Analisis Deskriptif Analisis Regresi Berganda Uji Asumsi Klasik

Kriteria penilaian uji reliabilitas adalah : a. Kuesioner tersebut reliabel, apabila hasil koefisien Cronbach Alpha lebih besar dari taraf signifikansi 60 atau 0,6 Ghozali, 2005: 41-42 b. Kuesioner tersebut tidak reliabel, apabila hasil koefisien Cronbach Alpha lebih kecil dari taraf signifikansi 60 atau 0,6 Ghozali, 2005: 41-42. Uji validitas dan reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan di fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara di luar sampel penelitian dengan jumlah sampel sebanyak 30 responden.

3.10 Teknik Analisis Data

3.10.1 Analisis Deskriptif

Metode analisis deskriptif merupakan penjelasan dari hasil pengumpulan data yang dianalisis sehingga diperoleh gambaran jelas mengenai objek penelitian. Penelitian asosiatif merupakan hubungan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih.

3.10.2 Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi berganda berfungsi untuk mengetahui pengaruh variabel independen yaitu kualitas produk X 1 , harga X 2 dan iklan X 3 , terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian Y. Universitas Sumatera Utara Perhitungan persamaan regresi berganda adalah sebagai berikut: Sumber: Sugiyono, 2007:287. Keterangan: Y = Keputusan Pembelian variabel dependen a = Konstanta b 1 – b 3 = Koefisien Regresi X 1 = Skor Dimensi Variabel Harga X 2 = Skor Dimensi Variabel Iklan X 3 = Skor Dimensi Variabel e = error

3.10.3 Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik bertujuan untuk mengetahui kondisi data yang dipergunakan dalam penelitian. Hal tersebut dilakukan agar diperoleh model analisis yang tepat. Model analisis regresi penelitian ini mensyaratkan uji asumsi terhadap data yang meliputi :

3.10.3.1 Uji Normalitas

Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Seperti diketahui bahwa uji t dan uji F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + e Universitas Sumatera Utara Kalau asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid Ghozali, 2005 : 110. Cara untuk mengetahui normalitas adalah dengan melihat normal probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal. Distribusi normal akan membentuk suatu garis lurus diagonal, dan plotting data akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi data residual adalah normal, maka garis yang menggambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya Ghozali, 2005 : 110.

3.10.3.2 Uji Heteroskesdatisitas

Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain tutup, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda, maka disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang terdapat homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas Ghozali, 2005 : 105. Cara untuk mengetahui ada atau tidaknya heteroskedastisitas adalah dengan melihat grafik plot antara nilai Universitas Sumatera Utara prediksi variabel terikat ZPRED dan residulanya SRESID. Deteksi terhadap heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik Scatterplot antara SRESID dan ZPRED di mana sumbu Y adalah X yang telah diprediksi, sumbu X adalah residual Y prediksi – Y sesungguhnya yang telah di- studentized. Dasar analisis : a. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur bergelombang, melebar kemudian menyempit, maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas. b. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik yang menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas Ghozali, 2005 : 105.

3.10.3.3 Uji Multikolonieritas

Uji Multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Dalam model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel bebas. Jika variabel bebas saling berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak orthogonal. Variabel orthogonal adalah variabel bebas yang nilai korelasi antar sesamanya sama dengan nol Ghozali, 2005 : 91. Universitas Sumatera Utara Multikolinieritas dapat dilihat dari nilai tolerance dan lawannya, yaitu Variance Inflation Factor VIF. Tolerance mengukur variabilitas variabel bebas terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. Jadi, nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF yang tinggi karena VIF = 1Tolerance. Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menjelaskan adanya multikolinieritas adalah nilai tolerance 0,1 atau sama dengan nilai VIF 10 Ghozali, 2005 : 92. 3.10.4 Pengujian Hipotesis 3.10.4.1 Uji Signifikan Simultan Uji Serentak Uji – F Uji F yaitu untuk menunujukkan semua variabel bebas yang dimaksudkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama atau serentak variabel independen yaitu kualitas produk X 1 , harga X 2 dan iklan X 3 terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian Y. H : b 1 = b 2 = b 3 = 0, Artinya secara bersama-sama tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen yaitu kualitas produk X 1 , harga X 2 dan iklan X 3 terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian Y. H a : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ 0, Artinya secara bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel Universitas Sumatera Utara independen yaitu kualitas produk X 1 , harga X 2 dan iklan X 3 , terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian Y. Kriteria Pengambilan Keputusan yaitu: H diterima apabila F hitung F tabel pada α = 10 H ditolak apabila F hitung F tabel pada α = 10

3.10.4.2 Uji Signifikan Parsial Uji Individual Uji t

hitung Uji t yaitu suatu uji untuk mengetahui signifikasi dari pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen secara individual dan menganggap dependen yang lain konstan. Signifikansi pengaruh tersebut dapat diestimasi dengan membandingkan antara nilai t tabel dengan nilai t hitung . Kriteria Pengambilan Keputusan, yaitu : H diterima, apabila t hitung t tabel pada α = 10 H a diterima, apabila t hitung t tabel pada α = 10 Uji t hitung bertujuan untuk melihat secara parsial apakah ada pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen yaitu kualitas produk X 1 , harga X 2 dan iklan X 3 terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian Y, bentuk pengujiannya adalah: H : b i = 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen yaitu kualitas Universitas Sumatera Utara produk X 1 , harga X 2 dan iklan X 3 terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian Y. H a : b i ≠ 0 Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen yaitu kualitas produk X 1 , harga X 2 dan iklan X 3 , terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian Y.

3.10.5 Pengujian Koefisien Determinan R²

Dokumen yang terkait

Pengaruh Brand Endorser Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Scoopy Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera

2 56 106

Pengaruh Kemandirian Pribadi Terhadap Kemauan Memulai Usaha Kecil (Studi Kasus Pada Mahasiswa Program Studi Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara)

2 53 84

Pengaruh Diversifikasi Produk terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Merek Honda pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

10 118 107

Pengaruh Brand Positioning Sepeda Motor Merek Honda Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Mahasiswa Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

12 68 115

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen Ekstensi Universitas Sumatera Utara)

1 48 108

Analisis Brand Equity Kalkulator Karce Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Pada Mahasiswa Ekstensi Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

1 38 93

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Penggunaan Sepeda Motor Honda (Studi Kasus Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Negeri Medan)

1 31 100

Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Ekuitas Merek Sepeda Motor Merek Honda terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Pada Universitas Sumatera Utara)

1 65 126

Pengaruh Diversifikasi Produk terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Merek Honda pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

0 0 10

Pengaruh Kemandirian Pribadi Terhadap Kemauan Memulai Usaha Kecil (Studi Kasus Pada Mahasiswa Program Studi Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara)

0 0 10