31
3.5 Populasi dan Sampel 3.5.1 Populasi
Menurut Sugiyono 2006 : 25 mengatakan populasi sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas objek subjek yang mempunyai kuantitas atau
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Maka dari pendapat diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa
populasi merupakan obyek atau subyek yang berada pada suatu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu berkaitan dengan masalah penelitian. Populasi
dalam penelitian ini adalah masyarakat yang menerima bantuan tabung gas 3 Kg dari pemerintah dan bertempat tinggal di kota medan dimana populasinya
berjumlah 322.221 keluarga yang tersebar di 21 kecamatan di kota medan Pelita : 2011.
3.5.2 Sampel
Sampel merupakan bagian dari populasi yang ingin diteliti. Oleh karena itu, sampel harus dilihat sebagai suatu pendugaan terhadap populasi dan bukan
populasi itu sendiri. Dimana dalam menentukan ukuran sampel populasi, penulis menggunakan rumus Slovin sebagai berikut :
Dimana : n = ukuran sampel N = ukuran populasi
e = nilai kritis batas kesalahan persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang
masih dapat ditolerir atau diinginkan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
32
Maka jumlah sampel yang diperoleh adalah : n =
= = 99,96 ~ 100
Berdasarkan perhitungan slovin diatas, jumlah sampel penerima gas elpiji yang akan diteliti adal 99,96 orang dan dibulatkan menjadi 100 orang.
Untuk menentukan sampel mana yang akan dijadikan sumber data, maka pengambilan
sampelnya berdasarkan daerah populasi yang telah ditetapkan degan rincian sebagai berikut :
No. Kecamatan
Sampel 1
Medan Amplas 35
2 Medan Tembung
35 3
Medan Area 30
Dalam menentukan sampel, peneliti menggunakan metode pengambilan cluster sampling
area sampling. Teknik area sampling ini digunakan karenaa objek yang diteliti atau sumber data sangat luas. Dari 21 kecamatan yang ada di
Kota Medan, peneliti mengambil 3 kecamatan sebagai sampel dan dipilih dengan cara random.
3.6 Jenis dan Sumber Data 3.6.1 Data Primer