32 dilatih antara keterampilan memperbaiki peralatan dan pelaksanaan tugas
praktikum. Nolker Schoenfeldt yang dikutip dari buku Strategi Pembelajaran
Inovatif Kontemporer karangan Made Wena 2012: 100 mengatakan bahwa hal yang paling penting dalam pembelajaran dan pelatihan praktik kejuruan adalah
penguasaan keterampilan praktis, serta pengetahuan dan perilaku yang berkaitan langsung dengan keterampilan tersebut. Agar siswa mampu menguasai
keterampilan kerja yang diharapkan pengajar harus menerapkan metodestrategi mengajar praktik yang sesuai dengan pembelajaran dan pelatihan praktik. Dalam
proses belajar mengajar praktik strategi mengajar merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan program. Dalam program pendidikan sistem
ganda di sekolah kejuruan, pada dasarnya pembelajaran praktik kejuruan meliputi tiga tahap, yaitu :
a. Pembelajaran praktik dasar kejuruan
Pembelajaran praktik dasar kejuruan adalah sebuah pembelajaran yang mengedepankan penguasaan dan keterampilan ranah motorik siswa.
Keterampilan pesikomotor adalah keterampilan yang merupakan integrasi fungsi motorik dan proses psikologis. Proses psikologis terkait dengan proses kongnitif
untuk membedakan, menganalisis, menginterprestasikan dan mengintegrasi masukan informasi sensori.
33
b. Praktik ketrampilan kejuruan dengan strategi proyek
Praktik ketrampilan kejuruan dengan strategi proyek adalah sebuah praktikum dengan tujuan untuk memantapkan pengetahuan siswa, serta
memungkinkan siswa memperluas pengetahuannya dari suatu mata pelajaran tertentu. Pengetahuan siswa diharapkan dari pembelajaran praktik sistem proyek
ini menjadi lebih berarti dan kegiatan belajar mengajar akan menjadi lebih menarik, karena pengetahuan ini akan lebih bermanfaat baginya untuk
mengapresiasikan lingkungannya, memahami, serta memecahkan masalah yang dihadapinya dalam kehidupan sehari-hari.
Pembelajaran praktik kejuruan pekerjaan proyek membutuhkan keterampilan dasar yang sangat komplek. Dengan demikian, perencanaannya
harus dibuat serinci mungkin sehingga dapat memberi tuntunan secara jelas dalam pelaksanaannya. Selain tahap perencanaan tahap evaluasi merupakan
suatu proses yang harus dilakukan dan tidak bisa dihilangkan dalam kegiatan pembelajaran. Pada dasarnya, evaluasi pembelajaran bertujuan untuk
mengetahui efektifitas suatu kegiatan pembelajaran dan juga untuk melihat kemajuan belajar siswa. Efektifitas pembelajaran perlu diketahui guna keperluan
perbaikan program pembelajaran. Demikian pula dalam pembelajaran praktik kejuruan dengan menggunakan strategi proyek, proses evaluasi sangat penting
dilakukan. Mengingat dalam pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran berbasis proyek, proyek yang dikerjakan siswa bersifat komplek
dan terdiri atas berbagai jenis pekerjaan, maka setiap komponen jenis pekerjaan yang harus dibuat oleh siswa memerlukan instrument evaluasi yang lengkap.
34
c. Pembelajaran praktik keterampilan kejuruan dengan strategi praktik