Katalogisasi Klasifikasi Pengolahan Buku

2.3.1 Katalogisasi

Katalogisasi adalah pekerjaan yang dilakukan untuk membuat catalog sebagai wakil buku. Katalogisasi dalam sebuah perpustakaan sekolah penting dikerjakan, karena catalog berfungsi sebagai sarana untuk mengetahui buku apa saja yang dimiliki oleh perpustakaan. Dengan menelusuri catalog pengguna dapat diketahui apakah buku itu diperlukan di perpsustakaan. Buku yang perpedoman pada penyelenggaraan perpustakaan sekolah sekolah 1992 , 10 menyatakaan “ katalogisasi adalah proses pembuatan kartu yang menjadi wakil wakil buku yang mencatat secara lengkap keterangan bibliografi dan fisik buku”. Menurut Soetminah,1992, 82 ialah katalogisasi mencakup kegiatan antara lain adalah: a. Membuat catalog untuk semua judul buku milik perpustakaan. katalog adalah saat untuk mencari dan menemukan buku kembali dengan mudah di perpustakaan, maka setiap judul buku perlu dibuatkan kartu dengan entri pengarang, judul, dan subjek. b. Menyusun kartu katalog yang telah dibuat sesuai dengan susunan yang ditentukan oleh perpustakaan. susunan catalog bermacam-macam antara lain: 1. Susunan kamus. 2. Susunan terbagi. 3. Susunan tiga dimensi. 4. Susunan sistematis. Dengan keterangan tersebut dimaksudkan agar pengguna perpustakaan mendapat gambaran yang jelas tentang koleksi yang di inginkan. Hal ini agar pengguna dapat mencari bahan pustaka yang diinginkanya sesuai dengan yang diketahuinya tentang bentuk fisik buku yang di inginkanya.

2.3.2 Klasifikasi

Dalam mengklasifikasi buku berarti mengelompokkan buku yang topik atau subjeknya berbeda sebagai mana dinyatakaan oleh Soeatminah 1992 , 81 bahwa “ Klasifikasi yaitu kegiatan mengelompokkan buku , buku yang subjeknya atau Universitas Sumatera Utara isinya sama dikumpulkan dan yang berbeda dipisahkan. Untuk melaksanaakan kegiatan ini diperlukan alat yaitu sistem klasifikasi”. Untuk melakukan klasifikasi perpustakaan harus menentukan klasifikasi yang dijadikan landasan dalam penentuan subjek dan nomor klasifikasi bahan pustaka. Penentuan subjek dapat dilakukan dapat dilakukan dengan menggunakan daftar tajuk yang dikelurkan oleh Perpustakaan Nasional RI, LCSH Library Congres Subjek Heading dan self list. Sedangkan penentuan nomor klasifikasi dapat menggunakan sistim penomoran DDC, UDC, LCC dan lai sebagainya. Menurut Soeatminah 1999 , 81 ada beberapa macam sistem klasifikasi yang banayak digunakaan oleh perpustakaan-perpsutakaan di Dunia yaitu: 1. DDC Dewey Decimal Clasification 2. UDC Universal Decimal Clasification 3. LCC Library of Congres Clasification Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa klasifikasi bertujuan untuk memudahkan penyusunan bahan pustaka di rak dan mempermudah mencari buku atau bahan pustaka yang di inginkan.

2.3.3 Pelabelan