Kompetensi Inti KI Kompetensi Dasar KD dan Indikator
c keseimbangan lahir dan batin; d musyawarah;
e keadilan sosial. c.
Ir. Sukarno 1 Juni 1945
Pemikirannya terdiri atas lima asas berikut ini: a kebangsaan Indonesia;
b internasionalisme atau perikemanusiaan; c mufakat atau demokrasi
d kesejahteraan sosial; e Ketuhanan Yang Maha Esa.
Kelima asas tersebut diberinya nama Pancasila sesuai saran teman yang ahli bahasa. Untuk selanjutnya,tanggal 1 Juni kita peringati sebagai hari Lahir Istilah Pancasila.
2 Sidang Kedua BPUPKI, tanggal 10 –17 Juli 1945, dr. K. R. T. Radjiman Wedyodiningrat
selaku Ketua BPUPKI menyerukan agar para anggota secara merdeka melahirkan pendapatnya dan menyampaikan pandangan-pandangannya. Sidang Kedua BPUPKI membahas penyusunan
undang-undang dasar, serta rencana lain yang berhubungan dengan kemerdekaan bangsa Indonesia. BPUPKI membentuk tiga panitia kerja, yaitu 1 panitia untuk merancang undang-
undang dasar; 2 panitia untuk mempelajari hal pembelaan tanah air; dan 3 panitia untuk mempelajari hal keuangan dan perekonomian.Sebelum Sidang Kedua, setelah membahas
rancangan dasar negara Indonesia merdeka, BPUPKI selanjutnya membentuk Panitia Sembilan Panitia Kecil yang bertugas merumuskan hasil Sidang Pertama dengan lebih jelas. Anggota
Panitia Kecil adalah Ir. Soekarno ketua, Drs. Moh. Hatta, Mr. A.A. Maramis, Abikusno Cokrosujoso, Abdul Kahar Muzakkir, Haji Agus Salim, K.H. Wahid Hasyim, Mr. Achmad
Soebardjo, dan Mr. Mohammad Yamin.
LAMPIRAN 2 MATERI REMEDIAL
BPUPKI melaksanakan dua kali masa sidang , yaitu sidang pertama yang dilaksanakan pada tanggal 29 Mei
– 1 Juni 1945 dan sidang kedua yang dilaksanakan pada tanggal 10 Juli – 17 Juli 1945 . Pada masa sidang pertama , BPUPKI membahas rumusan dasar negara untuk Indonesia
merdeka . Ketika itu ketua BPUPKI bertanya “ Apakah dasar Negara yang akan dipergunakan jika Indonesia merdeka ? “ Atas pertanyaan itu , beberapa anggota menyampaikan usulnya . Anggota
BPUPKI yang menyampaikan sidangnya antara lain : Mr. Muhammad Yamin , Prof.Dr.Mr.Supomo dan Ir . Soekarno .
LAMPIRAN 3 MATERI PENGAYAAN
Usaha Indonesia akan menjadi Negara yang merdeka seperti yang sudah dijanjikan oleh Perdana Mentri Koiso dan apa yang sudah disiapakan oleh perdana BPUPKI tidak sia-sia. Ini
dibuktikan dengan dipanggilnya tokoh tokoh Indonesia,seperti Ir. Soekarno,Hatta dan Radjiman Widedyodiningrat pada tanggal 9 Agustus 1954 ke Dalat,SaigonVietnam. Kedatangan mereka ini
untuk memenuhi panggilan Panglima Angkatan Perang Jepang di Asia Tenggara,yaitu Marsekal Terauchi.
Pada tanggal tangaal 1 Maret 1945, pemerintah pendudukan Jepang di bawah pimpinan Letnan Jenderal Kumachi Harada mengumumkan pembentukan Badan Penyelidik
Usaha-usaha Persiapan Kemerdekan Indonesia BPUPKI atau Dokuritsu Junbi Coosakai. Tugas BPUPKI adalah untuk mempelajari dan menyelidiki hal-hal yang penting yang berhubungan
dengan berbagai hal yang menyangkut pembentukan negara Indonesia merdeka.