Analisis Faktor-faktor yang Berpengaruh pada Kelestarian Jejaring Ekologis

10 Vegetasi dan Satwa Kondisi vegetasi secara umum di lingkungan kampus IPB Dramaga berupa vegetasi semak berumput, tegakan karet, hutan pinus, hutan campuran, hutan percobaan, arboretum, serta tanaman pekarangan perumahan dan taman. Pada mulanya seluruh wilayah Kampus IPB Dramaga didominasi oleh tegakan karet Hevea brasiliensis, tetapi saat ini hanya terdapat di beberapa lokasi saja. Selain itu terdapat pula tegakan hutan campuran yang terletak di sebelah utara Masjid Al-Hurriyyah yang merupakan miniatur dari hutan tropika dataran rendah karena adanya strata tajuk berbeda Irawan, 2008. Kondisi habitat yang beragam mendukung kehidupan jenis satwa liar yang beragam pula. Tutupan Lahan Penutupan lahan di Kampus IPB Dramaga semula didominasi oleh karet Hevea braziliensis Mulyani, 1985. Selain itu, Kurnia 2003 juga menyatakan bahwa kampus IPB Dramaga merupakan kawasan pendidikan yang dikonversi dari lahan perkebunan karet. Namun, seiring dengan perkembangan dan pembangunan kampus yang dilakukan, maka terjadi perubahan penutupan lahan oleh unsur mikrohabitat yang semakin beragam Kurnia 2003. Vegetasi di Kampus IPB Dramaga memiliki unsur utama berupa pepohonan yang lebih beragam, baik dalam spesies maupun vegetasinya Kurnia 2003. Beberapa spesies yang cukup dominan adalah sengon Paraserienthes falcataria, akasia Acacia sp., kemlandingan Leucaena glauca, flamboyan Delonix regia, dan gmelina Gmelina arborea. Seluruh spesies tumbuhan ditanam dengan sengaja dengan tujuan untuk penghijauan di tepi jalan atau rehabilitasi lahan kosong, serta koleksi di arboretum atau taman. Selain spesies pohon, tumbuhan bawah dan rerumputan juga hampir tersebar di seluruh kawasan kampus IPB Dramaga Kurnia 2003. Kampus IPB Dramaga sebagai kawasan pendidikan juga terdiri dari berbagai sarana pendidikan diantaranya bangunan fisik. Mardhotillah 2001 melaporkan bahwa kurang lebih 21 ha atau 8 dari seluruh kawasan Kampus IPB Dramaga adalah bangunan fisik berupa gedung, perumahan, kandang ternak, sarana olahraga, serta jalan beraspal.

3.2 Pemetaan Jejaring Ekologis

Di Kampus IPB Dramaga terdapat berbagai macam area hijau, antara lain hutan, tegakan pohon, arboretum, dan kebun percobaan. Area-area tersebut tersebar di seluruh kawasan kampus. Area tersebut terbagi menjadi area patch, koridor, area pelayanan pendidikan, dan area budi daya. Patch Area yang diklasifikasikan menjadi patch di Kampus IPB Dramaga dilambangkan dengan warna hijau tua Gambar 4. Area tersebut memiliki tutupan vegetasi yang rapat, didominasi pohon, berfungsi sebagai kebun percobaan, arboretum, dan hutan penelitian dengan luas 1000 m². Berdasarkan klasifikasi tersebut terdapat dua belas patch di Kampus IPB Dramaga Tabel 5.