Sejarah Berdirinya RAS FM

BAB III GAMBARAN UMUM RAS FM

A. Sejarah Berdirinya RAS FM

Radio Alaikassalam Sejahtera Frequency Modulation RAS FM memang berawal dengan nama Radio Asy-Syafi’iyah. Dinamakan radio Asy-Syafi’iyah karena pendiri dan pemiliknya adalah pemimpin umum Perguruan Asy- Syafi’iyah, yaitu KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi’ie. Anak dari KH. Abdullah Syafi’ie, pendiri Perguruan Asy-Syafi’iyah. Radio Asy-Syafi’iyah menguara pada gelombang Amplitude Modulation AM. Tujuan awal didirikannya radio Asy-Syafi’iyah adalah untuk mensyiarkan Perguruan Asy-Syafi’iyah agar lebih dikenal dan booming di masyarakat. 52 Pada perkembangannya, KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi’ie, sebagai komisaris utama, dengan enam komisaris lainnya yang terdiri dari adik-adik dan saudara KH. Abdul Rasyid, yaitu diantaranya Hj. Azizah Azis, Ita Rogayah, SE., Muh. Jamaluddin, SE., Robiatul Adawiyah, H. Alwy Rasyid dan Aisyaturridho, M.si mengadakan rapat dan mengambil keputusan untuk lebih melebarkan jaringan siaran radio Asy-Syafi’iyah. Satu-satunya cara yang dapat dilakukan adalah dengan membuat Radio Asy-Syafi-iyah beralih gelombang menjadi Frequency Modulation FM. 53 Dengan berubah meggunakan gelombang FM, maka siaran Radio Asy- Syafi’iyah dapat didengar oleh banyak pendengar di tempat yang lebih jauh. Jika 52 Wawancara pribadi dengan Manajer Finance-GA RAS FM, H. M. Andri Hendrawan, SE pada tanggal 24 Februari 2008. 53 Ibid. begitu, segala aktivitas berdakwah yang ingin disampaikan kepada banyak orang melalui isi siarannya semakin tercapai. Tetapi ternyata, tidak semudah itu perubahan dapat dilakukan. Terbentur dengan banyaknya masalah, akhirnya diputuskan Radio Asy-Syafi’iyah tetap dalam posisinya, dan sebagai aplikasi dari keinginan KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi’ie, maka didirikanlah lagi satu radio baru yang berbeda dengan Radio Asy- Syafi’iyah, namun merupakan perkembangan dari Radio Asy-Syafi’iyah Dengan menggunakan nama baru, pada 30 November 1995, didirikanlah Radio Alaikassalam Sejahtera. Sekaligus memisahkan diri dengan induknya, radio Asy-Syafi’iyah. Radio Alaikassalam Sejahtera mengudara dengan gelombang 95,3 Frequency Modulation FM. RAS FM merupakan radio nirlaba yang menyebut dirinya sebagai radio non komersial dan berlokasi di jalan F No. 19 Kebun Baru Tebet Jakarta Selatan. Badan hukumnya adalah perkumpulan radio siaran yang bertempat di Masjid Al-Barkah Asy-Syafi’iyah, Bali Matraman. Saat pemerintah mengeluarkan peraturan perundang-undangan yang baru bagi lembaga penyiaran, bahwa radio siaran dengan gelombang FM harus berbentuk badan usaha, maka RAS FM pun harus mengikuti peraturan dan mulai melakukan perubahan. Pada tanggal 30 November 2004, RAS FM resmi berubah menjadi badan usaha dengan nama PT. Radio Alaikassalam Sejahtera. RAS FM juga telah terdaftar dalam anggota PRSSNI dengan nomor PRSSNI 392-111978. Selain itu, gelombang frekuensi RAS FM juga berubah dari 95,3 FM menjadi 95,5 FM. Hal ini dikarenakan adanya pembersihan gelombang oleh pemerintah dengan merubah jangkauan kase jarak antara frekuensi sebuah radio dengan frekuensi radio lain pada jarak tiap frekuensi radio, dari 3 menjadi 4 kase. Ini berarti, RAS FM telah berbadan hukum Indonesia dan memiliki kontribusi berupa iuran kepada KOMINFO, sebagai lembaga hukum perizinan radio. Maka selanjutnya, status RAS FM pun akhirnya berubah menjadi radio komersial. 54 Kehidupan radio siaran di Indonesia memang terus berkembang. Pada 1996, PRSSNI sebagai satu-satunya asosiasi stasiun radio swasta yang diakui mencatat terdapat 449 stasiun radio bergelombang AM dan 241 radio bergelombang FM secara nasional. Per Maret 2004 tercatat sebanyak 821 Badan Penyelenggara radio siaran swasta berizin resmi Ditjen Postel Deperhub RI menjadi anggota PRSSNI, diantaranya sebanyak 483 stasiun bekerja pada jalur FM, dan 338 stasiun bekerja pada frekuensi AM, tersebar di 28 Provinsi di Indonesia. 55 Untuk RAS FM sendiri, kini telah menjadi urutan 11 besar peringkat radio-radio di Jakarta yang banyak didengarkan. Siaran RAS FM pun dapat didengar oleh pendengar setianya, meskipun jarak pendengar itu jauh, karena coverage RAS FM telah menempuh jarak 30 hingga 33 kilometer. Sebagai radio komersial, income yang didapat tidak lagi hanya dari pemilik modal, melainkan iklan dan sponsor menjadi sumber pemasukan utama berkembangnya RAS FM. Income yang berhasil didapat oleh RAS FM benar- benar diaplikasikan bagi pendengarnya dengan selalu menyajikan acara siaran yang bermutu. Dengan menjadi radio komersial, RAS FM tetap mampu mengemas acaranya dengan menggabungkan acara umum dan acara agama, sebagai ciri 54 Wawancara pribadi pada tanggal 24 Februari 2008. 55 Muhammad Mufid, Msi. Komunikasi dan Relugasi Penyiaran. h 40. utama RAS FM. Setelah resmi berubah menjadi radio komersial, kegiatan siaran RAS FM pun kini telah dilakukan di gedung Graha Arrasyidiah Jl. KH. Abdullah Syafi’I No. 21A Tebet, Jakarta Selatan.

B. Visi Misi RAS FM