Ernawati : Peranan Organisasi Dan Tata Kerja Pada Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sumatera Utara, 2008.
USU Repository © 2009
BAB III ANALISA DAN EVALUASI
Analisa dapat diartikan sebagai uraian terhadap sejumlah data atau fakta yang diperoleh dari suatu penelitian, sedangkan evaluasi dapat diartikan sebagai
suatu penelitian terhadap data atau fakta yang bardasarkan pada analisa terhadap pelaksanan tugas dan tanggung jawab yang telah dilakukan dengan baik demi
tercapainya tujuan perusahaan. Analisa dan evaluasi bertujuan untuk membandingkan antara uraian
teoritis dengan hasil tinjauan langsung pada Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sumatera Utara Bappedasu.
Setelah melakukan penelitian pada Kantor Bappedasu mengenai judul Peranan Organisasi Dan Tata Kerja Pada Kantor Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Sumatera Utara, maka penulis akan mencoba menganalisis dan mengevaluasi mengenai organisasi dalam perusahaan, hambatan-hambatan
organisasi serta peranan organisasi dan tata kerja.
A. Organisasi Dalam Perusahaan
Setiap perusahaan harus memiliki rencana dan tujuan yang dapat dijadikan pedoman dalam melaksanakan kegiatan perusahaan, untuk mewujudkan rencana
dan tujuan itu maka perusahaan harus membentuk organisasi. Organisasi merupakan wadah, kerangka atau struktur dimana kegiatan manajemen dijalankan
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Struktur organisasi merupakan susunan komponen-komponen unit-unit kerja dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja
Ernawati : Peranan Organisasi Dan Tata Kerja Pada Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sumatera Utara, 2008.
USU Repository © 2009
dan menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda- beda tersebut diintegrasikan koordinasi. Selain daripada itu struktur organisasi
juga menunjukkan, saluran perintah dan penyampaian laporan. Struktur organisasi dan job description pada Kantor Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Sumatera Utara berbentuk garis dan staf line and staf organization, secara formal yang berhak memberikan perintah hanya pimpinan,
sehingga menciptakan kekuasaan aliran yang jelas, dimana Kepala Bappedasu berkuasa penuh dalam memberikan tugas kepada sekretaris maupun kepala
Bidang, namun Kepala Bappedasu tidak dapat memberikan komando langsung kepada para pegawai tetapi harus melalui urutan-urutan yang sesuai dengan
struktur organisasi Bappedasu, dimana struktur organisasi pada Bappedasu di bagi menjadi beberapa bidang dan masing-masing bidang di bantu oleh beberapa sub-
bidang yang masing- masing bertanggung-jawab langsung kepada kepala bidang. Melalui struktur organisasi dan prinsip-prinsip organisasi yang diterapkan
pada Badan Perencanan Pembangunan Daerah Sumatera Utara dapat dilihat bahwa tujuan organisasi untuk merencanakan program-program pembangunan
daerah Sumatera Utara yang berkualitas terutama pembangunan prasarana umum bagi masyarakat Sumatera Utara telah berjalan sesuai dengan tujuan yang telah
ditetapkan, visi dan misi Bappedasu juga telah memberikan pemahaman mengenai tujuan organisasi tersebut, kesatuan perintah telah dijalankan dengan baik,
perwujudan garis komando terlihat dengan jelas dalam penyampaian perintah, intruksi-intruksi dan pesan-pesan dari pimpinan, para pegawai hanya mempunyai
satu atasan langsung yaitu kepala bidang tempat memberikan pertanggung- jawaban dan kepala Bappedasu tidak dapat memberikan perintah langsung kepada
Ernawati : Peranan Organisasi Dan Tata Kerja Pada Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sumatera Utara, 2008.
USU Repository © 2009
para pegawai, Proses pembagian kerja juga telah berjalan dengan baik sesuai dengan tugas dan fungsi setiap bidang sebagaimana telah diatur dalam keputusan
Gubernur Sumatera Utara Nomor :061.1-433.Ktahun 2002.
B. Hambatan-Hambatan Organisasi