48 mencegah penyimpangan kas. Manajer bisnis mikro membawahi AMBM
dan penilik.
B. Data Penelitian
Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari PT. BRI Persero Tbk. Cabang Medan Sisingamangaraja. Data yang digunakan
merupakan laporan keuangan debitur yakni neraca dan laporan laba rugi selama tahun 2008 dan 2009.
1. Statistik Deskriptif
Statistik dekriptif adalah statistik yang mendeskripsikan karakteristik dari data–data yang digunakan dalam penelitian, mulai dari nilai minimum,
maksimum, rata-rata, standar deviasi, dan variance yang akan dijelaskan pada tabel 4.1 berikut ini.
Tabel 4.1 Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
N Range
Minimum Maximum Mean
Std. Deviation Current Ratio
30 7.2584
1.2517 8.5101 4.163330E0
1.6865490 Quick Ratio
30 5.7868
.2668 6.0536 1.663860E0
1.3292475 Total Asset Turn Over
30 8.6659
.0232 8.6891 1.601027E0
1.7799045 Debt To Total Asset Ratio 30
.4582 .0399
.4981 .130603
.0816757 Net Profit Margin
30 .5916
.0106 .6022
.080957 .1166430
Rata-rata KMK 30
6.6435 1.2654
7.9089 3.333343E0 2.0304787
Valid N listwise 30
Sumber : diolah dengan SPSS,2010
Universitas Sumatera Utara
49 Berdasarkan informasi pada tabel di atas, dapat dijelaskan bahwa :
1. variabel CR perusahaan yang mendapatkan Kredit Modal Kerja
memiliki nilai rata-rata 4,163330 dan nilai standar deviasi variabel ini adalah sebesar 1,6865490 yang tergolong kecil sehingga data yang
digunakan mengelompok di sekitar nilai rata-rata, dengan jumlah data yang digunakan adalah sebanyak 30;
2. variabel QR perusahaan yang mendapatkan Kredit Modal Kerja
memiliki nilai rata-ratanya 1.663860 dan nilai standar deviasi variabel
ini adalah sebesar 1.3292475 yang tergolong kecil sehingga data yang
digunakan mengelompok di sekitar nilai rata-rata, dengan jumlah data yang digunakan adalah sebanyak 30;
3. variabel TATO perusahaan yang mendapatkan Kredit Modal Kerja
memiliki nilai rata-ratanya 1.601027 dan nilai standar deviasi variabel
ini adalah sebesar 1.7799045 yang tergolong kecil sehingga data yang
digunakan mengelompok di sekitar nilai rata-rata, dengan jumlah data yang digunakan adalah sebanyak 30;
4. variabel DTAR perusahaan yang mendapatkan Kredit Modal Kerja
memiliki nilai rata-rata 0,130603 dan nilai standar deviasi variabel ini adalah sebesar 0.0816757
yang tergolong kecil sehingga data yang digunakan mengelompok di sekitar nilai rata-rata, dengan jumlah data
yang digunakan adalah sebanyak 30; 5.
variabel NPM perusahaan yang mendapatkan Kredit Modal Kerja memiliki nilai rata-rata 0.080957
dan nilai standar deviasi variabel ini
Universitas Sumatera Utara
50 adalah sebesar 0.1166430
yang tergolong kecil sehingga data yang digunakan mengelompok di sekitar nilai rata-rata, dengan jumlah data
yang digunakan adalah sebanyak 30; 6.
variabel KMK yang disalurkan perbankan memiliki nilai rata-rata 3.333343
standar deviasi variabel sebesar 2.0304787 dengan jumlah data
yang digunakan adalah sebanyak 30.
2. Uji Asumsi Klasik Suatu model regresi linier berganda dapat disebut sebagai model yang baik