Tujuan Pendidikan Jasmani Hakekat Belajar Gerak

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user perbedaan dan persamaan. Berdasarkan ruang lingkup kegiatannya maka pendidikan jasmani juga meliputi olahraga sport, games, bermain play dan segala aktivitas untuk mengembangkan kualitas manusia melalui gerak.

2. Tujuan Pendidikan Jasmani

Mengapa pendidikan jasmani diajarkan disekolah? Karena pendidikan jasmani itu bersifat menyeluruh, yang mencakup aspek intelektual, emosional, sosial, dan moral, kelak siswa menjadi seorang percaya diri, disiplin, sehat, dan hidup bahagia. Jadi secara sederhana pendidikan jasmani merberikan kesempatan kepada siswa untuk: a. Mengembangkan pengetahuan dan keterampilanya yang berkaitan dengan aktivitas jasmani, perkembangan estetika, dan perkembangan sosial. b. Mengembangkan kepercayaan diri dan kemampuan untuk menguasai kerampilan gerak dasar yang akan mendorong partisipasi dalam aneka aktivitas jasmani. c. Memperoleh dan mempertahankan derajat kebugaran jasmani yang optimal untuk melaksanakan tugas sehari-hari. Berdasarkan alasan tersebut, mudah dipahami bahwa pendidikan jasmani mengandung potensi yang besar untuk memberikan sumbangan kepada pertumbuhan dan perkembangan siswa secara menyeluruh.

3. Hakekat Belajar Gerak

a. Pengertian belajar : Agus Mukholid, M.Pd, 2010 PPKHB Belajar adalah suatu proses atau perubahan tingkah laku karena hasil dari pengalaman yang diperoleh pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap yang dapat membawa perubahan tingkah laku maupun kesadaran diri sebagai pribadi. b. Berpikir : Agus Sujanto, 2008 : 56 . Berpikir adalah daya jiwa kita yang dapat meletakan hubungan, hubungan antara ketahuan kita. c. Intelgensi : Drs. Agus Sujanto, 2008 : 66 a. Menurut W. Stern Intelgensi ialah kesungguhan jiwa untuk dapat menyesuaikan diri dengan cepat dan tepat dalam suatu situasi yang baru. perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user Menurut V. Hees, Intelgensi ialah sifat kecerdasan jiwa. d. Hukum Latihan dari Thordike Mengatakan perkembangan dan ketrampilan dalam pendidikan jasmani, pengeluaran energi yang lebih sedikit, keterampilan yang lebih baik dan untuk kerja yang lebih baik sebagai hasil dari praktek terbentuk jalan kecil dari stimulus dan respon sehingga jalan itu lebih tegas dan permanen. e. Hukum Pengaruh Menyatakan : Seorang individu akan lebih menjalin untuk mengulangi pengalaman yang memuaskan dari pada pengalaman – pengalaman yang mengganggu, siswa akan lebih berubah kereaksi – reaksi yang lain yang memuaskan dirinya. , Lompat Jauh Menurut Drs. Nanang Sudrajat dkk 2005:35 tujuan lompat jauh gaya jongkok adalah melompat sejauh-jauhnya karena hasil yang diukur dalam lomba yaitu lompatan jauhnya. Sedangkan menurut JASS JARVER 2007:25 untuk tujuan melatih adalah alangkah baiknya jika pelatihan semua gerakan dalam lompat jauh ini tidak dilakukan secara kontinu berkesinambungan, tetapi dibagi dalam 4 tahap secara terpisah yaitu tahap lari, tahap take off, tahap melayang diudara dan tahap mendarat. Dari pergetian para ahli tersebut dapat kita simpulkan bahwa pengertian lompat jauh gaya jongkok adalah merupakan salah satu kemampuan kecepatan dan tenaga lompatan merupakan faktor primer dalam menentukan jarak lompatan. f. Teknik dasar lompat jauh gaya jongkok. Menurut Drs. Nanang sudrajat dkk 2005:35 menyatakan bahwa teknik dasar lompat jauh gaya jongkok adalah sebagai berikut : 1 Awalan 2 Tolakan 3 Sikap melayang diudara 4 Mendarat

4. Pembelajaran

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PEMBELAJARAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PENDEKATAN BERMAIN SISWA KELAS IV SDN 5 SAWAH LAMA BANDAR LAMPUNG

2 22 61

PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI BAN BEKAS DAN BOLA PLASTIK PADA SD NEGERI COKRO TAHUN PELAJARAN 2011 2012

2 15 102

PENINGKATAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PENERAPAN METODE BERMAIN PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 1 TANJUNGANOM KECAMATAN RAKIT KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 3 56

PENINGKATAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 KANDANGWANGI KECAMATAN WANADADI KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2010 2011

0 3 61

PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 16 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

0 0 19

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 5 SUKOHARJO TAHUN PELAJARAN 2011/2012.

0 0 24

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 PUCANGAN KECAMATAN SADANG KABUPATEN KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013.

0 0 17

PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 BOJANEGARA K ABUPATEN PURBALINGGA TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 0 16

UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN BERMAIN LOMPAT DAN LONCAT PADA SISWA KELAS V SD NEGERI SIGENUK KECAMATAN PITURUH KABUPATEN PURWOREJO.

1 6 128

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN LOTON(LOMPAT KARTON) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KRAMAT 02 KECAMATAN KRAMAT KABUPATEN TEGAL TAHUN PELAJARAN 2015 2016 -

0 1 56