50
3.1.2 Desain Penelitian
Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif karena hasil akhir dari penelitian berupa angka dan diolah menggunakan statistik. Dalam
penelitian kuantitatif
terdapat filsafat
positivisme memandang
realitasgejalafenomena itu dapat diklasifikasikan, relatif tetap konkrit, teramati, terukur dan hubungan gejala bersifat sebeb akibat Sugiyono, 2014: 8. Dalam
penelitian ini menggunakan pendekatan non-ekperimen yaitu penelitian korelasi. Penelitian korelasi atau penelitian korelasional adalah suatu penelitian yang
dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih, tanpa melakukan perubahan, tambahan atau manipulasi terhadap data
yang memang sudah ada Arikunto, 203: 3. Variabel-variabel yang ada diuji hipotesisnya sehingga diketahui adakan hubungan antara variabel X dan variabel
Y. Dalam hal ini menggambarkan hubungan perhatian orang tua dengan hasil belajar IPS siswa Kelas V SDN di Gugus Ki Hajar DewantaraUngaran Timur
Kabupaten Semarang.
3.2
Prosedur Penelitian
Tahapan penelitian yang peneliti lakukan berdasarkan teori dari Emzir
2014: 41-42 yaitu sebagai berikut:
1. Pemilihan Masalah
Pemilihan masalah ini berdasarkan hasil observasi peneliti yang dilakukan di sekolah dasar. Kemudian dari berbagai masalah yang
diperoleh, pilih salah satu masalah yang menurut peneliti masalah tersebut urgent.
51
2. Sampel dan Pemilihan Instrumen
Sampel dalam penelitianyang akan dilakukan sejumlah 89 siswa yang diambil dari 149 populasi, dengan teknik Cluster random
Sampling . Pengambilan data yang akan dilakukan oleh peneliti
yaitu menggunakan isntrumen angket kuesioner dan dokumentasi. 3.
Desain dan Prosedur a.
Peneliti melakukan observasi ke SD untuk mencari tahu masalah yang terdapat pada SD tersebut.
b. Memilih masalah yang paling urgent untuk diteliti.
c. Menentukan sampel dari populasi.
d. Menyusun instrumen penelitian.
e. Menguji cobakan instrumen pada sebagian populasi yang tidak
terpilih menjadi sampel penelitian. f.
Melaksanakan penelitian di SDN Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang.
4. Analisis Data dan Interpretasi
Menganalisis data hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti dan menyimpulkan hasil analisis data.
3.3
SubjekPenelitian, Lokasi dan Waktu Penelitian 3.3.1
Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN di Gugus Ki Hajar DewantaraUngaran Timur Kabupaten Semarang. Lokasinya berada di Desa
52 Kalongan Kecamatan Ungaran Timur. Sekolah menjadi sampel penelitian adalah
SDN kalongan 01 berjumlah 32 siswa, SDN Kalongan 02 sebanyak 30 siswa dan SDN kalongan 03 berjumlah 27 siswa. Penetapan ketiga sekolah tersebut
berdasarkan teknikcluster random sampling, selain itu terdapat alasan lain ketiga sekolah tersebut terdapat di kecamatan yang sama dan berada di gugus yang sama
sehingga pekerjaan orang tua dan kemampuan masing-masing siswa hampir sama. 3.3.2
Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian di SDN Kalongan 01, SDN Kalongan 02 dan SDN
Kalongan 03 yang berada di Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang. 3.3.3
Waktu Penelitian
Pelaksanaan penelitian dilakukan pada semester genap tahun ajaran 20152016. Penelitian dilaksanakan pada tanggal Februari
– Mei 2016.
3.4
Populasi dan Sampel Penelitian 3.4.1
Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya sugiyono, 2010:117. Untuk populasi dalam penelitian ini adalah siswa SDN Kelas V
Gugus Ki Hajar Dewantara Ungaran TimurKabupaten SemarangTahun Ajaran 20152016. Berikut data populasi penelitian:
53
Tabel 3.1
Data siswa di SDN Gugus Ki Hajar Dewantara No
Nama Sekolah Jumlah siswa
1 SDN Kalongan 01
32 2
SDN Kalongan 02 30
3 SDN Kalongan 03
27 4
SDN Kalongan 04 32
5 SDN Kawengen 01
28 Jumlah
149
Sumber: UPTD Kecamatan Ungaran Timur, 2016
3.4.2 Sampel Penelitian