J. Pengertian Kinerja
Begitu pentingnya kinerja, karena kinerja karyawan merupakan tolak ukur bagi perusahaan untuk menilai kemampuan, produktivitas dan memberikan
informasi yang berguna bagi hal-hal yang berkaitan dengan karyawan. Kinerja merupakan hasil pekerjaan yang dibandingkan dengan standar yang telah
ditentukan. Kinerja berperan penting bagi peningkatan kemajuan atau perubahan kearah yang lebih baik lagi untuk pencapaian tujuan perusahaan.
Tercapainya tujuan suatu perusahaan tidak bisa dilepaskan dari sumber daya yang dimilki oleh perusahaan yang digerakan atau dijalankan oleh karyawan yang
berperan aktif sebagai pelaku didalam upaya mencapai tujuan perusahaan tersebut. Berikut ada beberapa pendapat ahli tentang arti kinerja yaitu :
a. Menurut Prawirosentono, Kinerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh
karyawan atau sekelompok karyawan dalam suatu organisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing, dalam upaya mencapai
tujuan organisasi yang bersangkutan secara legal, tidak melanggar hukum dan sesuai dengan moral dan etika.
b. Kinerja merupakan hasil secara kualitas dan kuantitas yang tercapai oleh
seseorang dalam melaksanakan fungsinya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya Mangkunegara,2007:67.
c. Menurut Robins, kinerja adalah hasil evaluasi terhadap pekerjaan yang
dilakukan oleh karyawan dibandingkan dengan criteria yang telah ditetapkan. Berdasarkan pengertian diatas, penulis menyimpulkan bahwa kinerja
karyawan merupakan hasil kerja karyawan yang berkualitas untuk mencapai
Universitas Sumatera Utara
tujuan perusahaan. Dalam mencapai kinerja karyawan yang berkualitas, karyawan harus dapat menunjukan kemampuan dan keahlian yang dimilikinya pada
perusahaan.
K. Indikator Kinerja Karyawan
Kinerja karyawan secara objektif dan akurat dapat dievaluasi melalui tingkat kinerja. Pengukuran tersebut berarti memberikan kesempatan bagi karyawan
untuk mengetahui tingkat kinerja mereka. Memudahkan dan memahami kinerja karyawan, Mitchel2001:51 mengemukakan indikator-indikator kinerja yaitu :
a. Kualitas Kerja adalah kualitas kerja yang dicapai berdasarkan syarat-syarat
kesesuaian dan kesiapan yang tinggi pada gilirannya akan melahirkan penghargaan dan kemajuan serta perkembangan organisasi melalui
peningkatan pengtahuan dan keterampilan secara sistematis sesuai tuntutan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin berkembang pesat.
b. Ketepatan Waktuyaitu berkaitan dengan sesuai atau tidaknya waktu
penyelesaian pekerjaan dengan target waktu yang direncanakan. Setiap pekerjaan diusahakan untuk selesai sesuai dengan rencana agar tidak
menganggu pada pekerjaan yang lain. c.
Inisiatif yaitu mempunyai kesadaran diri sendiri untuk melakukan sesuatu dalam melaksanakan tugas-tugas dan tanggung jawab. Karyawan dapat
melaksanakan tugas tanpa harus bergantung terus menerus kepada pimpinan.
Universitas Sumatera Utara
d. Kemampuan yaitu diantara beberapa factor yang mempengaruhi kinerja
seseorang, ternyata yang dapat diinterversi atau diterapi melalui pendidikan dan latihan adalah kemampuan yang dapat dikembangkan.
e. Komunikasi merupakan interaksi yang dilakukan oleh pimpinan kepada
karyawan untuk mengemukakan saran dan pendapatnya dalam memecahkan masalah yang dihadapi. Komunikasi akan menimbulkan kerja sama yang baik
diantara karyawan. Pendapat tersebut mengatakan bahwa untuk mendapatkan kinerja pegawai
yang optimal yang menjadi tujuan perusahaan harus memperhatikan aspek-aspek kualitas pekerjaan, ketepatan waktu, inisiatif, kemampuan serta komunikasi.
L. Tujuan kinerja karyawan dan Manfaat Penilaian Kinerja