3 Alpukat Persea americana Mill. merupakan tanaman yang dapat tumbuh
subur di daerah tropis seperti Indonesia dan merupakan salah satu jenis buah yang digemari masyarakat karena selain rasanya yang enak dan kandungan antioksidan
yang tinggi Afrianti, 2010. Namun demikian, biji alpukat yang merupakan salah satu hasil produk pertanian belum dimanfaatkan. Biji alpukat diketahui memilki
efek hipoglikemik dan dapat digunakan sebagai obat tradisional untuk mengobati sakit gigi, maag kronis, hipertensi dan diabetes mellitus Dewi, 2013. Hasil
skrining fitokimia biji alpukat yang dilakukan oleh Ernawati 2009 menunjukkan adanya golongan flavonoida, glikosida, steroidatriterpenoida, tanin dan saponin.
Biji alpukat melalui penelitian ilmiah terbukti memiliki efek terapi, termasuk antibakteri, antioksidan, antiinflamasi, antijamur dan analgesik Idris, et al.,
2009.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka perumusan masalah pada penelitian ini adalah:
a. apakah senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam simplisia dan
ekstrak etanol biji alpukat? b.
apakah pemberian ekstrak etanol biji alpukat dapat menurunkan kadar asam urat pada mencit putih jantan yang diinduksi dengan potassium oxonate?
c. apakah variasi dosis ekstrak etanol biji alpukat memiliki efek penurunan kadar
asam urat yang sama seperti allopurinol?
Universitas Sumatera Utara
4
1.3 Hipotesis
Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka hipotesis penelitian ini adalah:
a. senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam simplisia dan ekstrak
etanol biji alpukat adalah flavonoid, glikosida, saponin, steroidtriterpenoid, dan tanin.
b. pemberian ekstrak etanol biji alpukat dapat menurunkan kadar asam urat
pada mencit putih jantan yang diinduksi dengan potassium oxonate. c.
variasi dosis ekstrak etanol biji alpukat memiliki efek penurunan kadar asam urat yang sama seperti allopurinol.
1.4 Tujuan Penelitian
Berdasarkan hipotesis di atas, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui:
a. senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam simplisia dan ekstrak
etanol biji alpukat. b.
efek ekstrak etanol biji alpukat dalam menurunkan kadar asam urat pada mencit putih jantan yang diinduksi oleh potassium oxonate.
c. variasi dosis ekstrak etanol biji alpukat memiliki efek penurunan kadar asam
urat yang sama seperti allopurinol.
1.5 Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan di atas, manfaat penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi potensi biji alpukat sebagai terapi alternatif dalam
menurunkan kadar asam urat.
Universitas Sumatera Utara
5
1.6 Kerangka Pikir Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan kerangka pikir penelitian sebagai berikut:
Variabel Bebas Variabel Terikat Parameter
Gambar 1.1 Kerangka pikir penelitian
Ekstrak etanol biji alpukat
EEBA Simplisia Biji
Alpukat 1.
Makroskopik 2.
Mikroskopik 3.
Kadar air 4.
Kadar sari larut air 5.
Kadar sari larut etanol 6.
Kadar abu total 7.
Kadar abu tidak larut asam
Karakteristik
Kandungan metabolit sekunder
1. Alkaloid
2. Flavonoid
3. Glikosida
4. Saponin
5. Tanin
6. Steroidtriterpenoid
Persen Penurunan Kadar Asam Urat
Kadar Asam Urat Kontrol
CMC-Na 1 bb
Allopurinol 10 mgkg bb
EEBA 50 mgkg bb,
100 mg kg bb, 200 mgkg bb
Universitas Sumatera Utara
6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA