digunakan menganalisa data yaitu: menghitung rata-rata mean, menghitung korelasi konkordansi rank Kendall dan menghitung korelasi Spearman.
3.3 Analisis Data
Metode analisis yang dipakai dalam penelitian ini yakni:
3.3.1 Analisis Kuantitatif
Penetapan data kuantitatif sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya pada Bab II, maka diolah dengan menggunakan alat analisis untuk dapat menghasilkan suatu
temuan atau output yang diinginkan dari hasil olahan data kuesioner tersebut.
3.3.2 Analisis Faktor Variabel Penelitian
Penentuan analisis faktor-faktor penyebab keterlambatan proyek jembatan sudah dipaparkan diatas. Pengelompokannya adalah: a, X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
5
, X
6
seperti pada penjelasan diatas sebelumnya. Pengelompokan tersebut adalah ketetapan peneliti berdasarkan peneliti-peneliti sebelumnya dan pakar-pakar ahli yang
menangani masalah keterlambatan proyek jembatan. Setelah ditetapkan pengelompokan tersebut oleh peneliti, maka semua hasil kuesioner tersebut dianalisis
pada penjelasan Bab IV selanjutnya.
Universitas Sumatera Utara
3.3.3 Analisis Data Penelitian
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini secara garis besar menggunakan analisis kuantitatif.
3.3.4 Metode Statistik
Metode statistik yang digunakan untuk analisis data yakni: 1.
Ranking 2.
Analisis Statistik 3.
Korelasi 4.
Tabulasi olah data. Metode Statistik yang digunakan untuk analisis penelitian ini digambarkan
dalam diagram alir flowchart seperti Gambar 3.10
Kombinasi rangking - Korelasi Spearman - Mean -Pengaruh v.s Tdk berpengaruh - Koefisien Kendall
Gambar 3.10 Metode Statistik Sumber: Al-Juwairah 1997
Metode Statistik
Rangking Korelasi
Analisis Statistik Tabulasi
Universitas Sumatera Utara
3.3.5 Analisis Statistik Penelitian
Data primer diperoleh bersumber hasil kuesioner yang berasal dari responden yaitu: kontraktor dan pemilik. Untuk itu analisisnya menggunakan komputer sebagai
alat bantu untuk memudahkan mendapatkan hasil output. Kalkulasi nilai rata-rata mean score dapat dilihat pada Tabel 4.1
.
3.3.6 Penentuan Nilai Rata-Rata Mean Score oleh Peneliti
Olah data menggunakan komputer untuk memperoleh hasil output, maka dilakukan kalkulasi dengan metode statistik nilai rata-rata mean score. Data primer
yang diperoleh dengan total responden sebanyak 71 Lampiran II. Ini
dikelompokkan sebanyak tujuh kelompok yakni: a, X
1,
X
2,
X
3
, X
4
, X
5
, X
6
Hasil nilai rata-rata mean score pada Tabel 4.1 seperti
pada penjelasan sebelumnya Bab III. 3.2.6.
.
diperoleh peneliti adalah nilai terkecil sampai terbesar. Untuk hasil output penelitian ini, maka ditetapkan
peneliti nilai rata-rata adalah yang terkecil terendah seperti pada penjelasan Bab II 2.6.1.
Universitas Sumatera Utara
3.3.7 Ketentuan Analisis Konkordansi Kendall dan koefisien korelasi rangking Spearman oleh Peneliti
Hasil olah data menggunakan tools SPSS, maka diperoleh hasil output konkordansi Kendall dan koefisien korelasi rank Spearman. Dengan hasil olah data
yang diperoleh, maka dapat ditentukan faktor-faktor mana yang paling utama berpengaruh penyebab keterlambatan proyek jembatan di wilayah Sumatera Utara
dan Aceh. Ketentuan hasil output koefisien konkordansi Kendall dan koefisien korelasi
rangking Spearman menurut referensi pada Bab II diatas sebelumnya. Dengan demikian, untuk suatu penelitian dengan menggunakan pengujian statistik, mean
rank, konkordansi Kendall dan koefisien rangking Spearman hasil outputnya adalah sama dan ini akan dipaparkan pada Bab IV.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Perolehan Penelitian
Bab ini memaparkan analisis data untuk memperoleh jawaban output berdasarkan survei kuesioner. Data dianalisis dengan menggunakan metode statistik
yang telah dibahas pada Bab III. Data diperoleh dari kuesioner yang berasal dari responden Balai Besar
Pelaksanaan Jalan Nasional I BBPJN I, Kontraktor BUMN di wilayah Sumatera Utara, Aceh dan Kontraktor Non BUMN di wilayah Aceh. Dengan total responden
sebanyak 71 orang Lampiran II. Secara objektif dalam menganalisa faktor-faktor penyebab keterlambatan
proyek konstruksi jembatan di Sumatera Utara dan Aceh peneliti telah menetapkan ranking nilai rata-rata mean rank terkecil terendah. Penetapan ini dapat dilihat
pada Bab III. Selanjutnya perhitungan rata-rata mean data kuesioner dari beberapa variabel dihitung dengan cara yang sama. Hasil perhitungan nilai rata-rata mean
value tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.1
Universitas Sumatera Utara