8. Metode Analisis Data
Langkah selanjutnya setelah indikator yang menjadi ukuran masing- masing variabel dan teknik pengukuran dilakukan, lalu ditentukan teknik
analisis data yang sesuai dengan data yang tersedia. Tahapan analisis data antara lain :
a. Metode Analisis Deskriptif Metode analisis deskriptif merupakan cara merumuskan dan
menafsirkan data yang ada sehinga memberikan gambaran yang jelas mengenai persepsi karyawan ,sehingga dapat
diketahui gambaran umum perusahaan yang sedang diteliti.. b. Metode Analisis Statistik
1. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas dilakukan untuk menguji kelayakan kuesioner untuk digunakan sebagai alat ukur penelitian.a yang valid
atau tidak dengan alat ukur yang digunakan kuesioner. Uji reliabilitas dilakukan untuk melihat apakah alat ukur
yang digunakan kuesioner menunjukkan konsistensi di dalam mengukur objek yang sama akan menghasilkan data
yang sama.
2. Metode Analisis Regresi Linier Sederhana
Metode ini digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas waktu kerja karyawan dan variabel terikat stres
kerja karyawan akan digunakan metode analisis fungsi
regresi linier sederhana. Program SPSS Versi 12.0 dipergunakan peneliti sebagai alat bantu.
Perhitungan Persamaan Regresi Linear Sederhana :
Y = a + bx + e
Dimana : a
= Konstanta
Y =
Variabel Stres Kerja Karyawan X
= Waktu Kerja
e =
Epshilon b
= Koefisien Regresi
3. Uji Signifikansi Individual Uji-t
Uji secara parsial untuk membuktikan apakah variabel bebas secara parsial mempunyai pengaruh signifikan
terhadap nilai variabel terikat dengan rumusan hipotesis sebagai berikut :
H
o
: b
1
= 0, artinya variabel bebas X secara parsial tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel terikat
Y. H
a
: b
1
≠ 0, artinya variabel bebas X secara parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel terikat
Y. Kriteria Pengambilan Keputusan :
H diterima jika t
hitung
t
tabel
pada α = 5 H
a
diterima jika t
hitung
t
tabel
pada α = 5
BAB II URAIAN TEORITIS
A. Penelitian Terdahulu
Hasil penelitian Siregar 2006 berjudul : “Pengaruh Organisasi Terhadap Stres Kerja Karyawan di PT.Perkebunan Nusantara III Persero Medan” dengan :
1. Organisasi sebagai variabel bebas X, yang terdiri dari :
a. Waktu Kerja
X
1
b. Karakteristik Tugas X
2
2. Kinerja karyawan sebagai variabel terikat Y
Dari hasil penelitian diketahui bahwa : 1.
Hasil penelitian ini berhasil mendukung hipotesis pertama penelitian, bahwa variabel organisasi yang terdiri dari waktu kerja
X
1
dan karakteristik tugas X
2
secara simultan berpengaruh terhadap stres kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III
Persero Medan. 2.
Berdasarkan analisis kuantitatif melalui analis regresi linear berganda, variabel waktu kerja X
1
adalah -0,132 artinya berpengaruh negatif terhadap stres kerja karyawan Y
.
Hal ini berarti jika variabel waktu kerja X
1
ditingkatkan sebesar satu satuan maka stres kerja karyawan akan berkurang sebesar 0,132,
sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat hubungan berbanding terbalik antara waktu kerja dengan stres kerja karyawan. Variabel
karakteristik tugas X
2
adalah 0,976 artinya berpengaruh positif