Metode Penelitian KESIMPULAN DAN SARAN

b. kewenangan yang dapat dilaksanakan setelah memperoleh persetujuan dari pihak lain dalam hal ini hakim pengawas. 26 Berdasarkan UUK dan PKPU, jika ditinjau lebih lanjut mengenai tugas dan kewenangan kurator, maka seorang kurator paling tidak harus mempunyai kemampuan antara lain: 27 1 penguasaan hukum perdata yang memadai; 2 penguasaan hukum kepailitan; 3 penguasaan manajemen,dalam hal debitur pailit merupakan suatu perusahaan yang masih dapat diselamatkan kegiatan usahanya; dan 4 penguasaan dasar mengenai keuangan. Kurator memiliki tanggung jawab yang besar dalam menjalankan tugasnya, hal ini ditegaskan di dalam Pasal 72 UUK dan PKPU, bahwa kurator bertanggung jawab atas kesalahan atau kelalaiannya dalam melaksanakan tugas pengurusan danatau pemberesan yang menyebabkan kerugian terhadap harta pailit.

F. Metode Penelitian

Penelitian merupakan suatu kegiatan ilmiah yang berkaitan dengan analisis dan kontruksi yang dilakukan secara metodologi, sistematis dan konsisten. Metodologi berarti sesuai dengan metode atau cara tertentu, sistematis adalah 26 Marjan E. Pane, “Permasalahan Seputar Kurator”, makalah dalam Lokakarya KuratorPengurus dan Hakim Pengawas: Tinjauan Secara Kritis”. Jakarta, 30-31 Juli 2002 27 Ibid Universitas Sumatera Utara berdasarkan suatu sistem, sedangkan konsisten adalah tidak adanya hal-hal yang bertentangan dalam suatu kerangka tertentu. 28 1. Spesifikasi Penelitian Adapun penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut : Pendekatan penelitian dalam menyusun skripsi ini adalah pendekatan yuridis empiris, dengan melihat kenyataan yang terjadi dilapangan dan mengaitkannya dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.Pendekatan secara yuridis empirisdilakukan dengan mewawancara narasumber yang berkompeten dan berhubungan denganpenulisan skripsi ini. Penelitian ini juga didukung dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif yaitu pendekatan dengan melakukan pengkajian dan analisa terhadap tanggung jawab kurator secara pribadi dalam pengurusan dan pemberesan harta pailit oleh kurator yang ditinjau dari Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang. Sifat dari penelitian ini adalah penelitian deskriptif.Penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk melukiskan tentang suatu hal tertentu dan pada saat tertentu 29 , sehingga pada skripsi ini menggambarkan dan menguraikan keadaan ataupun fakta yang ada tentang hukum mengenai tanggung jawab kurator terhadap kesalahan atau kelalaiannya dalam melaksanakan tugas pengurusan dan pemberesan yang menyebabkan kerugian terhadap harta pailit. 28 Waluyo Bambang, Penelitian Hukum Dalam Praktek, Edisi 1, Cet ke-3 Jakarta: Sinar Grafika, 2002, mengutip pendapat Soerjono Soekanto, hlm. 2. 29 Ibid. Universitas Sumatera Utara 2. Alat Pengumpul Data Materi dalam penelitian ini diambil dari data-data sekunder. Adapun data- data sekunder yang dimaksud adalah : a. Bahan hukum primer, yaitu peraturan perundang-undangan yang terkait, antara lain: 1 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata 2 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana 3 Undang-Undang No. 4 Tahun 1998 tentang Kepailitan. 4 Undang-UndangNo. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan danPenundaan Kewajiban Pembayaran Utang. 5 Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. M.01-HT.05. 10 Tahun 2005 tentang Pendaftaran Kurator dan Pengurus b. Bahan hukum sekunder, berupa buku-buku yang berkaitan dengan judul skripsi, artikel-artikel, hasil-hasil penelitian, laporan-laporan, dan sebagainya yang diperoleh melalui media-media cetak maupun media elektronik c. Bahan hukum tersier, yaitu semua dokumen yang memberi petunjuk- petunjuk dan penjelasan terhadap bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder, seperti : jurnal ilmiah, kamus hukum, dan bahan-bahan lain yang relevan dan dapat digunakan untuk melengkapi data yang dibutuhkan dalam menyusun skripsi ini. Universitas Sumatera Utara 3. Teknik pengumpulan data a. Studi kepustakaan Pengumpulan data dari skripsi ini dilakukan melalui teknik studi pustaka, yaitu mengumpulkan, mempelajari, menganalisa, dan membandingkan buku-buku yang berhubungan dengan judul skripsi ini.Selain itu, pengumpulan data dilakukan juga melalui media elektronikinternet. b. Wawancara Selian studi kepustakaan, data pendukung juga diperoleh dengan melakukan wawancara dengan Anggota Teknis Hukum di Kantor Balai Harta Peninggalan Medan. 4. Analisis data Metode analisis data yang digunakan penulis adalah metode kualitatif dimana data yang diperoleh kemudian disusun secara sistematis selanjutnya dianalisis secara kualitatif untuk mencapai kejelasan masalah yang akan dibahas dan hasilnya tersebut dituangkan dalam bentuk skripsi.

G. Sistematika Penulisan