Reza Nauli : Analisis Anggaran Biaya Operasional Pada Mutiara Cake Bakery, 2009. USU Repository © 2009
b. Menjalin kerja sama sesama karyawan utuk mencapai kualitas produk
yang baik. c.
Mengoptimalkan penggunaan sarana perusahaan. d.
Meningkatkan disiplin para karyawan dalam menjalankan tugasnya
2. Struktur Organisasi
Struktur organisasi dapat didefinisikan sebagai suatu kerangka dan mekanisme formal dimana suatu organisasi dikelola. Struktur organisasi
menunjukkan bentuk suasana pola hubungan-hubungan diantara fungsi-fungsi, bagian-bagian atau orang-orang dalam suatu organisasi termasuk didalamnya
penjelasan mengenai aktivitas, tugas dan tanggung jawab dari setiap tugas dan bagian orang-orang tersebut.
Dengan adanya hubungan kerjasama yang baik antara atasan dan bawahan dan antara sesama pekerja atau pegawai maka terbentuklah mata rantai tugas dan
kerja yang harmonis mulai dari top manager, middle manager, sampai lower manager. Keadaan ini sering disebut dengan hubungan secara vertikal, sedangkan
hubungan antara bagian-bagian departemen dalam perusahaan yang sejajar disebut dengan hubungan secara horizontal.
Dalam pembentukan suatu organisasi yang sukses sebaiknya berpedoman pada prinsip-prinsip organisasi yaitu :
1. Perumusan organisasi harus jelas
Reza Nauli : Analisis Anggaran Biaya Operasional Pada Mutiara Cake Bakery, 2009. USU Repository © 2009
Pelaksanaan setiap tugas atau tindakan haruslah diketahui dengan jelas maksud dan tujuanannya. Hasil pelaksanaan dari semua organisasi
harus diarahkan agar mencapai tujuan. Tujuan merupakan pedoman dalam mengorganisasikan dan pencapaian sasaran dan seluruh
kegiatan. 2.
Adanya garis wewenang dan tanggung jawab yang jelas
Suatu struktur organisasi yang baik harus jelas pendelegasian wewenang dimulai dari tingkat eksekutif yang paling tinggi sampai
pada tingkat yang paling rendah, seta tanggung jawab yang menyertai pendelegasian wewenang tersebut.
3. Banyaknya tingkat wewenang yang harus dipertahankan sedikit
mungkin Bila semakin banyak tingkat maka semakin banyak wewenang yang
dipecah. Dengan demikian susah untuk menyatakan wewenang apabila organisasi tersebut diperhadapkan tanpa menyatukan wewenang
terlebih dahulu.
4. Tingkat pengawasan
Dalam prinsip ini tedapat beberapa ketentuan dimana untuk memeperjelas hubungan wewenang dan tanggung jawab maka harus
Reza Nauli : Analisis Anggaran Biaya Operasional Pada Mutiara Cake Bakery, 2009. USU Repository © 2009
ada kesatuan komando. Kedua hal ini dimaksudkan untuk mengefektifkan seta mempermudah pengawasan.
5. Struktur organisasi harus cukup fleksibel
Hal ini untuk memungkinkan dilakukannya perubahan-perubahan dalam struktur organisasi dalam menghadapi kondisi tertentu tanpa
menimbulkan masalah bagi perusahaan. Adapun struktur organisasi pada Mutiara Cake and Bakery berbentuk
struktur organisasi garis, dimana setiap pendelegasian wewenang, tugas ataupun kekuasaan serta tanggung jawab langsung dari atasan lalu disampaikan kepada
bawahan.
Gambar 1.1. Bagan struktur pada Mutiara Cake and Bakery
Pembagian tugas dan wewenang dari setiap struktur diatas adalah sebagai berikut : 1.
Pemilik
Bagian Pemasaran Bagian Produksi
Pemilik
karyawan karyawan
karyawan karyawan
Bagian Pembukuaan
Reza Nauli : Analisis Anggaran Biaya Operasional Pada Mutiara Cake Bakery, 2009. USU Repository © 2009
Pemilik bertanggung jawab atas perusahaan dan segala sesuatu yang terjadi di perusahaan, dan menjalankan segala tindakan, baik yang mengenai pengurusan
maupun mengenai kepemilikan, asal saja dalam rangka untuk kepentingan perusahaan. Pemilik langsung membawahi bagian produksi, pembukun, dan
bagian pemasaran. Pemilik juga langsung berhubungan dengan karyawan. Walupun sudah ada kepala bagian produksi, kepala bagian pemasaran, dan kepala
bagian pembukua n, pemilik harus tetap berhubungan langsung dengan karyawan. Pemilik mempunyai tugas yang lebih fleksibel. Tugas dari pemilik juga
mencakup mengawasi, mengantar pesanan, mengaduk adonan, membungkus roti, segala sesuatu yang berhubungan dengan pabrik semuanya dapat menjadi tugas
pemilik. Dalam hal ini terdapat fleksibilitas ysng tinggi, Ini dikarenakan usaha tersebut masih sangat sederhan dan belum cukup potensial dan masih tergolong
usaha kecil. 2.
Bagian pemasaran Bagian pemasaran akan mengarahkan kegiatan dibidang pemasaran, yang
mencakup : a.
Promosi dan pendekatan konsumen b.
Transaksi pasar c.
Kegiatan pemasaran lain-lain Bagian pemasaran pada perusahaan ini tidak hanya menekankan pada
pencarian pelanggan baru tetapi mereka juga fokus kepada usaha untuk menjaga
Reza Nauli : Analisis Anggaran Biaya Operasional Pada Mutiara Cake Bakery, 2009. USU Repository © 2009
pelanggan yang telah ada. Tugas bagian pemasaran dalam hal ini tergolong berat, kerena selain menekankan pada pencarian pelanggan baru, mereka juga berusaha
untuk menjaga agar pelanggan yang sudah ada bisa tetap setia. 3.
Bagian produksi Kepala produksi bertugas membuat perencanaan produk dan bertanggung
jawab terhadap penerimaan material dan pemasokan administrasi pembelian, pemasukan material harus sesuai dengan standar produk, serta bertanggung
jawab atas kelancaran produksi. Bagian produksi pelaksanaan kerjanya mencakup pengelolaan bahan baku sampai dengan bahan jadi melalui
produksi, packing dan lain-lain. 4.
Bagian pembukuan Bagian pembukuan bertugas melakukan pengawasan dan pengendalian
dalam mengelola keuangan perusahaan dangan baik dan konsisten serta menyusun laporan keuangan secara berkala.
B. Pengertian dan Jenis Anggaran