Sehingga : � =
268 1+2680.05
2
� = 160
maka jumlah sampel adalah 160 orang. Penentuan sampel dilakukan secara acak melalui undian.
3.3 Variabel Operasional dan Pengukuran Variabel
Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah partisipasi anggaram sebagai variabel independen, motivasi kerja sebagai variabel intervening dan
kinerja manajerial sebagai variabel dependen.
3.3.1 Variabel independen 3.3.1.1 Partisipasi anggaran
Partisipasi anggaran sebagai variabel independen dimaksudkan untuk mengukur tingkat keterlibatan dan pengaruh manajer dalam penyusunan anggaran.
Partisipasi anggaran dalam penelitian ini adalah kontribusi atau keterlibatan manajer dalam penyusunan anggaran. Variabel partisipasi anggaran diukur dengan
menggunakan indikator-indikator yang dikembangkan oleh Milani dalam Sembiring, 2008, yaitu kontribusi dalam penyusunan anggaran, keterlibatan
dalam penyusunan anggaran, alasan ketika melakukan revisi anggaran, usulan kepada atasan, penyelesaian akhir, dan meminta pendapat dari atasan. Skala
pengukuran yang digunakan adalah skala ordinal 1 – 7. Skala 1 menunjukkan tingkat partisipasi yang rendah dan skala 7 menunjukkan tingkat partisipasi yang
tinggi.
3.3.2 Variabel dependen 3.3.2.1 Kinerja Manajerial
Kinerja manajerial sebagai variabel dependen dimaksudkan untuk mengukur tingkat kecakapan manajer dalam melaksanakan aktivitas manajemen
dengan menggunakan indikator yang dikembangkan oleh Mahoney dalam Sembiring, 2008, yaitu kegiatan perencanaan, investigasi, pengkoordinasian,
evaluasi kinerja manajer, supervisi, staffing, negoisasi, dan representasi. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala ordinal 1 – 9. Skala 1 – 3 menunjukkan
kinerja di bawah rata – rata, skala 4 – 6 menunjukkan kinerja rata – rata, sedangkan skala 7 – 9 menunjukkan kinerja di atas rata – rata.
3.3.3 Variabel intervening 3.3.3.1 Motivasi Kerja
Motivasi sebagai variabel intervening dimaksudkan sebagai suatu derajat, dimana seorang individu ingin berusaha untuk melaksanakan tugas dengan baik.
Variabel motivasi ini diukur dengan menggunakan indikator yang dikembangkan oleh Parrek dalam Sembiring, 2008, yaitu prestasi kerja, pengaruh,
pengendalian, ketergantungan, perluasan, dan afiliasi. Skala pengukuran yang
digunakan adalah skala ordinal 1 – 5. Skala 1 menunjukkan tingkat penilaian yang rendah dan skala 5 menunjukkan tingkat penilaian yang tinggi.
3.4 Lokasi dan Jadwal Penelitian