Ukuran Perusahaan X Gambaran Umum Objek Penelitian .1 Profil Singkat Objek Penelitian

53

b. Peringkat Obligasi X

2 H : b 2 = 0, artinya Peringkat Obligasi berpengaruh tidak signifikan terhadap Yield to Maturity Obligasi Korporasi di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014. H a : b 2 ≠ 0, artinya Peringkat Obligasi berpengaruh signifikan terhadap Yield to Maturity Obligasi Korporasi di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014.

c. Ukuran Perusahaan X

3 H 0 : b 3 = 0, artinya Ukuran Perusahaan berpengaruh tidak signifikan terhadap Yield to Maturity Obligasi Korporasi di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. H a : b 3 ≠ 0, artinya Ukuran Perusahaan berpengaruh signifikan terhadap Yield to Maturity Obligasi Korporasi di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014.

d. Debt to Equity Ratio X

4 H 0 : b 3 = 0, artinya Debt to Equity Ratio berpengaruh tidak signifikan terhadap Yield to Maturity Obligasi Korporasi di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. H a : b 3 ≠ 0, artinya Debt to Equity Ratio berpengaruh signifikan terhadap Yield to Maturity Obligasi Korporasi di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014. Kriteria pengujian: a. Jika t hitung t tabel pada α = 5, maka H a diterima b. Jika t hitung t tabel pada α = 5, maka H diterima

3.11.3 Uji Koefisien Determinasi R

2 Analisis ini digunakan untuk mengetahui besarnya persentase variasi variabel bebas pada model dapat diterangkan oleh variabel terikat. Nilai koefisien determinasi R 2 yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen sangat terbatas dalam menjelaskan variasi variabel dependen. Nilai yang Universitas Sumatera Utara 54 mendekati satu berarti variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen. Universitas Sumatera Utara 55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 4.1.1 Profil Singkat Objek Penelitian Berikut profil singkat perusahaan-perusahaan penerbit obligasi korporasi yang menjadi sampel penelitian. 1. PT. Adira Dinamika Multifinance, Tbk ADMF PT. Adira Dinamika Multifinance, Tbk merupakan salah satu perusahaan yang bergerak disektor pembiayaan kenderaan bermotor. PT. Adira Dinamika Multifinance, Tbk didirikan pada 13 Nopember 1990 dan mulai terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 31 Maret 2004. Komposisi kepemilikan saham perusahaan sebesar 95 oleh PT. Bank Danamond Indonesia, Tbk, dan sisanya sebesar 5 dimiliki oleh publik. 2. PT. Aneka Tambang, Persero, Tbk ANTM PT. Aneka Tambang, Persero, Tbk merupakan perusahaan yang bergerak disektor pertambangan. PT. Aneka Tambang, Persero, Tbk didirikan pada 5 Juli 1968 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 27 Nopember 1997. Komposisi kepemilikan saham sebanyak 65 dimiliki oleh Negara Republik Indonesia, dan sisanya sebanyak 35 dimiliki publik. 3. PT. Arpeni Pratama Ocean Line, Tbk APOL PT. Arpeni Pratama Ocean Line, Tbk merupakan perusahaan yang bergerak disektor transportasi. PT. Arpeni Pratama Ocean Line, Tbk didirikan pada 4 Universitas Sumatera Utara 56 Oktober 1975 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 22 Juni 2005. Komposisi kepemilikan saham sebanyak 76,24 dimiliki oleh PT. Mandira Sanni Pratama, 7,28 dimiliki oleh PT. Ayrus Prima, dan 16,49 dimiliki publik. 4. PT. Bank Tabungan Negara, Persero, Tbk BBTN PT. Bank Tabungan Negara Persero, Tbk didirikan pada 30 Nopember 1934 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 17 Desember 2009. Komposisi kepemilikan saham sebesar 60,74 dimiliki oleh Negara Republik Indonesia dan sisanya sebesar 39,26 dimiliki oleh publik. 5. PT. BPD Jawa Barat dan Banten, Tbk BJBR PT. Bank Jabar Banten, Tbk didirikan pada tahun 1960 dan mulai beroperasi pada 8 Juli 1961 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 20 Juli 2010. Komposisi kepemilikan saham sebesar 75 dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Provinsi Banten dan 25 dimiliki oleh masyarakat. 6. PT. Bank Mandiri Persero, Tbk BMRI PT. Bank Mandiri Persero, Tbk didirikan pada 2 Oktober 1998 Bank Mandiri didirikan melalui penggabungan usaha PT Bank Bumi Daya Persero, PT Bank Dagang Negara Persero, PT Bank Ekspor Impor Indonesia Persero BankExim dan PT Bank Pembangunan Indonesia Persero. Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 2 Juni 2003. Komposisi kepemilikan saham sebesar 60 dimiliki oleh Negara Republik Indonesia dan 40 dimiliki oleh masyarakat. 7. PT. Bank CIMB Niaga, Tbk BNGA PT. Bank CIMB Niaga, Tbk didirikan pada tanggal 26 September 1955 sebagai bank swasta nasional dengan nama Bank Niaga. Pada Juni 1989 Bank Niaga Universitas Sumatera Utara 57 melakukan penawaran saham perdana sehingga menjadi perusahaan terbuka. Komposisi kepemilikan saham sebesar 56,10 dimiliki oleh CIMB Group Sdn Bhd., 16,65 dimiliki oleh Santubong Ventures Sd Bhd., 2,58 dimiliki oleh Greatville Pte. Ltd., Pemerintah Republik Indonesia sebesar 0,78, 23,89 dimiliki oleh publik. 8. PT. Bank International Indonesia, Tbk BNII PT. Bank MyBank Indonesia, Tbk didirikan pada 15 Mei 1959 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 2 Oktober 1989. Komposisi kepemilikan saham sebesar 45,02 dimiliki oleh Sorak Financial Holdings, Pte, Ltd, 33,96 dimiliki Maybank Ofshore Corporate Services Labuan Sdn Bhd, 18,31 dimiliki UBS AG London, dan Masyarakat 2,71. 9. PT. Bank Permata, Tbk BNLI PT. Bank Permata, Tbk didirikan pada 17 Desember 1954 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 15 Januari 1990. Komposisi kepemilikan saham sebanyak 45,01 dimiliki oleh PT. Astra International,Tbk, 45,01 dimiliki oleh Standard Cahartered Bank, dan sisanya sebanyak 9,98 dimiliki oleh publik. 10. PT. Smartfren Telekom, Tbk FREN PT. Smartfren Telekom, Tbk didirikan pada 16 Desember 2002 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 29 Nopember 2006. Komposisi kepemilikan saham sebanyak 31,41 dimiliki oleh PT. Bali Media Telekomunikasi,Tbk, 29,03 dimiliki oleh PT. Wahana Inti Nusantara, 27,64 dimiliki oleh PT. Global Nusa Data, dan sisanya sebanyak 11,92 dimiliki oleh publik. 11. PT. Indosat, Tbk ISAT Universitas Sumatera Utara 58 PT. Indosat, Tbk didirikan pada 10 November 1967 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 19 Oktober 1994. Komposisi kepemilikan saham sebanyak 65 dimiliki oleh Ooredoo Asia Pte. Ltd, 14,29 dimiliki oleh Negara Republik Indonesia, dan sisanya sebanyak 20,71 dimiliki oleh publik. 12. PT. Jasa Marga Persero, Tbk JSMR PT. Jasa Marga Persero, Tbk didirikan pada 1 Maret 1978 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 12 November 2007. Komposisi kepemilikan saham sebanyak 70 dimiliki oleh Negara Republik Indonesia, dan 30 dimiliki publik. 13. PT. Bank OCBC NISP, Tbk NISP PT. Bank NISP OCBC, Tbk didirikan pada 4 April 1941 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 20 Oktober 1994. Komposisi kepemilikan saham sebanyak 48,77 dimiliki oleh OCBC Overseas Investment Pte, 37,17 dimiliki OCBC Overseas Investment Pte dan sisanya sebanyak 14,06 dimiliki oleh publik. 14. PT. Bank Pan Indonesia, Tbk PNBN PT. Bank Pan Indonesia, Tbk didirikan pada 17 Agustus 1971 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 29 Desember 1982. Komposisi kepemilikan saham sebanyak 46,52 dimiliki oleh PT. Panin Financial, Tbk, 39,22 dimiliki oleh Votraint No. 1103 Pty, Ltd., dan sisanya sebanyak 14,26 dimiliki oleh publik. 15. PT. Telekomunikasi Indonesia Persero, Tbk TLKM PT. Telekomunikasi Indonesia Persero, Tbk didirikan pada 24 September 1991 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 14 November 1995. Komposisi kepemilikan saham sebanyak 51,19 dimiliki oleh Negara Republik Indonesia, dan 48,81 dimiliki publik. Universitas Sumatera Utara 59 4.2 Hasil Penelitian 4.2.1 Analisis Statistik Deskriptif

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERINGKAT OBLIGASI , MATURITY, LIKUIDITAS DAN SUKU BUNGA SBI TERHADAP YIELD TO MATURITY OBLIGASI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 4 105

Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Peringkat Obligasi, Ukuran Perusahaan, dan Debt To Equity Ratio, Terhadap Yield To Maturity Obligasi Koorporasi di Bursa Efek Indoneisa Periode 2011-2014

0 0 10

Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Peringkat Obligasi, Ukuran Perusahaan, dan Debt To Equity Ratio, Terhadap Yield To Maturity Obligasi Koorporasi di Bursa Efek Indoneisa Periode 2011-2014

0 0 2

Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Peringkat Obligasi, Ukuran Perusahaan, dan Debt To Equity Ratio, Terhadap Yield To Maturity Obligasi Koorporasi di Bursa Efek Indoneisa Periode 2011-2014

0 0 9

Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Peringkat Obligasi, Ukuran Perusahaan, dan Debt To Equity Ratio, Terhadap Yield To Maturity Obligasi Koorporasi di Bursa Efek Indoneisa Periode 2011-2014

0 0 31

Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Peringkat Obligasi, Ukuran Perusahaan, dan Debt To Equity Ratio, Terhadap Yield To Maturity Obligasi Koorporasi di Bursa Efek Indoneisa Periode 2011-2014

0 0 3

Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Peringkat Obligasi, Ukuran Perusahaan, dan Debt To Equity Ratio, Terhadap Yield To Maturity Obligasi Koorporasi di Bursa Efek Indoneisa Periode 2011-2014

0 0 8

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, DEBT TO EQUITY RATIO, PERINGKAT OBLIGASI, DAN TINGKAT SUKU BUNGA SBI TERHADAP YIELD TO MATURITY OBLIGASI (Obligasi Korporasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia) Hermawan Ariffudin, Nur Anissa dan Metta Kusumaningtyas her

0 0 13

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA, DEBT TO EQUITY RATIO DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP YIELD TO MATURITY OBLIGASI KORPORASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA - Repository Fakultas Ekonomi UNJ

0 1 13

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA, DEBT TO EQUITY RATIO DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP YIELD TO MATURITY OBLIGASI KORPORASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA - Repository Fakultas Ekonomi UNJ

0 2 13