Uji Signifikansi Simultan Uji-F Uji Signifikansi Parsial uji-t Koefisien Determinasi R

36

3.9.2 Analisis Statistik

Metode ini digunakan untuk mengetahui pengaruh harga, efektifitaskepraktisan penggunaan gas, dan keamanan terhadap partisipasi permintaan LPG 3 Kg dibandingkan minyak tanah di Kota Medan. Bentuk pengujian yang digunakan analisis regresi berganda. Analisis regresi berganda digunakan untuk menganalisis besarnya hubungan dan pengaruh variabel independen yang jumlahnya lebih dari dua. Model regresi berganda dalam penelitian ini adalah : Y = α + β 1 X1 - β 2 X2 + β 3 X3 μ i Dimana : Y : Keputusan Penggunaan LPG 3 Kg X1 :Persepsi harga X2 : Keamanan X3 : Kepraktisan Penggunaan β 1 , β 2 , β 3 : koefisien masing-masing variabel α : konstanta μ i : Residu Ada 3 tiga jenis kriteria ketepatan dalam analisis regresi ini yaitu:

3.9.2.1 Uji Signifikansi Simultan Uji-F

Uji ini pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model ini mempunyai pengaruh secara bersama – sama terhadap variabel terikat Kuncoro, 2003 : 19. Bentuk pengujiannya : UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 37 Ho : b 1 = b 2 = b 3 = 0, artinya variabel independen secara simultan tidak berpengaruh terhadap variabel dependen. Ha : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 = 0, artinya suatu variabel independen secara simultan berpengaruh terhadap variabel dependen Nilai F hitung dapat diperoleh dengan menggunakan bantuan aplikasi software SPSS 12.0 for windows. Nilai F hitung selanjutnya akan dibandingkan dengan F tabel dengan tingkat kesalahan α = 5 dan derajat kebebasan df = n – k - 1 Kriteria pengambilan keputusan : H o diterima jika F hitung F tabel pada CI = 95 H a diterima jika F hitung F tabel pada CI = 95

3.9.2.2 Uji Signifikansi Parsial uji-t

Uji ini menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas secara individual dalam menerangkan variasi variabel terikat. Bentuk pengujiannya adalah : Ho : b 1 = 0, artinya suatu variabel independen secara parsial tidak berpengaruh terhadap variabel dependen. Ha : b 1 ≠ 0, artinya suatu variabel independen secara parsial berpengaruh terhadap variabel dependen. Nilai t hitung dapat diperoleh dengan menggunakan bantuan aplikasi software SPSS 12.0 for windows. Nilai t hitung selanjutnya akan dibandingkan dengan t tabel denga n tingkat kesalahan α = 5 dan derajat kebebasan df = n – k Kriteria pengambilan keputusan : H o diterima jika t hitung t tabel pada CI = 95 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 38 H a diterima jika t hitung t tabel pada CI = 95

3.9.2.3 Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinasi merupakan ukuran untuk mengetahui kesesuaian atau ketepatan hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat pada suatu persamaan regresi. Koefisien determinasi menunjukkan kemampuan variabel X X 1, X 2, X 3 yang merupakan variabel bebas menerangkan atau menjelaskan variabel Y yang merupakan variabel terikat. Semakin besar nilai koefisien determinasi, maka semakin baik kemampuan variabel X menerangkan variabel Y.

3.9.2.4 Uji Penyimpangan Asumsi Klasik a.