2.6.2.4 Sanksi Pengehentian Sementara
Pemilik bangunan gedung yang melaksanakan pembangunan bangunan gedungnya melanggar ketentuan Pasal 20 ayat 1 dalam
Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 5 Tahun 2009 tentang Bangunan Gedung, yaitu setiap orang atau badan hukum yang kan mendirikan
bangunan gedung danatau bangun bangunan wajib memiliki IMB, dikenakan sanksi penghentian sementara sampai dengan diperolehnya Izin
Mendirikan Bangunan IMB Gedung. Pemilik bangunan gedung yang tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan IMB Gedung dikenakan sanksi
perintah pembongkaran.
2.6.3 Sanksi pada Tahap Pemanfaatan
2.6.3.1 Sanksi Peringatan Tertulis
Pemilik bangunan yang melanggar ketentuan Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 5 Tahun 2009 tentang Bangunan Gedung dikenakan
sanksi peringatan tertulis dari dinas terkait. Ketentuan yang dimaksud
adalah sebagaimana dibawah ini:
1.
Pasal 14 ayat 3
Perubahan fungsi dan penggunaan bangunan ruang suatu bangunan atau bagian dari bangunan gedung dapat diizinkan apabila masih
memenuhi ketentuan pengguanaan jenis bangunan gedung dan dapat menjamin keamanan dan keselamatan bangunan gedung, penghuni
serta lingkungan.
2.
Pasal 34 ayat 1
Dalam hal terjadi perubahan RTRW, RDTRK, danatau RTBL, yang mengakibatkan perubahan peruntukan lokasi, maka fungsi bangunan
gedung yang tidak sesuai dengan peruntukan yang baru harus
disesuaikan.
3.
Pasal 135 ayat 2, ayat 3 dan ayat 4
2 Pemanfaatan bangunan gedung sebagaimana dimaksud pada ayat
1 dilakukan oleh pemilik atau pengguna bangunan gedung setelah bangunna gedung tersebut dinyatakan memenuhi
persyaratan laik fungsi. 3
Pemanfaatan gedung wajib dilaksanakan oleh pemilik atau pengguna secara tertib administratif dan teknis untuk menjamin
kelaikan fungsi bangunan gedung tanpa menimbulkan dampak penting terhadap lingkungan.
4 Pemilik bangunan gedung untuk kepentingan umum harus
mengkiti program pertanggungan terhadap kemungkunan kegagalan bangunan gedung selama pemanfataan bangunan
gedung.
4. Pasal 139 ayat 2
Pemilik danatau pengguna bangunan gedung wajib mengajukan permohonan perpanjangan SLF kepada Pemerintah Daerah paling
lambat 60 hari kalender sebelum masa berlaku SLF berakhir.
5. Pasal 141 ayat 1
Pemeliharaan bangunna gedung sebagaimana dimaksud dalam Pasal 135 harus dilakukan oleh pemilik danatau pengguna bangunan
gedung dan dapat menggunakan jasa pemeliharaan bangunan gedung yang memiliki sertifikat sesuai dengan peraturan perundang-
undangan. 6.
Pasal 153 ayat 2 dan ayat 5 2
Dalam hal bangunan gedung danatau lingkungannya yang telah ditetapkan menjadi cagar budaya akan dimanfaatkan untuk
kepentingan agama, sosial, pariwisata, pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan, maka pemanfaatannya harus sesuai
dengan klasifikasi tingkat perlindungan dan pelestarian bangunan gedung dan lingkungannya
5 Setiap pemilik danatau pengguna bangunan gedung danatau
lingkungannya yang dilestarikan wajib melindungi bangunan gedung danatau lingkungannya sesuai dengan klasifikasinya.
2.6.3.2 Sanksi Penghentian Sementara Kegiatan Pemanfaatan
Bangunan Gedung dan Pembekuan Sertifikat Laik Fungsi SLF
Pemilik atau pengguna bangunan gedung yang tidak mematuhi peringatan tertulis sebanyak tiga kali berturut-turut dalam tenggang waktu
masing-masing tujuh hari kalender dan tidak melakukan perbaikan atas
pelanggaran yang telah dilakukan, dikenakan sanksi berupa penghentian sementara kegiatan pemanfaatan bangunan gedung dan pembekuan
Sertifikat Laik Fungsi SLF.
2.6.3.3 Sanksi Penghentian Tetap Pemanfaatan dan Pencabutan
Sertifikat Laik Fungsi SLF
Pemilik atau pengguna bangunan gedung yang telah dikenakan sanksi penghentian sementara kegiatan pemanfaatan bangunan gedung dan
pembekuan sertifikat laik fungsi SLF selama 30 hari kalender dan tetap tidak melakukan perbaikan atas pelanggaran dikenakan sanksi berupa
penghentian tetap pemanfaatan dan pencabutan Sertifikat Laik Fungsi SLF.
2.6.3.4 Sanksi Denda Administratif
Pemilik atau pengguna bangunan gedung yang terlambat melakukan perpanjangan Sertifikat Laik Fungsi SLF sampai dengan batas waktu
berlakunya Sertifikat Laik Fungsi SLF, dikenakan sanksi denda administratif yang besarnya 1 dari nilai total bangunan gedung yang
bersangkutan.
2.6.4 Sanksi Pidana