BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI DATA
A. Potensi Pajak
Dalam rangka meningkatkan sumber pemasukan daerah, pemerintah selalu berupaya untuk menggali secara maksimal sumber-sumbcr keuangan yang dapat
meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah PAD di kota Medan diperlukan usaha peningkatan penerimaan yang berasal dari
pajak daerah terutama pajak hotel yang berpotensial mencerminkan kegiatan ekonomi daerah karena pajak hotel merupakan sumber devisa bagi kota Medan yang banyak
dimanfaatkan oleh wisatawan yang melakukan kunjungan wisata. Perkembangan kepariwisataan akan sangat berpengaruh terhadap perkembangan industri perhotelan
karena perhotelan merupakan sarana penting bagi kepariwisataan sehingga di daerah wisata terdapat banyak hotel.
Dengan adanya hotel akan menambah pemasukan bagi daerah. Adapun daftar wajib pajak hotel yang telah terdaftar di Dinas Pendapatan Kota Medan sejak Januari
– Desember 2012, yaitu :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 Daftar Wajib Pajak Hotel Januari – Desember 2012
No. Nama Badan Nama Hotel
Golongan
1 PT. Graha Santika Dyandra Hotel Santika
Hotel Bintang 5 2
Grand Elite Hotel Hotel Bintang 4
3 PT. Simpati Guna Sejahtera Grand Kanaya Hotel
Hotel Bintang 3 4
PT. Putra Mulia Abadi Putra Mulia Hotel Hotel Bintang 3
5 PT. Karya Sumatera Property Wisma
Hotel Bintang 2 6
Guest House Deli Hotel Melati 3
7 Wisma Sulthan
Hotel Melati 3 8
Wisma Cahaya Bulan Hotel Melati 3
9 Wisma Tiga Raja
Hotel Melati 3 10
Grand Sri Intan Hotel Hotel Melati 3
11 Wisma Dina
Hotel Melati 3 12
Wisma Sentra Inn Hotel Melati 1
13 Indekost
Hotel Melati 1 14
Rumah Musi Rumah Kos Hotel Melati 1
Jumlah Wajib Pajak 14 Wajib Pajak
Sumber : Dinas Pendapatan Kota Medan
Universitas Sumatera Utara
B. Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Hotel
Target adalah sasaran atau batas ketentuan yang telah ditetapkan untuk dicapai. Oleh karena itu, dalam melakukan suatu kegiatan atau usaha perlu dibuat
suatu target yang dijadikan sebagai acuan untuk mencapainya. Namun adakalanya target tersebut tidak dapat dicapai dan bahkan ada juga yang melebihi target.
Sama halnya di dalam penetapan pajak hotel, pcmcrintah daerah pun menetapkan target yang hendak dicapai. Agar lebih jelas, penulis akan
menggambarkan penerimaan pajak hotel di kota Medan yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 4.2 Daftar Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Hotel
dalam 5 Tahun Anggaran
Tahun Anggaran
Target Rp Realisasi Rp
Persentase
2008 19.481.175.000,00
24.864.938.225,86 127,64
2009 29.477.995.000,00
32.248.881.972,36 109,40
2010 46.427.842.000,00
41.803.017.281,76 90,04
2011 66.903.789.500,00
54.668.966.646,09 81,71
2012 81.000.000.000,00
64.574.093.185,86 79,72
Sumber : Dinas Pendapatan Kota Medan
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel diatas kita dapat melihat pada tahun 2008 realisasi penerimaan pajak hotel sebesar Rp 24.864.938.225,86 dan target yang ditetapkan
oleh Dinas Pendapatan Kota Medan sebesar Rp 19.481.175.000,00 ini berarti penerimaan pajak hotel sudah mencapai target bahkan sudah melebihi target yang
ditetapkan over target sebesar Rp 5.383.763.225,86 atau sekitar 127,64 . Pada tahun 2009, Dinas Pendapatan Kota Medan menetapkan peningkatan
target dari tahun 2008. Target yang ditetapkan sebesar Rp 29.477.995.000,00 dan realisasi atau pencapaian penerimaan sebesar Rp 32.248.881.972,36 ini berarti
penerimaan pajak hotel sudah mencapai target dan bahkan melebihi target lagi sebesar Rp 2.770.886.972,36 atau sekitar 109,40 .
Pada tahun 2010 total realisasi penerimaan pajak hotel sebesar Rp 41.803.017.281,76 sedangkan target yang ditetapkan sebesar Rp 46.427.842.000,00
dalam hal ini berarti penerimaan pajak hotel tidak mencapai target sebesar Rp 4.624.824.718,24 atau sekitar 90,04 .
Pada tahun 2011, Dinas Pendapatan Kota Medan menetapkan target penerimaan pajak hotel sebesar Rp 66.903.789.500,00 akan tetapi realisasi
penerimaan yang dicapai hanya sebesar Rp 54.668.966.646,09. Dalam hal ini penerimaan pajak hotel kurang mencapai target sebesar Rp 12.234.822.853,91 atau
sekitar 81,71 . Selanjutnya pada tahun 2012 target yang ditetapkan Dinas Pendapatan Kota
Medan sebesar Rp 81.000.000.000,00 dan realisasi penerimaannya sebesar Rp
Universitas Sumatera Utara
64.574.093.185,86. Ini berarti pada tahun 2012 realisasi penerimaan pajak hotel tidak mencapai target sebesar Rp 16.425.906.814,14 atau sekitar 79,72 .
Berdasarkan tabel diatas kita melihat pada tahun anggaran 2008 dan tahun anggaran 2009 realisasi atau pencapaian penerimaan pajak hotel telah mencapai
target dan bahkan melebihi target over target. Tetapi mulai tahun 2010 - 2012 penerimaan pajak hotel mengalami penurunan atau tidak mencapai terget yang telah
ditetapkan. Ini berarti pada tahun 2010 - 2012 penerimaan pajak hotel tidak optimal.
C. Hambatan-Hambatan dalam Pemungutan Pajak Hotel