Uji Normalitas Uji Heteroskedastisitas

Febert Deniel Septy : Analisis Karakteristik Individu Dan Faktor Psikologis Terhadap Keputusan Konsumen Pada Karaoke Keluarga K2 Medan, 2009. USU Repository © 2009 Interpretasi dari Tabel 4.1 adalah sebagai berikut: a. Setelah semua butir pernyataan dinyatakan valid maka uji selanjutnya adalah menguji reabilitas kuesioner tersebut dengan ketentuan sebagai berikut: Jika r alpha positif dan lebih besar dari r tabel maka realibel. Jika r alpha negatif atau r tabel lebih kecil maka tidak realibel. b. r alpha dapat dilihat pada akhir analisis yaitu bernilai .894 sedangkan r tabel bernilai 0.361. c. r alpha positif dan lebih besar dari r tabel maka kuesioner tersebut reliabel sehingga dapat diteliti.

B. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi berdistribusi normal. Uji normalitas dapat dilakukan dengan analisis grafik dilihat dari titik-titik yang menyebar di sekitar garis diagonal yakni distribusi data dengan bentuk lonceng dan distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau menceng ke kanan. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan kolmogorv sminorv. Dengan menggunakan tingkat signifikan 5 0,05 maka jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed di atas nilai signifikan 5 artinya variabel residual berdistribusi normal. Febert Deniel Septy : Analisis Karakteristik Individu Dan Faktor Psikologis Terhadap Keputusan Konsumen Pada Karaoke Keluarga K2 Medan, 2009. USU Repository © 2009 Observed Cum Prob 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 E xpect ed C um P rob 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Dependent Variable: y Gambar 4.1 : Pengujian Normalitas P-P Plot Sumber : Data primer diolah Februari, 2009 Gambar 4.1 memperlihatkan titik-titik yang mengikuti data di sepanjang garis diagonal, hal ini berarti data berdistribusi normal. Namun untuk lebih memastikan bahwa data di sepanjang garis diagonal berdistribusi normal maka dilakukan uji kolmogorv sminorv. Tabel 4.6 Uji Kolmogorov-Sminorv One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test 97 ,0000000 1,27024917 ,121 ,121 -,073 1,193 ,116 N Mean Std. Deviation Normal Parameters a,b Absolute Positive Negative Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z As ymp. Sig. 2-tailed Unstandardiz ed Res idual Test distribution is Normal. a. Calculated from data. b. Febert Deniel Septy : Analisis Karakteristik Individu Dan Faktor Psikologis Terhadap Keputusan Konsumen Pada Karaoke Keluarga K2 Medan, 2009. USU Repository © 2009 Berdasarkan Tabel 4.3 terlihat bahwa nilai Asymp.Sig. 2-tailed adalah 0.116 dan di atas nilai signifikan 0,05, hal ini menunjukkan bahwa variabel residual berdistribusi normal.

2. Uji Heteroskedastisitas

Untuk Peneliti menguji heteroskedastisitas dilakukan dengan analisis grafik dan analisis statistik berupa uji glejser. Melalui analisis grafik suatu model regresi dianggap tidak terjadi heteroskedastisitas jika titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas serta tersebar di atas maupun di bawah angka nol pada sumbu Y. Regression Standardized Predicted Value 2 -2 -4 R egressi on S tudent iz ed R esi dual 3 2 1 -1 -2 -3 Scatterplot Dependent Variable: y Gambar 4.2 : Pengujian Heteroskedastisitas Scatterplot Sumber : Data primer diolah Februari, 2009 Febert Deniel Septy : Analisis Karakteristik Individu Dan Faktor Psikologis Terhadap Keputusan Konsumen Pada Karaoke Keluarga K2 Medan, 2009. USU Repository © 2009 Gambar 4.2 memperlihatkan titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka nol pada sumbu Y. Hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi keputusan konsumen berdasarkan masukan variabel independennya. Tabel 4.7 Uji Glesjer Sumber : Data primer diolah Februari, 2009 Tabel 4.14 memperlihatkan bahwa tidak satupun variabel independen yang signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen absolut Ut Absut. Hal ini terlihat dari probabilitas signifikannya di atas tingkat kepercayaan 5. Jadi dapat disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.

1. Uji Multikolinieritas