BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
Penelitian ini dilakukan secara survei deskriptif yaitu penelitian dengan tujuan mengumpulkan data untuk membuat gambaran atau mendeskripsikan suatu keadaan
secara objektif dan menghasilkan gambaran data dalam bentuk persentase.
3.2 Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan dari bulan Desember tahun 2014 sampai bulan Mei tahun 2015 di Kota Medan.
3.3 Populasi dan Sampel
Populasi penelitian adalah dokter gigi umum yang praktik di Kota Medan yaitu sebanyak 974 orang data PDGI 2014.
3.4 Besar Sampel
Penentuan besar sampel berdasarkan estimasi proporsi dengan persepsi mutlak. Perkiraan proporsi berdasarkan hasil penelitian Kaptan di Turki, pada tahun
2012 menunjukkan proporsi dokter gigi umum yang melakukan perawatan saluran akar, yaitu 98,3 .
23
Besar sampel dihitung menggunakan rumus sebagai berikut:
24
� = ��
−∝
� − � � − �
+ �
−∝
� − �
Universitas Sumatera Utara
Keterangan n = jumlah sampel minimal yang diperlukan
α = deviasi baku alfa = 5 = 1,96 p = proporsi dokter gigi umum yang melakukan perawatan saluran akar = 0,983
d = limit dari eror atau presisi absolut 2,5 = 0,025 N= populasi = 974 orang
Perhitungan: � =
��
−∝
� − � � − �
+ �
−∝
� − �
� = . ,
. , . ,
− . , + ,
. , . ,
� = ,
, � = 93
Berdasarkan perhitungan diperoleh sampel minimal 93 responden. Pada penelitian ini ditentukan besar sampel adalah 98 responden.
3.5 Cara Sampling
Cara sampling yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu suatu metode yang dilakukan dengan cara mengambil subjek bukan didasarkan atas strata, random
atau daerah tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu. Pengambilan sampel dilakukan berdasarkan penggolongan lokasi di kota Medan yaitu lingkar dalam dan
lingkar luar. Jumlah sampel yang diambil di lingkar dalam dan lingkar luar adalah sama karena sampel yang dibutuhkan mempunyai ciri tertentu sehingga sampel tidak
dipilih secara acak daripada populasi dan tidak diambil secara proposional berdasarkan jumlah kecamatan di lingkar dalam dan lingkar luar. Oleh karena itu,
jumlah sampel yang diambil dari lingkar dalam dan lingkar luar adalah sama, yaitu
Universitas Sumatera Utara
masing-masing 49 orang Tabel 1 berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yang ditetapkan.
Kriteria Inklusi: 1. Dokter gigi umum yang praktik di Kota Medan.
2. Dokter gigi yang melakukan perawatan saluran akar. 3. Dokter gigi yang bersedia mengisi kuesioner.
Kriteria Eksklusi: 1. Dokter gigi yang tidak praktik.
2. Dokter gigi yang menolak mengisi kuesioner. 3. Staf pengajar dan PPDGS di Departemen Konservasi Gigi FKG USU.
Tabel 1. Komposisi jumlah ukuran sampel penelitian Pembagian
Jumlah sampel Lingkar dalam
49 Lingkar luar
49 Total
98 Keterangan:
Lingkar dalam = Terdiri dari 7 kecamatan di Kota Medan yaitu kecamatan Medan Polonia, Medan Maimun, Medan Baru, Medan Petisah, Medan
Barat, Medan Timur, dan Medan Kota. Lingkar luar = Terdiri dari 14 kecamatan di Kota Medan yaitu kecamatan Medan
Johor, Medan Amplas, Medan Denai, Medan Area, Medan Sunggal, Medan Helvetia, Medan Perjuangan, Medan Tembung, Medan Deli,
Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Belawan, Medan Tuntungan, dan Medan Selayang.
Universitas Sumatera Utara
3.6 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional