Pengaruh ASI Eksklusif Terhadap Kejadian Rinitis

15 Artinya : “Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi makanan dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma’ruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya dan seorang ayah karena anaknya, dan warispun berkewajiban demikian. Apabila keduanya ingin menyapih sebelum dua tahun dengan kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran yang patut. Bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. “ 22 Al- Qur’an menyatakan bahwa batas waktu boleh menyapih sebaiknya adalah ketika anak telah berusia dua tahun. Batas waktu ini berkait dengan batas maksimum kesempurnaan menyusui. Karena itu, sifat batas waktu ini lebih sebagai keutamaan dan kesempurnaan. Apabila memang hendak disapih sebelum batas maksimum ini, maka sebaiknya dimusyawarahkan dan dipertimbangkan secara matang antara ayah dan ibunya. Musyawarah penting dilakukan untuk menjamin hak-hak anak dalam memperoleh kehidupan dan kesehatan yang layak. 16

2.9 Kerangka Teori

ASI Komponen imunologik pada ASI Rinitis Non eksklusif Mencegah infeksi Faktor Risiko: -Usia -Jenis Kelamin -Status Gizi -Imunisasi -BBLR -Sosial ekonomi -Lingkungan Menurunkan kejadian rinitis Tanpa pemberian makanan atau minuman lain sampai usia 6 bulan Disertai pemberian makanan atau minuman lain sebelum usia 6 bulan Eksklusif 17

2.10 Kerangka Konsep

Keterangan : : variabel dependen : variabel independen : hubungan yang diteliti : hubungan yang tidak diteliti : variabel yang tidak diteliti Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pemberian ASI ekslusif dengan kejadian rinitis. Faktor lain yang dapat mempengaruhi yaitu status gizi, imunisasi, sosial ekonomi, BBLR, dan lingkungan, tidak dilakukan penelitian untuk faktor tersebut. Rinitis ASI eksklusif ASI non eksklusif Sering Jarang Faktor Risiko: -Status Gizi -Imunisasi -Sosial ekonomi -BBLR -Lingkungan ASI 4 kali dalam sebulan 4 kali dalam sebulan