maupun hotel. Seperti Gold’s GYM, Celebrity Fitness, Best Fitness. Selain itu, ada juga pusat kebugaran tingkat atas yang memang didirikan di Indonesia oleh
para atlet binaraga, seperti AGI GYM, RAY’S GYM, juga Family Fitness, masih banyak lagi.
3.2. Sejarah Perkembangan Pusat Kebugaran di Kota medan
Masuknya pusat kebugaran dikota Medan pertama kali pada tahun 1980-an, dimana masyarakat pada saat itu mulai ada motivasi untuk berolahraga.
Pusat kebugaran yang pertama sekali berdiri dikota Medan adalah ODB, yang terletak pada jalan Hitam Medan. Peminat pusat kebugaran ini awalnya
didominasi oleh pria beristri. Karena pada pusat kebugaran ini belum difokuskan untuk membentuk badan, hanya saja membersarkan juga memadatkan otot
tubuh. Seiring perkembangannya, mulai banyak pusat kebugaran yang
berkembang, terutama tingkat menengah, tingkat bawah. Seperti pada Gym ptpn IV yang terletak pada jalan Karya, New Gym jalan Bhayangkara, Bamboo Gym
jalan Denai. Perkembangan pusat kebugaran tingkat menengah bawah ini merupakan suatu alternatif bagi masyarakat yang ingin berolahraga tetapi
dengan biaya terjangkau. Di kota Medan terdapat juga beberapa pusat kebugaran tingkat atas
yang berada pada pusat perbelanjaan juga pada hotel-hotel mewah. Pusat
Universitas Sumatera Utara
kebugaran ini memang ditujukan untuk kalangan yang perekonomiannya ditingkat atas. Akan tetapi, ada program dimana masyarakat dapat mencoba
berolahraga gratis selama seminggu ataupun dua hari yang disebut free trial. Dengan adanya program ini, maka dapat mencakup seluruh lapisan masyarakat
dalam berolahraga. Program free trial ini juga memberikan kesan positif bagi anggota. Seperti yang dikatakan pak Hans, bahwa dengan adanya program ini,
masyarakat dapat mencoba berolahraga dengan fasilitas yang berbeda, berdiskusi dengan personal trainer, selain itu program ini juga dapat menarik
perhatian orang lain untuk mencoba kemudian dapat meneruskan dengan menjadi member. Selain kesan positif yang ditimbulkan, ada pula kesan negatif
yang muncul. “memang bagus adanya program free trial ini, tetapi
ketika setelah habisnya program ini, kebanyakan dari mereka pergi begitu saja. Mungkin karena beratnya
biaya daftar untuk menjadi member”.Infoman
Memang, kebanyakan dari para anggota yang mencoba program free trial ini hanya memanfaatkan programnya, tidak melanjutkan untuk menjadi
member, dengan alasan biaya pendaftaran yang tidak terjangkau. Dengan mencoba program tersebut, maka masyarakat sudah menerapkan untuk hidup
berolahraga. “kalau untuk olahraga, ngapain harus mahal”. Slogan ini memang sesuai
dengan kenyataan yang terlihat. Berolahraga memang tidak harus mahal, tidak
Universitas Sumatera Utara
harus dengan suplemen-suplemen yang harganya selangit. Dengan berolahraga sederhana pun, badan dapat menjadi sehat, asalkan dilakukan secara rutin.
“kalau untuk sehat dan badan menjadi bagus, untuk apa harus mahal, kita dapat berolahraga dengan badan sendiri, tidak perlu pakai beban.
Selain itu juga harus menjaga pola makan agar badan menjadi bagus”Infoman
Sependapat dengan itu, bang Awan, yang merupakan seorang personal trainer pun setuju apabila olahraga tidak harus mahal. Yang penting bagaimana
konsistensi kita melakukan olahraga tersebut. Selain itu, bang Awan pun berpendapat bahwa pusat kebugaran menengah dan bawah malah lebih
menyenangkan untuk berolahraga daripada pusat kebugaran tingkat atas, karena banyak olahraga yang dapat divariasikan.
Banyak jenis olahraga yang dilakukan baik pada pusat kebugaran maupun dilakukan dirumah. Jenis olahraga yang dilakukan dirumah biasa
disebut dengan bodyweight training, yaitu olahraga dengan menggunakan berat tubuh. Olahraga yang biasa dilakukan adalah push up, sit up, chin up, restock.
Tetapi peminat olahraga ini sangat sedikit, karena tidak adanya motivasi ketika berlatih olahraga dirumah. Seperti yang dikatakan bang Mulyono, ketika
berolahraga dirumah, olahraga menjadi tidak menarik, karena tidak ada teman yang memotivasi. Sedangkan pada pusat kebugaran, ada banyak teman yang
memotivasi untuk terus berolahraga bersama.
Universitas Sumatera Utara
Berkembangnya pusat kebugaran di Indonesia juga di kota Medan merupakan sebuah pertanda bahwa peminat olahraga semakin meningkat.
Bermacam tujuan masyarakat datang ke pusat kebugaran. Seperti berolahraga bersama teman, berolahraga membentuk otot, berolahraga ringan, cardio,
maupun hanya sekedar menumpang duduk saja.
3.3. Tujuan Masyarakat Datang ke Pusat Kebugaran