C. Cara Kerja 1.
Pembuatan Larutan Induk MPA
Ditimbang sebanyak 5 mg Medroksiprogesteron Asetat. Dilarutkan ke dalam asetonitril hingga volume akhir 50 mL. Diperoleh konsentrasi
sebesar 100 µgmL. Dilakukan pengenceran untuk mendapatkan larutan
dengan konsentrasi tertentu.
2. Penentuan Panjang Gelombang Maksimum Untuk Analisis
Dibuat spektrum serapan ultraviolet larutan Medroksiprogesteron Asetat MPA dengan konsentrasi 100 µgmL dalam asetonitril pada
panjang gelombang 200-400 nm, ditentukan panjang gelombang
maksimumnya.
3. Penetapan Fase Gerak
Larutan standar Medroksiprogesteron Asetat pada konsentrasi lebih kurang 10 gmL diinjeksikan sebanyak 20 L ke dalam kolom dengan
kondisi awal fase gerak asetonitril – air yang diasamkan dengan asam
fosfat pH = 4 dengan perbandingan 60:40 vv dan kecepatan alir 1,2 mLmenit dan dideteksi pada panjang gelombang terpilih, kemudian
dicatat waktu retensi, luas puncak, dihitung jumlah lempeng teoritis, HETP Height Equivalent Theoritical Plate, faktor kapasitas, asimetris,
dan koefisien variasi ≤ 2.
4. Uji Kesesuaian Sistem
Larutan Medroksiprogesteron Asetat pada konsentrasi lebih kurang 10 gmL diinjeksikan sebanyak 20 L ke alat KCKT dengan fase gerak
terpilih, diulangi sebanyak enam kali. Kemudian dihitung jumlah lempeng teoritis, HETP Height Equivalent Theoritical Plate, faktor kapasitas,
asimetris, dan koefisien variasi ≤ 2.
5. Penetapan Metode Ekstraksi penentuan zat pengendap protein
plasma
Ke dalam tabung sentrifus dimasukkan 0,5 mL plasma yang sudah mengandung Medroksiprogesteron Asetat pada konsentrasi 5 gmL, lalu
ditambahkan dengan volume yang sama buffer potassium fosfat pH 7. Kemudian ditambahkan sebanyak 0,5 mL pentana, lalu dikocok dengan
vorteks selama 1 menit dan disentrifugasi pada 2000 rpm selama 20 menit. Diambil cairan supernatan kemudian diuapkan hingga diperoleh residu.
Ditambahkan fase gerak sebanyak 300 L. Hasil ekstraksi diinjeksikan sebanyak 20 L ke alat KCKT kemudian dicatat waktu retensi dan luas
puncaknya.
6. Validasi Metode Analisis Medroksiprogesteron Asetat Dalam Plasma