menyatakan bahwa mereka menikmati musik yang mereka ketahui, terutama dalam konteks pemain musiknya tidak dikenal sebelumnya.
D. Penelitian Terdahulu
Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Ruby Anastasia Wenas 2006 dengan judul ”Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan
Pelanggan Dalam Pertunjukan Live Music Dan Dampaknya Terhadap Word-
Of-Mouth”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh daru penampilan panggung, fasilitas, kemampuan bermusik, penampilan
musisi, suara, dan interaksi penonton terhadap kepuasan pelanggan dalam pertunjukan
live music, serta untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari kepuasan pelanggan terhadap
positive word-of-mouth. Data penelitian ini diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 responden, baik
masyarakat umum maupun mahasiswa yang sedang menikmati pertunjukan live music di beberapa cafe di Jakarta dengan metode convenience sampling.
Keseluruhan hipotesis diuji dengan metode SEM Structural Equation
Modeling menggunakan program AMOS. Hasil yang diperoleh menyatakan bahwa terdapat pengaruh dari penampilan panggung, fasilitas, kemampuan
bermusik, penampilan musisi, suara, dan interaksi penonton terhadap kepuasan pelanggan dalam pertunjukan
live music. Dari faktor-faktor tersebut, yang paling besar pengaruhnya terhadap kepuasan pelanggan jika
dilihat dari statistik deskriptifnya ialah faktor suara mean=4.7350
khususnya pada kualitas suara mean=4.8000. Kualitas suara dianggap
sangat penting peranannya dalam mempengaruhi kepuasan pelanggan itu sendiri. Adapun pengaruh positif kepuasan pelanggan terhadap
positive word-of mouth =0.982 dan p-value =0.000. Pelanggan yang puas
cenderung berbagi pengalamannya dengan kerabat dan keluarganya. Dalam penelitian ini, pelanggan yang puas terhadap pertunjukan
live music akan menyarankan kerabat dan keluarganya untuk melihat juga pertunjukan
tersebut. mean=3.9000. Tingkat kepuasan pelanggan berbanding lurus
dengan tingkat positive word-of mouth, semakin puas pelanggan maka word-
of mouth yang disebarkan juga akan semakin positif. Penelitian selanjutnya yang dilakukan oleh Ni Nyoman Yuliarmi dan
Putu Riyasa 2007 yaitu melakukan penelitian terhadap PDAM Kota Denpasar dengan meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan
pelanggan terhadap pelayanan PDAM Kota Denpasar. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat kepuasan
pelanggan terhadap pelayanan PDAM Kota Denpasar, selain itu juga untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh signifikan secara bersama-sama
keandalan reliability, ketanggapan responsivenes, keyakinan assurance,
empati emphaty, dan berwujud tangible terhadap kepuasan pelanggan
PDAM Kota Denpasar, serta untuk mengetahui pengaruh keandalan reliability, ketanggapan responsivenes, keyakinan assurance, empati
emphaty, dan berwujud tangible secara parsial terhadap kepuasan pelanggan PDAM Kota Denpasar. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat
kepuasan pelanggan PDAM Kota Denpasar yang diukur berdasarkan
kontinuitas air berada dalam kategori tingkat kepuasan rendah, pencatatan meter air berada dalam kategori tingkat kepuasan sedang, lokasi pembayaran
berada dalam kategori tingkat kepuasan tinggi, dan kecepatan penanganan keluhan berada dalam kategori tingkat kepuasan rendah, secara bersama-
sama atau simultan seluruh variabel, yaitu faktor keandalan reliability,
faktor ketanggapan responsivenes, faktor keyakinan assurance, faktor
empati emphaty, dan faktor berwujud tangible berpengaruh signifikan
terhadap kepuasan pelanggan PDAM Kota Denpasar, secara parsial faktor ketanggapan
responsivenes, faktor keyakinan assurance, faktor empati emphaty, dan faktor berwujud tangible berpengaruh nyata dan positif
terhadap kepuasan pelanggan PDAM Kota Denpasar, sedangkan faktor keandalan
reliability dalam model ini tidak berpengaruh nyata dan positif terhadap kepuasan pelanggan PDAM Kota Denpasar.
Penelitian selanjutnya yang dilakukan oleh Trisno Musanto 2004. Penelitian ini menguji tentang faktor-faktor kepuasan pelanggan dan loyalitas
pelanggan CV. Sarana Media Advertising Surabaya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kepuasan pelanggan mempunyai pengaruh
signifikan terhadap loyalitas pelanggan iklan Jitu surat kabar Jawa Pos pada CV. Sarana Media Advertising dan variabel mana yang memberikan
kontribusi terbesar pengaruhnya terhadap loyalitas pelanggan. Dalam penelitian ini menggunakan empat variabel untuk mewakili kepuasan
pelanggan yang meliputi : reliability, response to and remedy of problems,
sales experience dan convenience of acquisition. Dari hasil penelitian ini
diketahui bahwa koefisien regresi sales experience bertanda positif 0.341,
berarti sales experience berpengaruh positif terhadap loyalitas pelanggan.
Hal ini membuktikan bahwa sales experience mempunyai pengaruh signifikan
terhadap loyalitas pelanggan, sedangkan ketiga variabel lainnya reliability,
respons to and remedy of problems, dan convenience of acquisition terbukti tidak berpengaruh.
Penelitian selanjutnya yang dilakukan oleh Hatane Semuel 2006. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh ekspektasi pelanggan
dan aplikasi bauran pemasaran terhadap loyalitas toko moderen dengan kepuasan pelanggan sebagai intervening. Penelitian tentang perilaku
pelanggan toko moderen untuk melihat pengaruh langsung antara ekspektasi pelanggan, aplikasi bauran pemasaran eceran, terhadap loyalitas pelanggan
di Surabaya. Selain itu melihat pengaruh tidak langsung dengan kepuasan pelanggan sebagai variabel intervening 400 pelanggan Carrefour Surabaya
diambil sebagai sampel, dan hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat pengaruh langsung secara negatif antara ekspektasi pelanggan terhadap
loyalitas maupun kepuasan pelanggan, sedangkan aplikasi bauran pemasaran eceran berpengaruh positif. Aplikasi bauran pemasaran eceran mempunyai
pengaruh yang lebih dominan dibandingkan dengan ekspektasi pelanggan. Hasil penelitian juga membuktikan bahwa kepuasan pelanggan merupakan
intervening positif antara ekspektasi pelanggan dan aplikasi bauran pemasaran eceran terhadap loyalitas pelanggan toko moderen di Surabaya.
E. Kerangka Pemikiran