3.3.2. Sampel
Sampel merupakan seluruh balita penderita diare yang dirawat inap di RSIA Badrul Aini Medan Tahun 2009-2010 dengan besar sampel sama dengan jumlah
populasi total sampling.
3.4. Metode Pengumpulan Data
Data yang kumpulkan adalah data sekunder yang diambil dari kartu status pasien dibagian rekam medik kemudian dicatat sesuai dengan variabel yang diteliti
yang terdiri dari : 1. Karakteristik balita yang terdiri dari: nama, umur, jenis kelamin, agama, suku,
dan lama rawatan terhadap penyakit. 2. Karakteristik ibu yang terdiri dari: umur, pendidikan, dan pekerjaan.
3.5 Defenisi Operasional
1. Umur balita adalah anak yang berumur 0-59 bulan yang mengalami diare di RSIA Badrul Aini Medan Tahun 2009-2010.
2. Lama rawatan adalah lamanya balita penderita diare yang dirawat inap di RSIA Badrul Aini Medan Tahun 2009-2010 yang dimulai dari hari pertama masuk
sampai hari terakhir perawatan. 3. Status gizi adalah keadaan gizi balita penderita diare yang dirawat inap di RSIA
Badrul Aini Medan Tahun 2009-2010 yang dilihat dari berat badan dan umur .
Universitas Sumatera Utara
3.6 Aspek Pengukuran
1. Status gizi balita diperoleh melalui pengukuran Antropometri Berat Badan per Umur BBU melalui penilaian status gizi dan batasan-batasannya yang
menggunakan standar WHO 2005 : Kategori BBU:
- BB normal :
≥ -2 SD sd 1 SD - BB kurang
: ≥ -3 sd -2SD
- BB sangat kurang : -3 SD
2. Lama rawatan dikategorikan atas : 1. 3 hari
2. ≥3 hari
3.7 Teknik Analisis Data
Data akan dikumpulkan secara manual, kemudian dianalisa secara bivariat untuk melihat dua variabel yang diduga berhubungan atau berkorelasi dengan
menggunakan uji Chi-square menggunakan
α 0,05 dengan rumus
Keterangan: Oi : Banyaknya kasus yang diamati pada kategori ke-i observed
Ei : Banyaknya kasus yang diharapkan dalam kategori ke-i expected ∑ : Penjumlahan semua kategori menjumlahkan semua baris dan semua kolom
Universitas Sumatera Utara
Kriteria keputusan: 1. Ada hubungan antara lama rawatan dengan status gizi pada balita penderita diare
di RSIA Badrul Aini Medan Tahun 2009-2010, jika p0,05 2. Tidak ada hubungan antara lama rawatan dengan status gizi pada balita penderita
diare di RSIA Badrul Aini Medan Tahun 2009-2010, jika p0,05.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Rumah Sakit Ibu dan Anak Badrul Aini berawal dari sebuah Rumah Bersalin sederhana pada tahun 1971, yang berlokasi di jalan Bromo Lorong Sukri No.18 Tegal
Sari III Medan yang lambat laun berkembang menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak yang lengkap.
Saranafasilitas yang disediakan untuk menunjang pelayanan medis yang disediakan Rumah Sakit Ibu dan Anak Badrul Aini adalah :
1. Poliklinik 24 jam Anak, KB, Ibu hamil dan Penyakit Kandungan 2. Poliklinik Gigi
3. Laboratorium dan Kamar Obat 4. Kamar Bedah lengkap dengan Laparoskopi
5. Intensive Care Unit ICU 6. Ultrasonografi USG tersedia ukuran 3D dan 4D
7. Unit Gawat Darurat UGD dan Ambulance 8. Kamar Bersalin AC dan Non AC
9. Kamar Rawat Inap 10. Kamar Rawat Anak dan Bayi
Universitas Sumatera Utara