Kecamatan Medan Petisah Analisis Kecamatan di Kota Medan

79

15. Kecamatan Medan Petisah

Untuk melihat nilai Koefisien Gini Ratio Kecamatan Medan dari 50 responden sebagai berikut: Tabel 4.47 Angka Gini Kecamatan Medan Petisah Pendapatan � � � � + � �−1 � � � � - � �−1 � � - � �−1 � � + � �−1 700,000 2.6929982 0.02692998 10 0.1 0.002692998 750,000 850,000 1,000,000 1,200,000 1,200,000 6.7624177 0.09455416 20 0.1 0.009455416 1,300,000 1,300,000 1,500,000 1,500,000 1,500,000 11.729503 0.18491921 30 0.1 0.018491921 1,500,000 1,700,000 1,800,000 1,800,000 1,800,000 17.414722 0.29144225 40 0.1 0.029144225 1,900,000 1,900,000 1,900,000 2,000,000 2,000,000 24.177139 0.41591861 50 0.1 0.041591861 2,100,000 2,200,000 2,500,000 2,500,000 2,500,000 31.777379 0.55954518 60 0.1 0.055954518 2,500,000 2,500,000 2,500,000 2,700,000 2,900,000 40.81388 0.72591263 70 0.1 0.072591263 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,200,000 3,500,000 54.997008 0.95810892 80 0.1 0.095810892 4,200,000 5,000,000 5,500,000 5,500,000 5,700,000 73.36924 1.28366248 90 0.1 0.128366248 6,000,000 6,000,000 6,500,000 6,500,000 7,000,000 100 1.7336924 100 0.1 0.17336924 7,000,000 7,500,000 8,000,000 15,000,000 167,100,000 0,627468582 Universitas Sumatera Utara 80 Maka Gini Ratio = 1 – 0,627468582 =0,372531418 Dari hasil perhitungan dengan menggunakan metode Gini Ratio, diperoleh nilai sebesar 0,372 untuk Kecamatan Medan Petisah. Berdasarkan kriteria H.T. Oshin menunjukkan bahwa Kecamatan Medan Petisah termasuk kedalam kelompok ketimpangan sedang. Sumber: Data Primer Diolah Gambar 4.48 Kurva Lorenz Kecamatan Medan Petisah Kurva Lorenz di atas memperlihatkan hubungan kuantitatif aktual antara persentase kumulatif masyarakat sampel dengan persentase kumulatif pendapatan yang diterima masyarakat sampel. Dari kurva Lorenz dapat diketahui bahwa sekitar 20 dari jumlah masyarakat sampel yang memiliki pendapatan terendah hanya menerima 6,76 dari keseluruhan total pendapatan masyarakat. Selanjutnya 40 dari jumlah masyarakat sampel yang juga memiliki pendapatan terendah menerima 17,41 bagian dari keseluruhan total pendapatan masyarakat. 2,70 6,77 11,73 17,41 24,18 31,78 40,81 55 73,37 100 20 40 60 80 100 120 20 40 60 80 100 120 P E NDAP AT AN PENDUDUK Garis Pemerataan Kurva Lorenz Universitas Sumatera Utara 81 Untuk melihat tingkat ketimpangan distribusi pendapatan di Kecamatan Medan Petisah maka yang harus diperhatikan adalah jumlah kumulatif pendapatan yang diterima oleh kelompok 40 masyarakat berpendapatan terendah. Dimana pada penelitian ini kelompok tersebut menguasai total pendapatan sekitar 17,41 dari total pendapatan secara keseluruhan atau sebesar Rp. 29.100.000.Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dari tabel berikut ini. Tabel 4.49 Tingkat Ketimpangan Pendapatan di Kecamatan Medan Petisah Berdasarkan Kriteria Bank Dunia No. Kelompok Masyarakat Sampel Jumlah Kumulatif Masyarakat Jumlah Kumulatif Pendapatan Persentase Kumulatif Pendapatan Jiwa Rupiah 1 40 Berpendapatan Terendah 20 29,100,000 17.41 2 40 Berpendapatan Menengah 20 62,800,000 37.58 3 20 Berpendapatan Tertinggi 10 75,200,000 45.00 Jumlah 50 167,100,000 100.00 12 Dari Jumlah Pendapatan 20,052,000 17 Dari Jumlah Pendapatan 28,407,000 Sumber : Data Primer Diolah Jika mengacu pada indikator ketimpangan menurut Bank Dunia, maka dapat disimpulkan bahwa tingkat ketimpangan distribusi pendapatan di Kecamatan Medan Petisah termasuk dalam kategori ketimpangan rendah karena kelompok 40 masyarakat sampel berpendapatan terendah menguasai lebih dari 17 jumlah keseluruhan pendapatan masyarakat sampel di Kecamatan Medan Petisah yakni 17,41. Universitas Sumatera Utara 82

16. Kecamatan Medan Timur