Basarnya JHT yang dibayarkan adalah keseluruhan iuran yang telah disetor beserta pengembangannya. Pembayaran JHT dapat dilakukan secara sekaligus jika
seluruh jumlah JHT yang diterima kurang dari Rp. 3.000.000 atau secara berkala untuk paling lama 5 lima tahun jika mencapai Rp. 3.000.000 atau lebih. Cara
pembayaran secara berkala atau sekaligus dilakukan atas pilihan tenaga kerja bersangkutan
13
.
2.4.3 Jaminan Pemeliharaan Kesehatan
Program Jaminanan Pemeliharaan Kesehatan JPK diadakan dalam rangka untuk menjaga kondisi tenaga kerja agar selalu sehat, sehingga dalam melaksanakan
tugasnya tidak terganggu dan berjalan lancar. Untuk terciptanya hal demikian, telah diatur dalam peraturan–perundangan agar pengusaha mengikutsertakan
mengikutsertakan pekerjanya dalam Program Kesehatan, tetapi dalam prakteknya belum sepenuhnya dilaksanakan karena besarnya biaya yang dikeluarkan
6
. Setiap tenaga kerja beserta keluarganya suami atau istri yang sah dan anak
sebanyak-banyaknya 3 tiga orang berhak atas Jaminan Pemeliharaan Kesehatan JPK. Paket pemeliharaan kesehatan yang diberikan adalah pelayanan tingkat dasar
yang meliputi pelayanan peningkatan kesehatan promotif, pencegahan penyakit preventif, penyembuhan penyakit kuratif, dan pemulihan kesehatan rehabilitatif.
Mengingat paket pelayanan yang diberikan adalah tingkat dasar maka bila karena satu dan lain hal memerlukan pelayanan selain standart, tenaga kerja bersangkutan harus
membayar selisih biaya pelayanan yang diberikan. Sebagai contoh misalnya tenaga kerja memerlukan pelayanan rawat inap 10 sepuluh hari. Pengganti rawat inap yang
Cici Suci Ningsih : Tinjauan Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja JAMSOSTEK Bagi Pekerja PT. Sihitang Raya Baru Padangsidempuan Tahun 2004-2008, 2010.
diberikan PT. Jamsostek Persero selaku penyelenggara JPK hanya 7 tujuh hari sesuai standar biaya yang telah ditetapkan. Sisa selebihnya selama 3 tiga hari harus
dibayar oleh tenaga kerja bersangkutan. Demikian pula dengan tenaga kerja atau keluarganya memerlukan obat-obatan diluar standar, selisih harga obat tersebut
dibayar oleh tenaga kerja yang menjadi program JPK. Bagi pengusaha yang telah menyelenggarakan sendiri program Jaminan
Pemeliharaan Kesehatan dengan manfaat yang lebih baik dari paket dasar yang diberikan PT. Jamsostek Persero, tidak wajib mengikutsertakan tenaga kerjanya
dalam program JPK. Namun demikian pengusaha dilarang mengurangi program pemeliharaan kesehatan yang lebih baik tersebut dengan program lain yang lebih
rendah kualitas maupun kuantitas pelayanannya
13
. Paket Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Dasar ini meliputi pelayanan
7
: a . Rawat jalan tingkat pertama
b . Rawat Jalan tingkat lanjutan c . Rawat inap
d . Pemeriksaan kehamilan dan pertolongan persalinan e . Penunjang diagnosis
f . Pelayanan khusus g . Pelayanan gawat darurat
Rawat jalan tingkat pertama adalah semua jenis pemeliharaan kesehatan perorangan yang dilakukan oleh Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan tingkat pertama,
yang meliputi: bimbingan dan konsultasi kesehatan; pemeriksaan kehamilan; nifas dan ibu menyusui; Keluarga Berencana; imunisasi bayi; anak dan ibu hamil;
Cici Suci Ningsih : Tinjauan Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja JAMSOSTEK Bagi Pekerja PT. Sihitang Raya Baru Padangsidempuan Tahun 2004-2008, 2010.
pemeriksaan dan pengobatan dokter umur; pemeriksaan dan pengobatan dokter gigi; pemeriksaan laboratorium sederhana; tindakan medis sederhana; pemeriksaan obat-
obatan dengan berpodaman kepada Daftar Obat Esensial Nasional Plus DOEN Plus atau obat generik; dan rujukan ke rawat jalan tingkat lanjutan.
Tenaga kerja atau suami atau istri atau anak yang mendapat resep obat, harus mengambil obat tersebut pada apotek yang ditunjuk dengan menunjukkan kartu
Pemeliharaan Kesehatan. Apotek yang ditunjuk harus memberkan obat yang berlaku dan bila obat tersebut diluar standar yang berlaku maka selisih biaya obat tersebut
ditanggung sendiri oleh tenaga kerja yang bersangkutan. Rawat jalan tingkat lanjutan adalah semua jenis pemeliharaan kesehatan
perorangan yang merupakan lanjutan dari Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan rawat jalan tingkat pertama, meliputi : pemeriksaan dan pengobatan dokter spesialis;
pemeriksaan penunjang diagnostik lanjutan; pemberiaan obat-obatan DOEN PlusGenerik; tindakan khusus; pertolongan persalinan bagi tenaga kerja atau istri
tenaga kerja dengan ketentuan bahwa tenaga kerja pada permulaan kepesertaan sudah mempunyai 3 tiga anak atau lebih tidak berhak mendapat pertolongan persalinan
pertolongan persalinan sampai batas 3 tiga orang anak dan untuk persalinan dengan penyulit yang memerlukan tindakan spesialistik maka berlaku ketentuan
rawat inap di Rumah Sakit dengan biaya persalinan setiap anak ditetapkan sebesar Rp. 500.000. Dalam hal diperlukan pemeriksaan tingkat lanjutan bagi tenaga kerja
atau suami atau istri atau anak, Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama harus memberikan Surat Rujukan kepada Pelaksana Pelayanan Kesehatan Tingkat
Lanjutan yang ditunjuk.
Cici Suci Ningsih : Tinjauan Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja JAMSOSTEK Bagi Pekerja PT. Sihitang Raya Baru Padangsidempuan Tahun 2004-2008, 2010.
Rawat inap adalah pelayanan kesehatan rumah sakit diman penderita tinggal atau mondok sedikitnya satu hari berdasarkan rujukan dari Pelaksanaan Pelayanan
Kesehatan rawat jalan atau rumah sakit atau Pelaksana Pelayanan Kesehatan lain, yang meliputi : pemeriksaan dokter, tindakan medis, penunjang diagnostik,
pemberian obat-obatan DOEN PlusGenerik dan menginapmakanan. Pelaksana pelayanan rawat inap adalah Rumah Sakit Pemerintah Pusat dan daerah Rumah Sakit
Swasta yang ditunjuk. Pemeriksaan kehamilan dan pertolongan persalinan adalah pemeriksaan
kehamilan dan pertolongan persalinan yang normal dan spontan. Penunjang diagnostik adalah semua pemeriksaan dalam rangka menegakkan
diagnosis yang dipandang perlu oleh pelaksana pengobatan lanjutan dan dilaksanakan di bagian diagnostik, rumah sakit atau bagian khusus yang meliputi pemeriksaan
laboratorium, pemeriksaan radiologi dan pemeriksaan penunjang diagnosis lain Pelayanan khusus adalah pemeliharaan kesehatan yang memerlukan
pemberian alat-alat bagi organ tubuh bagi organ tubuh agar dapat berfungsi seperti semula
9
. Cakupan pelayanan khusus meliputi
13
: a . Kacamata
Pelayanan kacamata dapat diberikan hanya kepada tenaga kerja sebagai tindak lanjut dari hasil pemeriksaanperawatan dokter spesialis dengan mengajukan
permintaan kepada optik yang ditunjuk dan menunjukkan resep kacamata dari dokter spesialis mata yang ditunjuk serta kartu pemeliharaan kesehatan.
Cici Suci Ningsih : Tinjauan Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja JAMSOSTEK Bagi Pekerja PT. Sihitang Raya Baru Padangsidempuan Tahun 2004-2008, 2010.
b . Prothese mata Dapat diberikan hanya kepada tenaga kerja dengan mengajukan permintaan
kepada rumah sakit atau perusahaan alat-alat kesehatan yang ditunjuk dan menunjukkan surat pengantar dari dokter spesialis mata serta kartu pemeliharaan
kesehatan. c . Prothese gigi
Dapat diberikan hanya kepada tenaga kerja dengan mengajukan permintaan kepada balai pengobatan gigi yang telah ditunjuk dan menunjukkan resep dari dokter
spesialis gigi yang ditunjuk serta kartu pemeliharaan kesehatan. d . Alat bantu dengar
Dapat diberikan hanya kepada tenaga kerja dengan mengajukan permintaan kepada rumah sakit atau perusahaan alat-alat kesehatan yang ditunjuk dan
menunjukkan surat pengantar dari dokter spesialis THT yang ditunjuk serta kartu pemeliharaaan kesehatan.
e . Prothese anggota gerak Dapat diberikan hanya kepada tenaga kerja dengan mengajukan permintaan
kepada rumah sakit rahabilitasi atau perusahaan alat-alat kesehatan yang ditunjuk dan menunjukkan surat pengantar dari dokter spesialis yang ditunjuk serta kartu
pemeliharaaan kesehatan. Pelayanan gawat darurat adalah suatu keadaan yang memerlukan pemeriksaan
medis segera, yang apabila tidak dilakukan akan menyebabkan hal yang fatal bagi penderita, meliputi : kecelakaandan ruda paksa dan bukan karena kecelakaan kerja;
serangan jantung; serangan asma berat; kejang;pendarahan berat; muntah berak
Cici Suci Ningsih : Tinjauan Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja JAMSOSTEK Bagi Pekerja PT. Sihitang Raya Baru Padangsidempuan Tahun 2004-2008, 2010.
disertai dehidrasi; kehilangan kesadaran koma termasuk peilepsi atau ayan; keadaan gelisah pada penderita gangguan jiwa; persalinan dengan kelahiran mendadak;
pendarahan; ketuban pecah dini.jumlah hari rawat inap maksimum 60 hari termasuk perawatan ICUICCU untuk setiap jenis penyakit dalam 1 tahun, jumlah rawat inap
bagi pertolongan persalinan 3 hari dan maksimum 5 hari, jumlah hari perawatan ICUICCU maksimum 20 hari.
Standar rawat inap dtetapkan : - Kelas dua pada RS Pemerintah
- Kelas tiga pada RS Swasta Tenaga kerja atau suami atau istri atau anak dapat memilih Pelaksanaan
Pelayanan Kesahatan yang ditunjuk oleh Badan Penyelenggara atau dapat memperoleh pelayanan pemeliharaan kesehatan diluar Pelaksanaaan Pelayanan
Kesehatan. Untuk memperoleh pelayanan pemeliharaan kesehatan tersebut diatas maka mereka harus menunjukkan Kartu Pemeliharaan Kesehatan
9
. Hal-hal yang tidak menjadi tanggungan Badan Penyelenggara yaitu :
1. Untuk peserta
Dalam hal tidak mentaati ketentuan yang berlaku yang telah ditetapkan Badan Penyelenggara; akibat langsung bencana alam, peperangan, dan lainnya; cidera yang
diakibatka oleh perbutannya sendiri misalnya bunuh diri dan tindakan melawan hukum; olahraga tertentu yang membahayakan seperti terbang layang, menyelam,
balap mobil, mendaki gunung, tinju dan lainnya; tenaga kerja yang pada permulaannya sudah mempunyai 3 anak atau lebih, tidak berhak mendapatkan
pertolongan persalinan.
Cici Suci Ningsih : Tinjauan Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja JAMSOSTEK Bagi Pekerja PT. Sihitang Raya Baru Padangsidempuan Tahun 2004-2008, 2010.
2. Pelayanan Kesehatan
Pelayanan kesehatan diluar fasilitas yang ditunjuk Badan Penyelenggara JPK. Kecuali khusus emergensi dan bila harus dirawat inap yang ditetapkan, imunisasi
kecuali imunisasi dasar pada bayi, general check upcheck upreguler check up termasuk pap smear, pemeriksaan, pengobatan, perawatan, di luar negeri; penyakit
yang disebabkan oleh penggunaan alkoholnarkotik, penyakit kanker terhitung sejak tegaknya diagnosa; penyakit atau cidera yang timbul dari atau hubungan dengan
tugas pekerjaan; sexual transmited diseaseherediterbawaan yang memerlukan pengobatan seumur hidup seperti debil, embisil, thalasemia, dan lainnya; persalinan
anak keempat dan seterusnya dan segala sesuatu yang berhubungan dengan kehamilan dan persalinan tersebut; pelayanan khusus kacamata, gigi palsu, prothese
mata dan kaki, alat bantu dengar hilangrusak sebelum waktunya tidak diganti; khusus akibat kecelakaan kerja tidak menjadi tanngung jawab penyelenggara JPK;
haemodilisa; operasi jantung beserta tindakan-tindakan termasuk pemasangan dan pengadaan alat pacu jantung, kateterisasi jantung termasuk obat-obatan; transpalntasi
orga tubuh termasuk sumsum tulang; pengobatan untuk mendapatkan kesuburan termasuk bayi tabung; serta pemeriksaan-pemeriksaan canggih baru yang belum
termasuk dalam daftar pelayanan JPK . 3.
Obat-obatan Semua obatvitamin yang tidak ada kaitannya dengan penyakit seperti obat-
obatan kosmetik untuk kecantikan termasuk operasi keloid yang bukan indikasi medis; obat-obatan berupa makanan seperti susu untuk bayi; obat-obatan gosok
seperti minyak kayu putih; obat-obatan lain seperti veband dan lainnya.
Cici Suci Ningsih : Tinjauan Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja JAMSOSTEK Bagi Pekerja PT. Sihitang Raya Baru Padangsidempuan Tahun 2004-2008, 2010.
4. Pembiayaan
Mencakup biaya perjalanan dari dan tempat berobat; biata perjalanan ntuk mengurus perlengkaoan admonistrasi kepesertaan, jaminan rawat jalan dan klaim;
biaya perjalanan untuk memperoleh perawatanpengobatan ke RS yang ditunjuk; biaya perawatan emergensi lebih dari 7 hari diluar fasilitas yang sudah ditunjuk oleh
Badan Penyelenggara; biaya perawatan untuk penyakit lebih dari 60 harikasustahun sudah termasuk perawata khusus ICI, ICCU.