Unsur-Unsur Utama
61
umlah unsur banyak sekali, baik yang alamiah maupun yang buatan. Unsur-unsur tersebut disusun dalam tabel
periodik. Unsur-unsur tersebut dikelompokkan dalam
kolom-kolom yang disebut dengan golongan dan dalam baris yang disebut periode. Secara garis besar unsur-unsur tersebut
dibedakan atas unsur-unsur utama dan unsur-unsur transisi. Pada bab ini kita akan mempelajari unsur-unsur utama.
Unsur utama termasuk dalam golongan A yang terdiri atas unsur logam dan unsur nonlogam. Golongan A terdiri dari
delapan golongan I – VIII.
1. Golongan IA atau Alkali
Unsur-unsur pada golongan IA dalam tabel periodik dikenal juga dengan nama unsur alkali, karena semua anggotanya
bereaksi dengan air membentuk larutan alkali. Anggota golongan alkali dari atas ke bawah berturut turut adalah litium Li, natrium
Na, kalium K, rubidium Rb, sesium Cs, dan fransium Fr. Unsur-unsur alkali disebut juga logam alkali. Unsur alkali
memiliki ukuran yang lebih besar di antara unsur-unsur dalam satu periode. Unsur-unsur ini mempunyai energi ionisasi kecil.
Energi ionisasi merupakan energi yang diperlukan untuk melepaskan satu elektron pada kulit terluar. Makin besar nomor
atom, energi ionisasinya makin berkurang. Hal ini karena semakin besar nomor atom berarti semakin jauh jarak elektron
terluar dengan inti atom sehingga makin mudah lepas. Unsur- unsur alkali mempunyai keelektronegatifan kecil. Oleh karena
itu unsur alkali membentuk senyawa ion.
a. Sifat Fisika Unsur-unsur golongan ini hanya mempunyai satu elektron
valensi yang terlibat dalam pembentukan ikatan logam. Oleh karena itu, logam ini mempunyai energi kohesi yang kecil
yang menjadikan logam golongan ini lunak. Contohnya logam natrium yang lunak sehingga dapat diiris dengan pisau.
Hal ini juga mengakibatkan makin berkurangnya titik leleh dan titik didih unsur-unsur alkali.
Unsur-unsur alkali adalah reduktor kuat. Kekuatan reduktor dapat dilihat dari potensial elektrode.
Unsur-unsur alkali dapat melarut dalam cairan amonia. Larutan encer logam alkali dalam amonia cair berwarna biru.
Larutan ini adalah penghantar listrik yang lebih baik daripada larutan garam. Daya hantarnya hampir sama dengan daya
hantar logam murni. Perhatikan sifat-sifat fisika unsur-unsur alkali dalam Tabel 4.1.
J
A. Sifat Fisika dan KimiaUnsur-Unsur Utama
Gambar 4.1 Unsur Natrium
Mudah Dipotong
Sumber: Ensiklopedi IPTEK
Di unduh dari : Bukupaket.com
62
Kimia SMA dan MA Kelas XII
b. Sifat Kimia Sifat kimia unsur-unsur alkali, adalah seperti berikut.
1 Sangat Reaktif Unsur-unsur alkali sangat reaktif atau mudah bereaksi
dengan unsur lain karena mereka mudah melepaskan elektron terluarnya. Di udara, unsur-unsur ini akan
bereaksi dengan oksigen atau air. Oleh karena itu, unsur ini biasanya disimpan dalam minyak tanah atau
hidrokarbon yang inert. Unsur alkali tidak ada yang terdapat di alam dalam bentuk unsurnya, biasanya
bergabung dalam mineral yang larut dalam air, misal NaCl natrium klorida. Unsur alkali terdapat dalam senyawaan
alam sebagai ion uni-positif positif satu.
2 Sifat Logam Sifat logam unsur alkali dari atas ke bawah pada tabel
periodik cenderung bertambah. Sifat ini terkait dengan kecenderungan atom unsur alkali melepas elektron.
3 Reaksi-reaksi pada logam alkali adalah seperti berikut. a Reaksi antara logam-logam alkali dan oksigen
menghasilkan oksida M
2
O, peroksida M
2
O
2
, dan superoksida MO
2
. Perhatikan reaksi berikut.
4 M + O
2
→ 2 M
2
O 2 M + O
2
→ M
2
O
2
M + O
2
→ MO
2
Li Na
K Rb
Cs
Nomor atom 3
11 19
37 35
Konfigurasi elektron 2s
1
3s
1
4s
1
5s
1
6s
1
Massa atom relatif Ar 6,941
22,9898 39,102
85,4678 132,905
Titik leleh K 454
371 336
312 302
Kerapatan gcm
-3
0,53 0,97
0,86 1,59
1,90 Entalpi peleburan kJmol
-1
3,01 2,59
2,30 2,18
2,09 Titik didih K
1.604 1.163
1.040 975
960 Entalpi penguapan kJ mol
-1
133 90
77,5 69,1
65,9 Energi ionisasi pertama kJ mol
-1
519 498
418 401
376 Keelektronegatifan
1,0 0,9
0,8 0,8
0,7 Jari-jari kovalen pm
134 154
196 211
225 Jari-jari ion M
+
pm 60
95 133
148 169
Potensial elektrode standar V - 3,02
- 2,71 - 2,93
- 2,93 - 2,92
Entalpi hidrasi M
+
kJmol
-1
- 519 - 407
- 322 - 301
- 276 Daya hantar molar ohm
-1
cm
2
mol
-1
38,7 60,1
73,5 77,8
77,3 Jumlah isotop di alam
2 1
3 2
1
Tabel 4.1 Sifat Fisika Logam Alkali
Sumber: Kimia Unsur
Sifat
Di unduh dari : Bukupaket.com
Unsur-Unsur Utama
63
b Reaksi logam alkali M dengan unsur-unsur halogen N, S, P, dan H
2
. Perhatikan reaksi berikut.
2 M + Cl
2
→ 2 MCl
6 M + N
2
→ 2 M
3
N 2 M +
S →
M
2
S 3 M +
P →
M
3
P 2 M +
H
2
→ 2 MH
Litium merupakan unsur yang dapat bereaksi secara langsung dengan nitrogen.
c Reaksi dengan air 2 M + 2 H
2
O →
2 MOH + H
2
Jika unsur alkali direaksikan dengan air maka litium bereaksi lambat, sedangkan natrium meleleh dan
logam lain menyala.
d Reaksi dengan asam encer 2 M + 2 H
+
→ 2 M
+
+ H
2
e Reaksi dengan gas amonia pada suhu 400 °C 2 M + 2 NH
3
→ 2 MNH
2
+ H
2
f Reaksi dengan aluminium klorida dengan pemanasan 3 M + AlCl
3
→ 3 MCl + Al
4 Logam-logam alkali memberikan warna nyala yang khas, misalnya Li merah, Na kuning, K ungu, Rb merah,
dan Cs biruungu.
2. Golongan IIA atau Alkali Tanah