Pembahasan Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN

commit to user 80 Mengenai kondisi sekolah dan metode serta media yang digunakan guru dalam pelaksananaan pembelajaran di kelas, peneliti mewawancarai guru selaku teman sejawat dan Kepala Sekolah. Ibu Sri Handayani, S. Pd selaku teman sejawat guru kelas II menyatakan bahwa berdasarkan RPP yang telah dibuat, guru kelas II sudah menggunakan metode dan media yang sesuai dengan materi perkalian yaitu metode menghafal. Beliau juga sering berdiskusi mengenai pembelajaran perkalian dengan guru yang lain. Ibu Sri Handayani, S.Pd menyatakan juga bahwa guru kelas II sudah menerapkan pembelajaran dengan cukup baik. Apalagi kalau guru menggunakan metode jarimatika yang sangat tepat apabila diterapkan kepada siswa kelas II. Sedangkan menurut Kepala Sekolah, Dalam pembelajaran guru sudah disediakan berbagai media yang dapat digunakan untuk sarana menjelaskan kepada siswa mengenai materi yang akan diajarkan. Dan Menurut Bapak Drs. Trimo Atmojo, Beliau menyatakan bahwa metode jarimatika juga salah satu media yang tepat apabila diterapkan dalam pembelajaran materi pokok perkalian.

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan tabel penelitian pada uraian diatas dapat diketahui bahwa ada peningkatan keterampilan berhitung perkalian dengan metode jarimatika dalam proses pembelajaran pada masing-masing siklus. Peningkatan terlihat dari perhitungan nilai belajar yang diperoleh siswa pada kondisi awal sebelum dilaksanakan tindakan dan setelah dilaksanakan tindakan siklus I dan siklus II yang masing-masing siklusnya dilaksanakan sebanyak 3 kali pertemuan. Hal ini dapat dilihat pada tabel 10 berikut ini: Tabel 10: Rata-rata nilai matematika Persentase Ketuntasan Klasikal Diatas KKM, Nilai Tertinggi dan Nilai Terendah Keterampilan Berhitung Perkalian pada Kondisi Awal, Siklus I, dan Siklus II. No Keterangan Kondisi Pra Siklus Siklus I Siklus II 1 Nilai Rata-rata 54,14 73,94 84, 06 2 Persentase 56 76 88 commit to user 81 3 Nilai Tertinggi 90 100 100 4 Nilai Terendah 10 30 33 Sedangkan Grafik yang menunjukkan tabel 10 diatas adalah gambar 14 berikut ini: ,Gambar 14 : Grafik Perbandingan Rata-rata nilai matematika, Nilai Tertinggi dan Nilai Terendah Keterampilan Berhitung Perkalian pada Kondisi Awal, Siklus I, dan Siklus II. Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa jumlah siswa yang memperoleh nilai ≥ 60 mengalami peningkatan yang signifikan. Hal ini merefleksikan bahwa pembelajaran matematika yang dinyatakan oleh guru dapat dinyatakan berhasil. Peningkatan rata-rata nilai matematika, nilai terendah, dan nilai tertinggi dari kondisi pra siklus, siklus I dan siklus II melalui penerapan metode jarimatika dapat disajikan pada grafik pada gambar 14. Sedangkan Persentase klasikal peningkatan nilai rata-rata matematika materi perkalian dengan metode jarimatika dapat dilihat pada gambar 15 berikut ini: 20 40 60 80 100 120 Nilai Rata-rata Nilai Tertinggi Nilai Terendah Pra Siklus Siklus 1 Siklus 2 commit to user 82 Gambar 15 : Peningkatan Nilai rata-rata keterampilan berhitung perkalian matematika pada siswa kelas II sebelum tindakan, siklus I, dan siklus II Pada saat peneliti melaksanakan penelitian, peneliti menemukan beberapa hambatan. Hambatan yang timbul pada Siklus I adalah 1 Siswa kurang memahami konsep metode jarimatika dengan baik, 2 Siswa masih kesulitan dengan penerapan konsep jarimatika saat menyeleseikan soal perkalian, 3 Masih ada siswa yang merasa bosan dengan pembelajaran perkalian matematika, 4 Ada beberapa siswa yang suka mengganggu teman yang lain sehingga pembelajaran tidak berlangsung secara optimal, 5 Guru belum menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan sehingga masih banyak siswa yang menganggap perkalian itu sulit. Sehingga dari hal-hal tersebut dapat direfleksikan bahwa pembelajaran perkalian dengan mengunakan metode jarimatika belum menunjukkan keberhasilan secara optimal. Dilihat dari uraian tersebut diatas, maka peneliti harus menemukan solusi untuk mengatasi permasalahan yang menghambat kelancaran proses pembelajaran perkalian dengan metode jarimatika tersebut. Hal-hal yang harus dilakukan adalah 1 Membuat perencanaan pembelajaran dengan baik dan optimal, 2 Melaksanakan pembelajaran dengan menyenangkan melalui dongeng dan permainan serta intermezzo agar siswa tidak merasa bosan dan merasakan senang ketika belajar dilakukan sambil bermain, 3 Guru menjelaskan konsep jarimatika secara jelas dan runtut agar siswa dapat mengikuti dan menirukan konsep Sebelum tindakan Siklus I Siklus II Persentase 56 76 88 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 p e rsen tase commit to user 83 jarimatika dengan baik, 4 pada saat pembelajaran, guru memberikan tugas individu kepada siswa untuk memperagakan metode jarimatika dalam menghitung perkalian melalui metode jarimatika dengan tepat dan cepat, dan 5 Guru memberikan teguran yang baik apabila siswa melakukan kesalahan dan memberikan pujian serta penguatan apabila siswa mampu melaksanakan dengan tepat dan cepat agar siswa merasa senang. Upaya tersebut diatas adalah solusi yang digunakan untuk mengatasi hambatan-hambatan yang timbul. Upaya tersebut dilaksanakan pada Siklus II dalam upaya perbaikan dengan diawali dari penjelasan konsep jarimatika secara mudah dan dalam suasana yang menyenangkan, memberikan penguatan pujian motivasi agar siswa terdorong untuk melakukan yang terbaik, dan meminta siswa secara individu maju ke depan kelas guna memperagakan metode jarimatika dengan cepat dan tepat. Selain itu, guru memberikan konsep angka yang lebih sulit dan waktu yang cepat dalam menyeleseikan soal perkalian agar keterampilan berhitung siswa lebih meningkat. Pembelajaran pada siklus II sudah berhasil dilaksanakan sehingga tidak ada hambatan yang berarti. Dengan demikian dapat diketahui bahwa salah satu upaya untuk meningkatkan keterampilan berhitung perkalian pada siswa kelas II SD Negeri 02 Jaten yaitu dengan menerapkan metode jarimatika. Hal ini terjadi karena pembelajaran dengan metode jarimatika dapat mempermudah berhitung perkalian tanpa menghafal. Berdasarkan hasil penelitian juga dapat dilaporkan adanya peningkatan kegiatan guru dan siswa dalam pembelajaran matematika pokok bahasan perkalian dengan menggunakan metode jarimatika Berikut ini merupakan tabel peningkatan kegiatan guru dan siswa melalui observasi yaitu tabel 11 : Tabel 11 : Hasil Peningkatan Kegiatan guru dan siswa dalam pembelajaran di kelas melalui Lembar Observasi Aspek Kegiatan Guru Siswa Siklus I Siklus II Siklus I Siklus II Skor rata-rata 2,2 2,567 3,23 4,267 Kategori Sedang Tinggi Cukup Tinggi commit to user 84 Sedangkan gambar yang menunjukkan tabel 11 tersebut diatas adalah gambar 16 sebagai berikut : Gambar 16 : Grafik Hasil Peningkatan Kegiatan guru dan siswa dalam pembelajaran di kelas melalui Lembar Observasi 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 Siklus I Siklus II Hasil Observasi Guru Hasil Observasi siswa commit to user 85

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan menerapkan metode jarimatika pada siswa kelas II semester 2 SD Negeri 02 Jaten tahun pelajaran 20102011 dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode jarimatika dapat meningkatkan keterampilan berhitung perkalian siswa kelas II semester 2 SD Negeri 02 Jaten. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil tes pra siklus atau kondisi awal sebelum dilaksanakan adalah 54,2 dengan persentase ketuntasan klasikal sebesar 56, siklus I menghasilkan nilai rata-rata kelas 73,94 dengan persentase ketuntasan klasikal 76, dan siklus II mengasilkan nilai rata-rata kelas 84,06 dengan persentase kelulusan klasikal 88. Dengan demikian secara klasikal, pembelajaran telah mencapai ketuntasan belajar. Selain itu, Kegiatan guru dan siswa yang diamati pada lembar observasi juga mengalami peningkatan yang signifikan. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil yang menyatakan bahwa kegiatan guru pada siklus I adalah 2,2 atau sedang dan pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 2,567 atau tinggi. Sedangkan skor kegiatan siswa pada siklus I adalah 3,23 atau cukup dan meningkat menjadi 4,267 atau tinggi. Berdasarkan wawancara dan penyebaran angket minat siswa yang telah dilakukan, Minat dari 50 siswa pada pembelajaran dengan metode jarimatika pada pokok bahasan perkalian 76 dinyatakan baik. Hal ini disimpulkan bahwa siswa berminat dan senang terhadap metode jarimatika.

B. Implikasi

Sesuai dengan hasil penelitian diatas menunujukkan bahwa metode jarimatika dapat meningkatkan keterampilan berhitung perkalian pada siswa kelas II. Sehubungan dengan penelitian ini maka dapat dikemukakan implikasi hasil penelitian sebagai berikut : 1. Implikasi Teoritis 85

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN MEDIA KELERENG DALAM MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERKALIAN SISWA KELAS II SD NEGERI 01 DAGEN JATEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 2 122

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PERKALIAN MELALUI METODE JARIMATIKA PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 3 PRINGANOM SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2010 2011

1 24 83

PENDAHULUAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI TEKNIK JARIMATIKA DALAM MATA PELAJARAN MATEMATIKA MATERI PERKALIAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI I SIMO BOYOLALI TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 0 7

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA POKOK BAHASAN PERKALIAN MELALUI PENDEKATAN KONSTRUKTIVIS PADA SISWA KELAS III SEMESTER 1 SDN KEMASAN 03 POLOKARTO TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 2 5

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG POKOK BAHASAN PENJUMLAHAN MELALUI METODE JARIMATIKA DALAM PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG POKOK BAHASAN PENJUMLAHAN MELALUI METODE JARIMATIKA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS II SDN MOJOSONGO VI KECAMATAN JEBRES K

0 1 16

PENDAHULUAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG POKOK BAHASAN PENJUMLAHAN MELALUI METODE JARIMATIKA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS II SDN MOJOSONGO VI KECAMATAN JEBRES KOTA SURAKARTA TAHUN 2010.

1 4 7

PENDAHULUAN Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Pmr Berbasis Media Pada Siswa Kelas Iv Sdn 02 Cangakan Kec. Karanganyar Kabupaten Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012.

0 1 6

EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA PERKALIAN MELALUI METODE JARIMATIKA TERHADAP KETUNTASAN BELAJAR KELAS I SDN SINDANGWANGI I TAHUN 2016 SUMIATI SDN Sindangwagi I ABSTRAK - EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA PERKALIAN MELALUI METODE JARIMATIKA

0 0 8

Penggunaan teknik jarimatika untuk meningkatkan kemampuan berhitung perkalian pada siswa kelas ii sdn Manisharjo 01 bendosari sukoharjo tahun ajaran 2009 2010 Penulis: Esti Rejeki (X7108669) Dosen Pembimbing: 1. Prof. Dr. Retno Winarni, M.Pd 2. Drs. Sukar

0 1 15

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERKALIAN MELALUI METODE JARIMATIKA SISWA KELAS II SEMESTER 2 SDN 40 AMPENAN TAHUN PELAJARAN 20152016

0 2 16