Model Penelitian PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNINGTIPE EXAMPLE NON EXAMPLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP JENIS-JENIS PEKERJAAN DI KELAS III SDN CIPOCOK JAYA 2 KECAMATAN CIPOCOK JAYA KOTA SERANG.

Ratih Dian Priyanti, 2015 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE EXAMPLE NON EXAMPLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP JENIS-JENIS PEKERJAAN DIKELAS III SDN CIPOCOK JAYA 2 KECAMATAN CIPOCOK JAYA KOTA SERANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu d. Alat untuk meningkatkan komunikasi yang biasanya buruk antara guru dengan peneliti e. Alat untuk menyediakan alternatif bagi pendekatan yang subjektif, impersonalistik terhadap pemecahan masalah kelas Berdasarkan penjelasan di atas menunjukan bahwa PTK memiliki tujuan untuk memecahkan permasalahan nyata yang ada di dalam kelas. Dengan menggunakan PTK, penelitian akan memberikan suatu inovasi pembelajaran yang dapat mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya.

B. Model Penelitian

Berikut ini akan dijelaskan langkah-langkah penelitian tindakan kelas PTK sebagai berikut: a. Perencanaan planning Rencana tindakan dalam suatu penelitian adalah hal yang sangat penting. Pada tahap perencanaan peneliti menentukan fokus peristiwa yang perlu mendapat perhatian khusus untuk diamati. Kemudian membuat sebuah instrumen pengamatan untuk merekam fakta selama kegiatan berlangsung. b. Tindakan Acting Pada tahap ini merupakan implementasi dari semua rencana yang telah dibuat pada perencanaan. Pelaksanaannya berlangsung didalam kelas yang merupakan realisasi dari segala teori pendidikan dan model pembelajaran yang dipersiapkan sebelumnya. c. Pengamatan Observing Kegiatan observasi dilakukan bersamaan dengan saat pelaksanaan. Pengamatan dilakukan pada waktu tindakan sedang berjalan. Jadi keduanya berlangsung dalam waktu yang bersamaan d. Refleksi Reflecting Kegiatan refleksi ini dimaksudkan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah Ratih Dian Priyanti, 2015 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE EXAMPLE NON EXAMPLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP JENIS-JENIS PEKERJAAN DIKELAS III SDN CIPOCOK JAYA 2 KECAMATAN CIPOCOK JAYA KOTA SERANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu terkumpul, kemudia dilakukan evaluasi guna menyempurnakan tindakan berikutnya. Dalam penelitian ini, model penelitian yang digunakan adalah desain penelitian menurut kemmiis dan MC. Taggart dalam Arikunto Berikut ini merupakan alur perencanaan PTK pada kelas III SD dengan metode Cooperative tipe example non example pada konsep jenis-jenis pekerjaan. Gambar 3.1 Alur PTK model Kemmis dan Mc Taggart Sumber: Arikunto 2006, hlm. 16 Menurut Arikunto 2006, hlm. 17 Model siklus ini terdiri dari empat komponen, yaitu: a. Menyusun rancangan tindakan planning Pada tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa dan bagaimana tindakan tersebur dilakukan b. Pelaksanaan Tindakan acting Perencanaan Refleksi Pelaksanaan SIKLUS I Pengamatan Perencanaan Refleksi Pelaksanaan SIKLUS II Pengamatan ? Ratih Dian Priyanti, 2015 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE EXAMPLE NON EXAMPLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP JENIS-JENIS PEKERJAAN DIKELAS III SDN CIPOCOK JAYA 2 KECAMATAN CIPOCOK JAYA KOTA SERANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Pada tahap ini pelaksanaan yang merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan mengenai tindakan kelas c. Pengamatan observing Mengamati hasil atau dampak tindakan yang dilakukan atau dikenakan perlakuan kepada siswa. d. Refleksi reflecting Pada tahap refleksi merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali yang sudah dilakukan.

C. Instrumen Penelitian