86 dalam kategori cukup baik yaitu 60,6754 siswa, diartikan orang tua
kadang-kadang memenuhi kebutuhan anak, memberikan ruang khusus untuk belajar dan kadang-kadang menyediakan peralatan sekolah anak.
5. Pengawasan Terhadap Anak
Bersumber pada data tentang perhatian orang tua yang telah di analisis dapat diketahui bahwa perhatian orang tua untuk indikator pengawasan
terhadap anakdalam kategori baik adalah sebagai berikut:
Tabel 4.8
Distribusi Skor Pengawasan Terhadap Anak
Kelas Interval Kategori
Frekuensi Persentase
29 – 35
Sangat Baik 11
12,36 22
– 28 Baik
70 78,65
15 – 21
Cukup Baik 8
8,99 8
– 14 Kurang Baik
- -
Jumlah 89
100 Sumber: Data diolah menggunakan Microsoft excel, 2016
Tabel di atas menunjukkanindikator pengawasan terhadap anak dalam kategori sangat baik sebesar 12,36 11 siswa, kategori baik sebesar
78,65 70 siswa dan kategori cukup baik sebesar 8,99 8 siswa. Dapat disimpulkan bahwa perhatian orang tua untuk indikator
memberikan pengawasan terhadap anak dalam kategori baik yaitu 78,65 70 siswa, artinya orang tua sering memberikan pengawasaan terhadap
anak, mengatur jam belajar anak dan mengatur jam bermain anak.
4.1.3 Deskripsi Data Hasil Belajar IPS
87 Pengambilan data hasil belajar dalam penelitian ini menggunakan teknik
pengambilan data dokumentasi, karena peneliti menggunakan penelitian jenis ex post facto
. Data yang diambil dalam penelitian iniyaitu data nilai Ulangan Tengah Semester Genap Tahun Ajaran 20152016 pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan
Sosial. Berikut hasil analisis data statistik deskriptifnya: Tabel 4.9
Analisis Deskriptif Data Hasil Belajar IPS N
89 Mean
85,03371 Median
85 Modus
80 Standar Deviasi
6,435783 Varians
41,31931 Rentang Data
28 Nilai Maksimum
98 Nilai Minimum
70 Sumber: Data diolah menggunakan Microsoft excel, 2016
Bersumber pada data analisis deskriptif data hasil belajar IPSmenunjukkan bahwa rerata nilai hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial sebesar 85,03 dan nilai yang
paling banyak muncul adalah 80 dengan standar deviasi sebesar 6,43. Perolehan data terendah yaitu 70 dan nilai tertinggi adalah 98 dengan rentang data 28.
Pengkategorian data hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial dibagi menjadi 4 kategori yaitu sangat baik, baik, cukup baik, dan kurang baik sesuai dengan
Permendikbud No. 53 Tahun 2015. Rentang data yang diperoleh untuk menentukan kategori dimulai dari nilai ≤ 55 kategori kurang baik, kisaran 56 – 70
88 kategori cukup baik, kisaran nilai 71
– 85 kategori baik dan kisaran nilai 86 – 100 kategori sangat baik Permendikbud, 2015: 62.
Tabel 4.10
Distribusi Nilai Hasil Belajar IPS
Kategori Nilai
Frekuensi Persentase Kumulatif
Persen
Sangat Baik Baik
Cukup Baik Kurang Baik
86 - 100 71
– 85 56
– 70 ≤ 55
42 46
1 -
47,19 51,69
1,12 -
47,19 98,88
100
Jumlah 89
100 100
Sumber: Data diolah menggunakan Microsoft excel, 2016 Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa subjek dalam penelitian ini memiliki
hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial dalam kategori sangat baik yaitu sebesar 47,19 42 siswa, kategori baik sebesar 51,69 46 siswa dan 1,12 1 siswa
dalam kategori cukup baik, dengan demikian sebagian besar siswa mampu menguasai materi yang diajarkan oleh guru.
Berikut ini distribusi nilai hasil belajar Ilmu Pengatahuan Sosial dalam bentuk diagram:
89
Gambar 4.2.
Diagram Distribusi Hasil Belajar IPS
Berdasarkan data distribusi nilai hasil belajar IPS dapat diambil kesimpulan bahwa subjek dalam penelitian yaitu siswa kelas V SDN Gugus Ki Hajar
Dewantara Ungaran Timur Kabupaten Semarang memiliki hasil dengan kategori sangat baik yaitu sebesar 47,19 42 siswa, kategori baik sebesar 51,69 46
siswa dan 1,12 1 siswa dalam kategori cukup baik yang berarti sebagian besar siswa mampu menguasai 75
– 100 materi Ilmu Pengetahuan Sosial.
4.1.4 Analisis Data Awal