Sementara itu menurut Kartono 2003:1 yang disebut dengan masalah sosial itu adalah :
1. Semua bentuk tingkah laku yang melanggar adat-istiadat masyarakat
dan adat-istiadat tersebut diperlukan untuk menjamin kesejahteraan hidup bersama.
2. Situasi sosial yang dianggap oleh sebagaian besar warga masyarakat
sebagai mengganggu, tidak dikehendaki, berbahaya dan merugikan orang banyak.
Dalam komik Gokusen, menampilkan dan memaparkan masalah sosial yang menyangkut nilai sosial dan moral. Dimana tokoh utama dalam komik
Gokusen melakukan pemberontakan kecil menyangkut pekerjaannya. Hal yang mencolok disini adalah kontradiksi dimana tokoh utama lebih mementingkan
karirnya untuk menjadi seorang guru. Karena itulah tokoh Yankumi menjalani dua aliran pekerjaan yang bertolak belakang.
2.1.2 Klasifikasi Masalah Sosial
Klasifikasi masalah sosial timbul dari kekurangan dalam diri manusia atau kelompok sosial yang bersumber pada faktor-faktor ekonomis, biologis,
biopsikologis dan kebudayaan Soekanto, 2008:95. Soekanto juga menyampaikan bahwa penyimpangan-penyimpangan terhadap norma-norma
merupakan gejala abnormal yang merupakan masalah sosial. Sesuai dengan sumber-sumbernya tersebut klasifikasi Masalah sosial dapat
diklasifikasikan dalam empat kategori yaitu:
Universitas Sumatera Utara
1. Ekonomi
Masalah sosial yang berasal dari faktor ekonomi adalah kemiskinan, pengangguran, dan sebagainya.
2. Biologis
Masalah sosial yang terjadi dari faktor biologis adalah penyakit. 3.
Biopsikologis Masalah sosial yang timbul dari factor ini adalah persoalan seperti
penyakit saraf neurosis, bunuh diri, disorganisasi jiwa, dan seterusnya.
4. Kebudayaan
Masalah sosial yang bersumber dari kebudayaan adalah perceraian, kejahatan, kenakalan anak-anak, konfkik rasial, dan keagamaan
yang bersumber pada faktor kebudayaan. Masalah-masalah sosial yang tergambar pada komik Gokusen karya
Kozueko Morimoto ini menggambarkan masalah sosial yang memang terjadi pada masyarakat modern dan pada masa itu, Kozueko Morimoto juga mengangkat
kehidupan kelompok yakuza. Pada komik ini jelas tergambar masalah-masalah antar kelompok yakuza, perjudian bahkan tindak kriminal yang mendominasi
kehidupan sosial yakuza. Menurut keberadaan kelompok yakuza, dapat dikatakan bahwa yakuza
adalah sebuah kelompok formal, dimana kelompok formal adalah kelompok yang tersusun menurut struktur yang sudah tetap dan mengikuti peraturan yang
mengawasi interaksi antar anggotanya.
Universitas Sumatera Utara
Perjudian termasuk salah satu masalah sosial yang juga terpapar pada komik ini, perjudian menurut Kartono itu merupakan salah satu bentuk penyakit
masyarakat, satu bentuk patologi sosial. Perjudian adalah pertaruhan dengan sengaja: yaitu mempertaruhkan satu nilai atau sesuatu yang dianggap nilai,
dengan menyadari adanya risiko dan harapan-harapan tertentu pada peristiwa- peristiwa permainan, pertandingan, perlombaan dan kejadian-kejadian yang
tidakbelum pasti hasilnya. Bangsa yang lebih modern, yang memiliki pengertian hukum kausal
mekanistis mengenai dunia dan lingkungannya, mengembangkan macam-macam permainan yang disertai perjudian; dan menjadikan permainan tadi aktivitas
khusus yang bisa memberikan kegairahan, kesenangan dan harapan untuk menang. Dalam komik ini, perjudian juga tergambar jelas sebagai masalah social. Dimana,
pada dasarnya kehidupan yakuza itu tidak lepas dari perjudian. Kriminalitas atau kejahatan itu bukan merupakan peristiwa herediter
bawaan sejak lahir, warisan: juga bukan merupakan warisan biologis. Tingkah laku kriminal itu bisa dilakukan oleh siapapun juga, baik wanita maupun pria:
dapat berlangsung pada usia anak, dewasa maupun lanjut umur. Tindak kejahatan bisa dilakukan secara sadar: yaitu dipikirkan, direncanakan dan diarahkan pada
satu maksud tertentu secara sadar benar.kejahatan juga bisa dilakukan secara tidak sadar sama sekali. Misalnya, karena terpaksa untuk mempertahankan hidupnya,
seseorang harus melawan dan terpaksa membalas menyerang, sehingga terjadi peristiwa pembunuhan. Crime atau kejahatan adalah tingkah laku yang melanggar
hukum dan melanggar norma-norma sosial, sehingga masyarkat menentangnya.
Universitas Sumatera Utara
Komik Gokusen karya Kozueko Morimoto ini adalah komik yang diterbitkan pada tahun 2000 dimana pola hidup atau sosialisasi masyarakat yang
tergambar adalah sosialisasi masyarakat modern yang bebas, dan lebih mengarah pada kehidupan western. Di dalam komik juga diceritakan tentang gambaran
hidup sekelompok yakuza dan mewakilkan Yankumi sebagai tokoh utamanya. Masalah-masalah sosial yang tergambar juga tidak lepas dari kehidupan
berkelompok, perjudian, dan kriminalitas atau tindak kejahatan yang sering terjadi di dalam kehidupan Yakuza.
2.3 Interaksi Sosial Masyarakat Jepang di Tahun 2000