Pengaruh waktu perendaman hidrogel terhadap penyerapan logam

49

4.2.2. Pengaruh pH terhadap penyerapan logam

Kapasitas penyerapan dan efisiensi penyerapan ion logam Cr 6+ , Co 2+ , Ni 2+ , Cu 2+ , Zn 2+ dan Pb 2+ oleh hidrogel juga diamati pada variasi pH 2, 3, 5, 7 dan 9 menggunakan kondisi waktu kontak optimum yang diperoleh dan dapat dilihat dari Gambar 14 berikut : Gambar 14.Pengaruh pH larutan logam terhadap kapasitas penyerapan berbagai macam logam Gambar 14 menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kapasitas penyerapan dengan meningkatnya nilai pH dan mencapai maksimum pada pH 9.Kondisi pH yang relatif baik untuk menyerap logam Co 2+ , Ni 2+ , Cu 2+ , dan Zn 2+ terjadi di pH 9 dengan kapasitas penyerapan logam Cu 2+ 17,8421 mgg, kapasitas penyerapan logam Co 2+ 10,014 mgg, kapasitas penyerapan logam Zn 2+ 19,018 mgg dan kapasitas penyerapan logam Ni 2+ 5,441 mgg.Semakin besar pH, jumlah penyerapan logam semakin besar. Hal ini disebabkan karena logam Cu 2+ , Co 2+ , Zn 2+ , dan Ni 2+ pada suasana asam nilai pH rendah berada dalam bentuk ion logam sempurna, sehingga daya adsorbsi terhadap logam-logam ini kurang 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 K ap asi tas Pen y e rap an Io n m g g pH larutan logam Cr6+ Co2+ Ni2+ Cu2+ Zn2+ Pb2+ 50 sempurna. Tetapi bila pH dinaikkan nilai adsorbsi akan naik karena selain daya adsorbsi naik, ion-ion logam akan ikut mengendap dan menempel pada partikel- partikel hidrogel, sehingga sisa-sisa logam akan semakin kecilPujiastuti et al., 2004. Sedangkan untuk logam Cr 6+ dan Pb 2+ mencapai optimum pada pH 7. Hal ini bersesuaian dengan penelitian Agusnar, 2002 yang mengatakan bahwa pada pH yang rendah akan mengurangi adsorpsi partikel-partikel kedalam kitosan, karena akan bersaing dengan ion H + dari sampel untuk menempati grup amina bebas. Tabel 3.Pengaruh pH larutan logam terhadap kapasitas penyerapan ion logam Berdasarkan Tabel 3 dapat dilihat bahwa kapasitas penyerapan tertinggi diperoleh oleh logam Zn 2+ yaitu 19,018 mgg dengan efisiensi penyerapannya 98,42 dan pH optimum yaitu pH 9. Sedangkan kapasitas penyerapan terendah diperoleh oleh logam Ni 2+ yaitu 5,441 mgg dengan efisiensi penyerapannya 15,8 dan pH optimum yaitu pH 9. Dari penelitian ini dapat dikatakan bahwa kenaikan pH pada larutan logam adsorbat dapat meningkatkan kapasitas penyerapan dan efisiensi penyerapan suatu logam. No Logam berat pH optimum Kapasitas Penyerapan mgg Efisiensi penyerapan 1 Cr 6+ 7 14.6784 74.86 2 Co 2+ 9 10.014 50.575 3 Ni 2+ 9 5.441 15.8 4 Cu 2+ 9 17.8421 93.25 5 Zn 2+ 9 19.018 98.42 6 Pb 2+ 7 18.4564 93.205 51

4.2.3. Pengaruh berat gel terhadappenyerapan logam

Penyerapan logam berat dengan hidrogel poliakrilamida-co-kitosan dilakukan dengan variasi berat gel yang akan menyerap ion logam. Pada 20 mL larutan logam Cu 2+ , Cr 6+ , Co 2+ dan Zn 2+ yang masing-masing memiliki konsentrasi 20 ppm, diadsorpsi dengan variasi berat gel yang berbeda yaitu 5, 20, 35, 50 dan 200 mg. Hasil pengaruh variasi berat gel poliakrilamida-co-kitosan terhadap penyerapan logam dapat dilihat dari gambar berikut : a b Gambar 15.a Pengaruh berat gel terhadap kapasitas penyerapan ion logam, b Pengaruh berat gel terhadap efisiensi penyerapan ion logam. 10 20 30 40 50 60 70 80 50 100 150 200 250 K ap asi tas Pen y e rap an Io n m g g Berat Hidrogel mg Cr6+ Co2+ Ni2+ Cu2+ Zn2+ Pb2+ 20 40 60 80 100 120 20 40 60 80 100 120 140 160 180 200 220 E fi si e n si p e n y e rap an Berat Hidrogel mg Cr6+ Co2+ Ni2+ Cu2+ Zn2+ Pb2+ 50 100 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 55 52 Berdasarkan grafik pada Gambar 15akondisi yang relatif baikuntuk penyerapan logam Cr 6+ , Co 2+ , Ni 2+ , Cu 2+ , Zn 2+ dan Pb 2+ terjadi pada berat gel5 mg.Hasil dari penelitian tentang pengaruh berat hidrogel poliakrilamida-co- kitosan ini menunjukan bahwa bertambahnya massaberat adsorben menyebabkan penurunan nilai kapasitas penyerapan. Hal ini bersesuaian dengan pernyataan Barros et al 2003 yang mengatakan bahwa pada saat ada peningkatan massa adsorben, maka ada peningkatan presentase efisiensi penyerapan dan penurunan kapasitas penyerapan. Berdasarkan pada Gambar 15b dapat dilihat bahwa kecenderungan perubahan nilai efisiensi penyerapan terhadap berat gel berbeda disetiap logam yang diserap. Nilai efisiensi penyerapan logam sangat bervariasi dengan nilai terkecil yaitu 38,35 pada penyerapan logam Co 2+ untuk berat gel 200 mg dan nilai efisiensi terbesar yaitu 99,42 pada penyerapan logam Zn 2+ untuk berat gel 200 mg. Nilai efisiensi penyerapan dari ke enam logam ini cenderung meningkat, hal ini dikarenakan semakin banyak adsorben yang digunakan maka semakin luas permukaan adsorben sehingga semakin banyak logam yang terserap Wiyarsi dan Priyambodo, 2009. Tabel 4.Pengaruh berat hidrogel terhadap kapasitas penyerapan ion logam No Logam Berat Kapasitas Penyerapan mgg Efisiensi Penyerapan 1 Cr 6+ 62.2235 79.335 2 Co 2+ 30.851 41.65 3 Ni 2+ 41.032 56.42 4 Cu 2+ 52.659 75.04 5 Zn 2+ 71.951 97.135 6 Pb 2+ 68.59 99.465