Hipotesis Tindakan UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN MOTIVASI SISWA KELAS X.1 SMA TEUKU UMAR SEMARANG MELALUI PEMBELAJARAN MULTIPLE INTELLIGENCES BERVISI SETS.

diharapkan dapat meningkatkan konsentrasi siswa. Dilain pihak, siswa juga dapat memperoleh pengalaman belajar yang menarik sehingga dapat meningkatkan peran, motivasi, dan hasil belajarnya Susanto, 2006. Berdasarkan analisis ini dapat dikatakan bahwa penyamaan tes kognitif yang diberlakukan kepada siswa untuk mengukur kemampuan kognitif tidak dapat mewakili kemampuan siswa yang sesungguhnya dikarenakan kemajemukan kecerdasan yang dimiliki oleh masing-masing siswa. Hal ini ditunjukkan dari hasil tugas-tugas yang diberikan oleh siswa berdasarkan kelompok kecerdasan yang menonjol, misalnya pada kelompok kecerdasan musikal, guru memberikan tugas untuk membuat lagu gubahan hidrokarbon seperti yang pernah dicontohkan pada pertemuan di siklus kedua. Kemudian merekamnya dan membuat video klip, hasil yang diperoleh cukup baik. Sedangkan kelompok siswa dengan kecerdasan visual-spasial yang menonjol ditugaskan untuk membuat lukisan mengenai hidrokarbon dan peta reaksi yang pernah dibuat pada pertemuan siklus ketiga. Kelompok siswa dengan kecerdasan kinestetik ditugaskan untuk melakukan praktik pembuatan lilin hias untuk nantinya dipasarkan kepada masyarakat, baik langsung maupun melalui media online. Kelompok siswa dengan kecerdasan linguistik ditugaskan untuk membuat naskah drama yang menceritakan mengenai senyawa hidrokarbon yang nantinya akan dipentaskan oleh siswa dengan kelompok kecerdasan kinestetik. Hasil-hasil pekerjaan siswa ini dapat dilihat pada Lampiran 30. Beberapa siswa kelas X.1 dengan kecerdasan musikal menonjol ikut bergabung dengan grup band sekolah, mengikuti kontes dangdut yang diselenggarakan oleh salah satu stasiun televisi, dan menjadi penyanyi panggilan di acara-acara tertentu, selanjutnya untuk kelompok siswa dengan kecerdaan kinestetik yang menonjol mengikuti klub futsal dan sering mengikuti kejuaraan futsal, mengikuti kegiatan ekstrakurikuler paskibra, voli, dan basket. Sedangkan untuk kelompok siswa dengan kecerdasan visual spasial yang menonjol mengikuti ekstrakurikuler seni lukis. Pengembangan kompetensi siswa dapat dilakukan melalui berbagai kegiatan yang relevan dengan Multiple Intelligences menonjol yang dimiliki oleh siswa. Keragaman kegiatan non-intrakurikuler berdampak positif terhadap prestasi belajar jika suatu kegiatan relevan dengan mata pelajaran tertentu Siskandar, 2008.

4.2.5 Pengukuran Motivasi Belajar Siswa

Merujuk pada Tabel 4.4 menunjukkan bahwa motivasi siswa meningkat pada akhir pembelajaran. Pengukuran motivasi siswa dilakukan sebelum dan sesudah pembelajaran. Pada awal pembelajaran rata-rata nilai motivasi siswa adalah 86 dengan proporsi delapan puluh enam per sertus tiga puluh dua dengan kategori sedang, sedangkan pada akhir pembelajaran rata-rata nilai motivasi siswa meningkat menjadi 95 dengan proporsi sembilan puluh lima per seratus tiga puluh dua dengan kategori tinggi. Besarnya peningkatan motivasi siswa dinyatakan dengan harga Normalized Gain Score adalah sebesar 0,60 dengan kategori sedang. Peningkatan motivasi dalam belajar ini akan membuat prestasi siswa meningkat.

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA TEUKU UMAR SEMARANG TAHUN 2014 2015

1 32 261

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI IPS 1 SMA TEUKU UMAR SEMARANG MELALUI PENGGUNAAN MEDIA FILM DOKUMENTER TAHUN PELAJARAN 2014 2015

3 6 83

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA KELAS XI IPA SMA TEUKU UMAR SEMARANG MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY BERSTRATEGI BUZZ GROUP

1 48 237

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN MOTIVASI SISWA KELAS X.1 SMA TEUKU UMAR SEMARANG MELALUI PEMBELAJARAN MULTIPLE INTELLIGENCES BERVISI SETS

2 101 264

Pengaruh Disiplin dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMK Teuku Umar Semarang Tahun Ajaran 2005 2006

3 16 102

(ABSTRAK) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATERI EKOSISTEM DI SMA TEUKU UMAR SEMARANG.

0 0 2

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATERI EKOSISTEM DI SMA TEUKU UMAR SEMARANG.

0 0 100

Pengaruh Motivasi Belajar, Kompetensi Guru dan Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Pada Siswa Kelas XII di SMA TEUKU UMAR Semarang.

3 15 103

Pengaruh Disiplin dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMK Teuku Umar Semarang Tahun Ajaran 2005/2006.

0 1 2

Keefektifan Konseling Kelompok dalam Meningkatkan Penyesuaian Diri Siswa di SMA Teuku Umar Semarang (Penelitian Eksperimen Pada Siswa kelas X 5 SMA Teuku Umar Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006).

0 0 1