknya subyek yang menjawab benar q = 1 – p S t 2 = varians total Kategori reliabilitas soal ditentukan dengan membandingkan hasil penghitungan dengan skala berikut: 0.91 – 1 : ST Sangat Tinggi 0.71 - 0.9 : T Tinggi 0.41 - 0.7 : C Cukup 0.21 - 0.4 : R Rendah 0.2 : SR Sangat Rendah 3. Taraf kesukaran difficulty index Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesukaran dari tiap item soal: mudah, sedang, atau sukar. Rumus yang digunakan adalah: JS B P  Keterangan: P = Tingkat kesukaran soal B = Banyaknya siswa yang menjawab dengan benar JS = Jumlah seluruh siswa peserta test Adapun kriteria tingkat kesukaran untuk tiap item soal adalah sebagai berikut: P = 0,00-0,30 adalah soal sukar P = 0,30-0,70 adalah soal sedang P = 0,70-1,00 adalah soal mudah Item soal yang digunakan adalah item soal dengan tingkat kesukaran sukar dan sedang. Sedangkan item soal dengan tingkat kesukaran mudah lebih baik dibuang. 4. Daya pembeda descriminating power Daya pembeda soal adalah kemampuan suatu soal untuk membedakan antara siswa yang pandai dengan siswa yang kurang pandai. Rumus yang digunakan adalah: n 2 1 KB KA DB   Keterangan: KA = Jumlah peserta kelompok atas yang menjawab soal dengan benar KB = Jumlah peserta kelompok bawah yang menjawab soal dengan benar n = Jumlah peserta kelompok atas dan kelompok bawah Klasifikasi daya pembeda untuk masing-masing item soal adalah sebagai berikut: D = 0,00-0,20 adalah jelek D = 0,20-0,40 adalah sedang D = 0,40-0,70 adalah baik D = 0,70-1,00 adalah baik sekali D = negatif adalah tidak baik Item soal dengan daya pembeda jelek dan negatif tidak baik dibuang. Item soal yang digunakan adalah item soal yang memiliki daya pembeda sedang, baik, dan baik sekali.

F. Teknik Analisis Data